Tidak semua orang memiliki cukup uang untuk memenuhi kebutuhan. Ada banyak orang yang ingin membeli kendaraan, rumah, atau kebutuhan lain tetapi terkendala uang. Bahkan, pengusaha yang ingin mengembangkan bisnisnya terkadang juga mengalami dukungan finansial. Oleh karena itu, pinjaman bank adalah salah satu pilihan yang bisa digunakan.

Ada banyak bank yang menawarkan pinjaman, salah satunya Bank Central Asia (BCA). Namun, masih banyak orang ragu untuk mengajukan pinjaman ke bank karena khawatir prosesnya rumit dan peluang disetujui kecil. Bagaimana dengan pinjaman BCA? Apa saja jenis pinjaman BCA yang bisa kamu ajukan? Bagaimana cara agar pinjaman yang kamu ajukan disetujui bank? Nah, temukan tipsnya dalam artikel ini yang akan membahas pinjaman BCA secara lengkap.

Apa Itu Pinjaman BCA?

Pinjaman BCA menyediakan dana untuk nasabah menyicil kepemilikan rumah

BCA merupakan salah satu bank yang terbesar di Indonesia. Ada banyak produk dan layanan yang diberikan BCA kepada masyarakat Indonesia, khususnya bagi para nasabahnya. Salah satu layanannya adalah pinjaman BCA yang disediakan untuk berbagai jenis kebutuhan nasabah. Misalnya, melalui BCA Personal Loan, nasabah dapat mengajukan pinjaman tanpa agunan atau jaminan yang dapat digunakan dalam berbagai kebutuhan.

Selain itu, ada pinjaman lain yang diberikan BCA seperti pinjaman untuk keperluan pendidikan, kesehatan, pernikahan, liburan, renovasi, kredit kendaraan bermotor, hingga kebutuhan rumah tangga. Melalui produk dan layanan ini, nasabah BCA dapat mengajukan pinjaman dengan pembayaran yang diangsur per bulan. Selain itu, tenor yang diberikan akan disesuaikan dengan keinginan dan kemampuan bayar nasabahnya.

Ini Dia! Keuntungan Ajukan Pinjaman BCA

Ini Dia! Keuntungan Ajukan Pinjaman BCA

Sebelum kamu memilih jenis pinjaman BCA yang sesuai dengan kebutuhan finansial, ada baiknya kamu mengenal keuntungan dari mengajukan pinjaman ke BCA. Ada berbagai keuntungan yang bisa diperoleh nasabah yang mengajukan pinjaman BCA. Kenali manfaatnya sehingga kamu bisa meminjam dengan tepat guna dan tidak menyesal di kemudian hari. Penasaran apa saja keuntungan dari pinjaman BCA?

1. Proses Cepat dan Mudah

Nasabah yang ingin mengajukan pinjaman tidak perlu khawatir urusan administrasi yang ribet. Pihak BCA akan mempermudah nasabahnya untuk segera memperoleh pinjaman dengan syarat-syarat yang mudah dan proses yang cepat.

2. Pinjaman Hingga Rp100.000.000

Mau ajukan pinjaman ringan? Atau pinjaman berat? BCA siap mengakomodir kebutuhan nasabahnya dengan pilihan pinjaman mulai dari Rp5.000.000 sampai Rp100.000.000. Jumlah pinjaman BCA memiliki rentang dana yang dipinjamkan cukup luas sehingga nasabah bebas memilih pinjaman BCA sesuai dengan dana yang dibutuhkan.

3. Tanpa Jaminan

Persyaratan jaminan pinjaman acap memberatkan calon peminjam. Terutama peminjam yang tidak memiliki aset berharga. Namun, kamu tidak perlu khawatir saat mengajukan pinjaman BCA. Pasalnya, BCA telah meringankan pengajuan pinjaman kepada nasabahnya melalui pilihan pinjaman tanpa harus menggunakan jaminan atau agunan.

4. Tenor Panjang

Pinjaman BCA memberikan tenor mulai dari 12 bulan hingga 36 bulan. Dengan pilihan tenor ini kamu bisa lebih bisa bernapas panjang untuk membayar cicilan, kan? Keunggulan ini menjadikan pinjaman BCA sebagai solusi kebutuhan finansial yang menarik.

5. Suku bunga Tetap

Ketika meminjam dana ke bank, nasabah acap khawatir dengan perubahan suku bunga yang akan memberatkan pembayaran angsuran. Tapi, kamu tidak perlu khawatir dengan pinjaman BCA karena BCA meringankan jumlah cicilan atau angsuran yang flat sehingga nasabah tidak perlu lagi mengkhawatirkan inflasi rupiah.

6. Perlindungan Asuransi

Nasabah yang melakukan pinjaman melalui KTA BCA akan mendapatkan perlindungan asuransi untuk pinjaman yang dimiliki. Asuransi kredit adalah produk yang memberikan perlindungan atau jaminan pelunasan kredit jika peminjam mengalami risiko meninggal dunia sebelum kredit lunas. Sehingga asuransi ini menjamin anggota keluarga yang ditinggalkan tidak akan dibebankan untuk melunasi utang peminjam.

Baca juga: Kredit Multiguna, Solusi Pinjaman Limit Tinggi & Tenor Lama

Pilihan Jenis-Jenis Pinjaman BCA

Pinjaman BCA bisa diajukan untuk modal usaha kecil

Kebutuhan finansial setiap orang jelas berbeda. Ada yang membutuhkan dana untuk pendidikan, kepemilikan kendaraan untuk mobilitas sehari-hari, atau modal usaha untuk menopang kehidupan keluarga. Permasalahannya, kebutuhan finansial tersebut acap tidak tercukupi dengan penghasilan bulanan yang diterima, atau dana simpanan yang ada. Nah, sebagai solusi finansial terkemuka di Indonesia, BCA menyediakan jenis-jenis pinjaman yang dapat membantu kebutuhan setiap nasabahnya. Jika kamu berencana untuk mengajukan pinjaman BCA, apakah jenis-jenis pinjaman di bawah ini sesuai kebutuhanmu?

1. Kredit Sepeda Motor (KSM)

Pilihan pinjaman BCA yang dapat mengakomodir banyak nasabah di Indonesia adalah produk Kredit Sepeda Motor (KSM). Pinjaman ini memfasilitasi nasabahnya yang ingin memiliki kendaraan sepeda motor. KSM memiliki keunggulan berupa angsuran tetap, angsuran bulanan ditarik secara autodebet dari rekening BCA, dan persyaratan yang mudah.

Selain itu, BCA juga akan menjamin keamanan penyimpanan BPKB selama masa pinjaman di BCA belum lunas. Bahkan, pinjaman BCA KSM sudah termasuk biaya administrasi dan asuransi Total Lost Only (TLO). Adanya asuransi TLO akan menenangkan kamu saat berkendara karena adanya jaminan penggantian biaya, terutama jika sepeda motor kamu hilang dicuri.

2. Kredit Kendaraan Bermotor

Selain KSM, pinjaman BCA juga menyediakan produk Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) untuk mobil. Dalam produk ini, BCA membaginya lagi ke dalam sub produk KKB, yaitu KKB Pembelian dan KKB Refinancing. KKB Pembelian merupakan pinjaman kredit untuk nasabah yang ingin membeli mobil baru atau bekas. Suku bunga kompetitif, metode cicilan yang praktis, dan jaminan keamanan BPKB merupakan keunggulan pinjaman BCA ini.

Bagaimana dengan KKB Refinancing? Pinjaman KKB Refinancing adalah bentuk pinjaman BCA berupa uang tunai. Produk ini menjadi solusi alternatif sumber pendanaan dengan cara menjaminkan BPKB mobil jenis apapun untuk mendapatkan dana yang bisa digunakan untuk memenuhi berbagai macam kebutuhan nasabah.

3. Kredit Kepemilikan Rumah

Selain produk dan layanan kredit kendaraan bermotor, pinjaman BCA tersedia dalam bentuk produk Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Kamu bisa memilih jenis-jenis KPR BCA, yaitu KPR BCA, KPR Refinancing, dan KPR Renovasi. KPR BCA merupakan solusi fasilitas pinjaman untuk nasabah membeli rumah, apartemen, atau ruko dalam kondisi baru maupun bekas.

Sedangkan, KPR Refinancing memberikan layanan pinjaman BCA berupa dana tunai untuk memenuhi kebutuhan nasabahnya. Untuk KPR Renovasi, pinjaman BCA ini memberikan solusi untuk nasabah yang butuh rumah lebih besar atau perbaikan makro terhadap rumah yang dimiliki.

Keuntungan dari ketiga KPR BCA ini adalah bunga yang rendah, pengajuan KPR secara online, dan kepraktisan top-up pinjaman dengan jaminan yang sama dengan pinjaman pertama, selama ketentuan Loan To Value (LTV) mencukupi, dan manfaat bebas penalti.

4. Kredit Usaha

Pinjaman BCA juga memiliki produk pinjaman modal kerja agar nasabah memperoleh kemudahan dalam menjalankan bisnis. Dalam produk ini, ada tiga pilihan kebutuhan yang ditawarkan oleh BCA.

  • Installment Loan: Produk ini merupakan solusi pembiayaan modal kerja dengan pembayaran secara angsuran. Selain itu, pinjaman BCA ini juga mengakomodasi berbagai jenis usaha yang sedang dijalankan agar nasabah dimudahkan untuk mencapai tujuan bisnis.
  • Kredit Ekspor: Produk ini ditawarkan untuk pelaku usaha ekspor sebagai solusi pembiayaan kegiatan produksi, pengumpulan, dan penyiapan barang dalam rangka ekspor. Produk ini juga memberikan keuntungan kepada peminjam karena memiliki jaringan BCA yang luas di seluruh Indonesia bahkan luar negeri, memiliki alternatif pembiayaan yang sesuai kebutuhan bisnis, mengakomodasi berbagai jenis usaha ekspor, dan memberikan kemudahan pelaku bisnis mengembangkan usahanya.
  • Kredit Lokal: Pinjaman BCA ini merupakan solusi pembiayaan usaha yang fleksibel dengan penarikan dan pelunasan yang dapat dilakukan sewaktu-waktu dalam jangka waktu fasilitas kredit melalui rekening giro.

5. Kredit Investasi

Produk kredit investasi dari layanan pinjaman BCA ini merupakan solusi untuk usaha yang memerlukan pembelian, pembangunan, serta peremajaan aktiva tetap, seperti gedung, kantor, ruko, mesin, kendaraan, dan lain sebagainya. Ada dua turunan produk dari kredit investasi ini, yaitu Layanan Giro dan Business Personal Loan. Layanan Giro membantu nasabah untuk menunjang kelancaran bisnis yang sangat aktif, sedangkan Business Personal Loan memberi solusi usaha untuk pembiayaan aktiva tetap.

6. Kredit Multiguna Usaha

Layanan pinjaman BCA dengan produk Kredit Multiguna Usaha diperuntukkan bagi nasabah yang ingin memenuhi berbagai kebutuhan modal usaha, menginginkan suku bunga kompetitif atau bahkan suku bunga tetap, dan mengharapkan kemudahan dalam mengakses pinjaman ini.

Kredit Multiguna Usaha adalah solusi mudah untuk berbagai kebutuhan modal kerja, investasi aktiva tetap yang berwujud maupun tidak berwujud, berbagai biaya dan kewajiban usaha, dan berbagai kebutuhan yang terkait dengan usaha.

7. Kredit Usaha Rakyat (KUR)

Sebagai perusahaan perbankan besar, BCA juga ikut berpartisipasi memajukan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Indonesia. BCA memiliki produk Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk kredit modal kerja bagi calon debitur yang belum memiliki agunan cukup.

Kredit Usaha Rakyat ini merupakan kredit modal kerja atau investasi kepada debitur individu atau kelompok usaha yang produktif dan layak, meskipun belum memiliki agunan yang cukup. Dengan bantuan jaringan BCA yang luas, pinjaman BCA ini akan sangat membantu pelaku usaha mikro kecil dan menengah.

Cara Mengajukan Pinjaman BCA

Cara Mengajukan Pinjaman BCA

Pinjaman BCA memberikan banyak sekali manfaat dan keuntungan yang bisa diperoleh nasabah. Namun demikian, BCA tidak serta merta langsung menyetujui pengajuan pinjaman BCA. Ada beberapa dokumen dan jenis pekerjaan yang harus dipenuhi untuk masing-masing jenis pinjaman BCA. Syarat dasar yang harus ditempuh untuk mengajukan pinjaman BCA adalah:

  • Memiliki rekening BCA atau kartu kredit BCA;
  • Nasabah yang memiliki kartu kredit BCA harus minimal sudah menggunakan kartu kredit tersebut selama 1 tahun dengan pembayaran yang lancar;
  • Penghasilan minimal Rp2.500.000;
  • Karyawan tetap, wiraswasta, atau profesional dengan masa kerja minimal 2 tahun;
  • Berusia 21-55 tahun.

Namun demikian, terkadang cara pengajuan pinjaman BCA memiliki sedikit perbedaan untuk setiap jenis produknya. Oleh karena itu, kamu bisa menghubungi Customer Support BCA di (021) 40000312 selama 24 jam dalam 7 hari untuk menanyakan lebih detail lagi.

Baca Juga: Persyaratan Buka Rekening BCA yang Begitu Mudah

Tips Pinjaman BCA Dapat Persetujuan

Tips Pinjaman BCA Dapat Persetujuan

Kekhawatiran nasabah saat mengajukan pinjaman ke bank adalah penolakan atas pengajuannya. Alhasil, nasabah lebih memilih jalan cepat dengan mengajukan pinjaman ke sumber yang secara legal tidak diakui oleh pemerintah. Memang, peluang untuk mendapatkan dana terbuka besar, tapi meminjam dana ke sumber yang tidak diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berpotensi penipuan. Kasus yang sering terjadi adalah peminjam dikenai suku bunga yang tidak masuk akal sehingga sulit mengembalikan dana.

Nah, ada baiknya kamu mengajukan pinjaman ke lembaga yang terakreditasi ya! Pinjaman BCA salah satu pilihan terbaik dengan manfaatnya yang segudang. Tapi, tidak semua pengajuan pinjaman BCA disetujui, kan? Karenanya, kamu harus memperhatikan tips ini agar pinjaman BCA disetujui:

1. Siapkan Dokumen Persyaratan

Langkah awal untuk mengajukan pinjaman adalah menyiapkan dokumen persyaratan yang telah ditentukan pihak bank. Untuk ajukan pinjaman BCA, dokumen yang harus disiapkan seperti berikut:

  • Fotokopi KTP/KITAS;
  • Bukti penghasilan (Slip gaji/SKP/SPT);
  • Fotokopi rekening tabungan BCA dan rekening koran 3 bulan terakhir;
  • Fotokopi sertifikat kepemilikan rumah;
  • Fotokopi NPWP;
  • Fotokopi Akta Pendirian/SIUP/TDP (untuk usaha);
  • Fotokopi STNK dan BPKB (untuk KKB Refinancing).

Ketujuh poin itu biasanya menjadi dokumen persyaratan utama. Namun, setiap jenis pinjaman BCA terkadang menambahkan beberapa dokumen spesifik lain yang biasanya akan disusulkan setelah mendapatkan info dari pihak BCA. Untuk informasi detail, kamu juga bisa konsultasikan gratis dengan Expert MoneyDuck.

2. Jaga Skor Kredit Tetap Tinggi

Skor kredit merupakan sistem penilaian perbankan untuk melihat kelayakan atau kemampuan nasabah yang ingin mengajukan pinjaman. Skor kredit ini ditunjukkan dengan angka 300 sampai 850. Apabila skor di atas 720, maka termasuk kriteria bagus dan aman. Namun, jika skor di bawah 640 maka akan menjadi perhatian pihak bank untuk menelaah kelayakan calon peminjam.

Ada beberapa cara untuk menjaga skor kredit tetap tinggi sehingga proses pengajuan pinjaman BCA bisa lebih lancar. Yaitu, kamu harus membayar tagihan tepat waktu, aktif menggunakan kartu kredit, dan memiliki catatan keuangan yang baik di lembaga perbankan karena skor kredit yang terekam di BI Checking terintegrasi dengan akun rekening kamu di bank.

3. Pinjam Dana Sesuai Kemampuan Finansial

Pinjaman BCA tidak selalu menyetujui jumlah pinjaman yang diajukan nasabah meskipun nasabah memiliki dokumen lengkap. Pertimbangan skor kredit dan kemampuan nasabah juga menjadi komponen penilaian untuk pinjaman BCA. Kalian harus bisa mengetahui kemampuan finansial, jumlah nominal yang diajukan, dan suku bunga yang ditawarkan. Ketiga aspek itu harus betul-betul dipahami sebelum mengajukan pinjaman. Dengan kata lain, jumlah pinjaman yang disetujui oleh BCA pasti melalui ketiga pertimbangan tersebut.

4. Kondisi Rekening Tabungan Baik

Kamu harus memiliki kondisi rekening tabungan yang baik sebelum mengajukan pinjaman BCA. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kemampuan finansial menjadi salah satu indikator penilaian pihak BCA untuk menyetujui pinjaman yang diajukan nasabahnya. Idealnya, dana likuid yang harus kamu miliki berada pada rentang 15% sampai 20% dari total kekayaan bersih. Maksudnya, rentang angka tersebut mengindikasikan kamu memiliki tabungan cukup untuk memenuhi kebutuhan darurat.

Bahkan, para financial advisor menyarankan untuk menyisihkan 20% sampai 40% sebagai dana investasi. Untuk mengetahui kondisi keuangan kamu sebelum mengajukan pinjaman BCA, kamu bisa berkonsultasi dengan Expert MoneyDuck secara gratis agar kamu memiliki kondisi keuangan yang baik.

5. Lengkapi Pengajuan dengan Asuransi Kredit

Selain memerhatikan kondisi rekening tabungan, kamu juga sebaiknya melengkapi pengajuan pinjaman dengan asuransi kredit. Hal ini akan membantu kamu untuk memproteksi diri sendiri dan keluarga. Andaikan ada kejadian yang tidak diinginkan terjadi selama tempo pinjaman belum berakhir, maka klaim asuransi kredit ini bisa digunakan. Misalnya, apabila peminjam mengalami kecelakan dan meninggal dunia, maka status pinjaman bisa dihentikan dan tidak dilanjutkan kepada ahli warisnya.

Wujudkan Impianmu, Ajukan Sekarang

Wujudkan Impianmu, Ajukan Sekarang

Pinjaman BCA memberikan banyak sekali produk turunan yang bisa mempermudah kamu untuk membeli alat transportasi, menambah alat produksi, hingga mempercepat pertumbuhan usaha yang dijalankan. Ada banyak manfaat dan keunggulan dari produk dan layanan yang ditawarkan pinjaman BCA. Tapi, ada beberapa hal yang harus menjadi pokok perhatian calon peminjam seperti keuangan yang sehat, kemampuan finansial, hingga skor kredit yang tetap dijaga tinggi.

Untuk mengetahui produk-produk pinjaman BCA yang sesuai dengan kebutuhan serta kemampuan finansial, kamu dapat mengeceknya di MoneyDuck. MoneyDuck memiliki para pakar keuangan terpercaya yang siap membantu kamu memilih produk keuangan yang tepat. Tunggu apa lagi? Segera chat gratis dengan pakar keuangan MoneyDuck melalui tombol Konsultasi Gratis ini.