Sudah sejak lama investasi tanah menarik minat banyak orang. Berbagai kalangan mencoba peruntungannya melalui investasi ini. Apalagi, semenjak bisnis properti melonjak di sekitar tahun 2012-2013, semakin banyak orang yang berani menaruh uangnya dalam bentuk tanah. Keuntungan investasi tanah yang menggiurkan tentunya menjadi alasan utama mereka memilih investasi jenis ini.
Namun, seperti semua jenis investasi lainya, investasi tanah pun memiliki resiko yang harus kamu tanggung jika kamu tidak berhati-hati. Untuk mengantisipasi hal tersebut, kamu harus menggali lebih dalam mengenai kekurangan dan kelebihan investasi jenis ini sebelum memutuskan terjun di dalamnya. Ulasan di bawah ini akan membantumu melongok lebih jelas mengenai investasi tanah yang sedang booming tersebut.
Memulai Investasi Tanah
Langkah pertama yang harus kamu lakukan sebelum mengalokasikan uangmu untuk investasi jenis ini adalah memahami dan memastikan sertifikasi tanah. Hal ini sangatlah penting agar nantinya kamu terhindar dari masalah-masalah yang akan datang di kemudian hari. Sertifikasi tanah yang dimaksud adalah mengenai legalitas tanah.
Legalitas tanah meliputi 3 aspek, yaitu Free, Clean, dan Clear. Free diartikan sebagai bebas sengketa. Dengan kata lain, tanah yang akan dijadikan investasi harus bebas dari sengketa apapun dan nama pemilik tanah harus sesuai dengan yang ada di sertifikat.
Clean adalah tanah tersebut bersih dari segala jenis kegiatan di atasnya. Artinya, tanah investasi ini tidak boleh sedang dijadikan lahan usaha atau ditempati orang lain. Sedangkan Clear berhubungan erat dengan ukuran tanah. Tanah secara fisik ukurannya harus sama persis dengan ukuran yang tertera dalam sertifikat tanah.
Keuntungan Investasi Tanah
Untuk bisa meraup banyak rupiah, kamu perlu mengetahui keuntungan apa saja yang dimiliki investasi tanah. Dengan begitu, kamu bisa memaksimalkan investasi yang kamu miliki nantinya. Berikut 5 keuntungan yang bisa kamu peroleh dari investasi jenis ini.
Nilai Investasi yang Terus Naik
Sudah bukan rahasia lagi jika nilai tanah semakin tahun semakin meroket. Tanah banyak dikenal sebagai investasi dengan nilai capital gain (keuntungan modal) yang sangat tinggi. Pertahunnya, persentase kenaikan tersebut bisa mencapai angka 20% hingga 50%.
Namun, capital gain yang berlipat banyak hanya akan didapat jika lokasi tanah yang kamu miliki berada di lokasi yang strategis. Bahkan, jika posisi tanah tersebut berada di daerah yang terus berkembang dan memiliki akses yang bagus, persentase keuntungannya bisa melejit hingga 200%. Sangat menarik bukan keuntungan investasi tanah ini?
Minim Kompetisi
Tidak seperti bisnis atau investasi lainnya yang memiliki kompetitor ketat, investasi tanah sangat minim akan kompetensi. Pada investasi rumah atau apartemen, misalnya, kamu harus menggaet konsumen dengan berbagai macam fasilitas dan harga yang bersaing. Namun, pada investasi tanah, kamulah yang dicari konsumen atau pembeli.
Dapat Memiliki Nilai Tambah
Tanah yang kamu investasikan dapat memiliki nilai lebih jika kamu melakukan sesuatu dengan tanah tersebut. Misalnya, jika tanah yang kamu miliki sangat luas, kamu dapat membuat perumahan di atasnya. Keuntungan dari menjual tanah saja dibandingkan dengan tanah plus bangunan di atasnya tentunya sangat jauh berbeda.
Peluang untuk Dijadikan Bisnis Lain
Jika kamu masih menunggu waktu yang tepat untuk menjual tanah investasi kamu, kamu dapat membuat bisnis lain di atasnya sembari menunggu. Lahan parkir atau rumah makan tenda yang tidak membutuhkan bangunan permanen dapat menjadi pilihan kamu. Atau, kamu juga bisa menjadikannya lahan perkebunan sehingga kamu bisa menikmati keuntungan investasi tanah melalui agribisnis.
Biaya Perawatan yang Minim
Memiliki investasi dalam bentuk tanah tidak membutuhkan banyak perawatan. Kamu tidak perlu mengkhawatirkan genteng yang bocor, pipa air yang bermasalah, kusen yang rapuh, atau cat yang mengelupas. Pengeluaran ini tidak perlu dalam investasi tanah. Mungkin, perawatan yang diperlukan hanya sebatas mengurus rumput yang tinggi atau memperbaiki pagar pembatas tanah saja.
Kerugian Investasi Tanah
Tentunya tak ada investasi yang tak memiliki resiko. Yang dapat kamu lakukan adalah meminimalisir resiko yang mungkin akan terjadi. Caranya yaitu dengan mengenali dari awal apa yang akan kamu hadapi dalam investasi yang kamu pilih. Investasi tanah sendiri memiliki beberapa kerugian yang dapat kamu pertimbangkan. Berikut 5 kerugian dalam investasi berbentuk tanah.
Modal Awal yang Besar
Untuk bisa menikmati keuntungan investasi tanah, dana yang harus kamu keluarkan tidaklah sedikit. Tanah di daerah terpencil sekalipun membutuhkan puluhan hingga ratusan juta sebagai modal awal. Apalagi jika kamu membeli tanah di daerah yang strategis. Tentunya rupiah yang kamu keluarkan akan jauh berlipat ganda.
Likuiditas yang Rendah
Berinvestasi dalam bentuk tanah tidak bisa diharapkan sebagai dana cadangan instan. Tanah termasuk dalam investasi dengan likuiditas yang rendah. Artinya, jika kamu nantinya membutuhkan uang dalam waktu cepat, kamu tidak bisa mengandalkan investasi tanah ini. Untuk mencairkan uang dari investasi ini, kamu membutuhkan pembeli dan proses yang cenderung memakan waktu.
Sangat Bergantung pada Lokasi
Lokasi merupakan kunci utama keuntungan investasi tanah. Jika kamu memutuskan berkecimpung dalam investasi ini, kejelian membaca lokasi merupakan tuntutan. Salah sekali saja dalam membaca lokasi, kamu tidak akan bisa maksimal meraih untung dari investasi ini.
Aset yang Sangat Pasif
Jika kamu tidak melakukan apapun terhadap aset tanah yang kamu miliki, maka kamu tidak akan medapatkan keuntungan investasi tanah tersebut. Kamu harus bergerak untuk menyewakannya jika kamu mengharapkan ada keuntungan yang masuk setiap bulannya. Jika ingin keuntungan maksimal namun masih menunggu waktu tepat untuk menjualnya, kamu bisa membangun bangunan di atas tanah tersebut.
Resiko Perebutan Lahan
Sudah bukan rahasia umum jika tanah kosong merupakan aset investasi yang rawan akan perebutan atau penyerobotan lahan. Jika lokasi tanah tersebut jauh dari rumahmu dan kamu jarang mengecek tanah tersebut, bisa jadi patok tanah investasi kamu diubah oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Atau, bisa juga tanah tersebut dijadikan lahan bisnis oleh orang lain sehingga Anda tidak bisa menikmati keuntungan investasi tanah yang semestinya.
Investasi tanah memang sangat harum aromanya. Tak ada salahnya jika kamu ingin mencoba berinvestasi dalam bidang ini. Namun, tentunya keuntungan investasi tanah hanya dapat diperoleh jika kamu paham betul tentang investasi ini. Jangan sampai kamu mencemplungkan diri kamu tanpa ilmu dan pengetahuan yang mumpuni sebelumnya.
Dwi
Investasi tanah adalah investasi jangka panjang yang biasanya tidak bisa segera mendapatkan keuntungan dalam waktu pendek dalam jual belinya, walaupun misalnya letak tanah strategis. Jadi membutuhkan "nafas panjang" dalam hal dana. Namun bisa terjadi pada suatu saat booming bangun perumahan di area tertentu, kebetulan kita sudah memiliki investasi beberapa kavling tanah dalam waktu relatif tidak lama, kemudian segera laku dengan untung besar karena memang letak yang bagus, hal ini bisa terjadi jika kita memiliki penciuman yang tajam mengenai daerah-daerah yang akan dikembangkan oleh pemerintah. Jadi dalam hal investasi tanah butuh pengetahuan mengenai daerah-daerah yang "bakal berkembang pesat" dan dana yang kuat, dalam arti tidak akan segera dibutuhkan.
Afriansyah Bagus
Invesatasi terdiri dari beberapa macam, salah satunya adalah investasi tanah. Invetasi tanah memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu anda ketahui. Berikut adalah kelebihan investasi tanah, yakni memiliki kenaikan capital gain yang besar, multifungsi, dan tidak membutuhkan biaya perawatan. Sedangkan kekurangannya adalah modal yang besar, likuiditas rendah, dan tidak mendapatkan income.
Ricki
Kelebihan investasi tanah itu nilai capital gain-nya cukup tinggi, punya nilai lebih, bisa digunakan untuk bisnis lainnya, biaya perawatannya rendah dan kemungkinan hilang sangat kecil. Sedangka kekurangannya, butuh modal yang besar dan kadang bisa mandeg karena tak bisa berputar untuk usaha lainnya, sifat likuidnya cukup kecil, harga jual dipengaruhi lokasi tanah dan kadang bisa disalahgunakan oleh orang lain jika tidak dikontrol dengan rutin.
Linda
Begitu ya, infestasi tanah ternyata gak selalu menguntungkan ya, bang? Ada juga ruginya. Makasih infonya, ya. Bisa jadi pertimbangan buat invest ke tanah, nih.
Ms Ven
Saya sangat setuju dengan artikel di atas. Investasi dalam bentuk tanah memang menjanjikan, dan pasti nilainya terus bertambah dari tahun ke tahun. Tetapi kelemahan investasi ini adalah modal yang diperlukan termasuk besar, dan investasi tanah ini termasuk investasi yang likuiditasnya sangat rendah. Karna dalam proses jualnya tidak bisa dalam waktu singkat. Maka sebelum memutuskan untuk berinvestasi di investasi tanah kita benar-benar harus memastikan modal yang kita pakai bukan dana yang terburu-buru akan kita pakai lagi.
Yuyun
Investasi tanah masih menjadi salah satu investasi yang cukup menjanjikan di Indonesia. Karena salah satu kelemahan investasi tanah adalah modal yang diperlukan cenderung besar, maka kita perlu berhati-hati dalam membeli tanah. Banyak faktor yang mempengaruhi nilai tanah, antara lain: lokasi tanah, status tanah, struktur tanah pun juga mempengaruhi harga tanah.
Ferdy
Benar, modal adalah halangan utama untuk dapat berinvestasi dalam bentuk tanah. Untuk menjual kembali aset tanah tersebut juga bukan merupakan hal yang mudah. Pastikan jika Anda memang ingin melakukan investasi berupa tanah, Anda memiliki cukup dana luang dan tentu saja memilih tanah dengan lokasi yang akan laku di kemudian hari.