Salah satu produk keuangan yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat luas adalah pinjaman, baik pinjaman produktif maupun konsumtif. Pasalnya, ada banyak kebutuhan yang membutuhkan waktu lama untuk terakumulasi dalam jumlah yang besar, sebut saja pembiayaan modal usaha, kepemilikan rumah, hingga kejadian darurat seperti biaya perawatan rumah sakit. Semua pembiayaan itu akan terasa lebih mudah apabila dibantu oleh produk keuangan berupa pinjaman. Salah satu opsi terbaik adalah pinjaman BRI.
Pinjaman BRI adalah solusi yang disediakan oleh Bank BRI untuk nasabahnya yang membutuhkan pinjaman dengan persyaratan yang mudah, proses yang cepat, dengan cicilan yang ringan. Agar kamu bisa merasakan manfaat optimal dari pinjaman BRI, MoneyDuck kali ini akan membahas secara detail apa saja jenis pinjaman BRI yang tersedia, apa saja persyaratannya, dan berapa besaran bunga yang harus kamu bayar. Baca penjelasan lengkap mengenai pinjaman BRI di bawah ini!
Apa Itu Pinjaman BRI?
Sebelum mengulik lebih jauh terkait pinjaman BRI, MoneyDuck ingin mengajak kamu untuk berkenalan dengan bank plat merah ini. Bank Rakyat Indonesia atau disingkat Bank BRI merupakan salah satu bank milik pemerintah terbesar di Indonesia dengan total aset sebesar 1,68 kuadriliun pada 2021. Di dalam kegiatan operasionalnya, BRI menawarkan beberapa produk keuangan kepada nasabahnya mulai dari tabungan, giro, deposito dan kredit.
Kredit menjadi salah satu produk unggulan yang disediakan oleh Bank BRI. Kredit atau pinjaman merupakan produk BRI yang diperuntukkan untuk membiayai kebutuhan nasabah. Secara harfiah, pinjaman adalah kegiatan bank menawarkan atau meminjamkan uang kepada nasabahnya untuk jangka waktu tertentu, dengan adanya kewajiban untuk membayar sejumlah bunga untuk biaya operasional. Namun kamu tidak usah khawatir, ada banyak pilihan pinjaman BRI yang tersedia dengan bunga yang ringan dengan tenor yang panjang.
Nikmati Keuntungan Menarik dari Pinjaman BRI
Keuntungan yang bisa didapatkan melalui pinjaman BRI salah satunya adalah proses pengajuan yang cepat dan mudah. Hal ini dapat terwujud berkat pengalaman panjang BRI di dunia perbankan Indonesia dengan semangat untuk memberikan pelayanan terbaik untuk nasabah. Untuk mempermudah nasabah dalam memenuhi kebutuhan keuangan, BRI menyediakan pinjaman dengan tenor yang panjang dengan suku bunga yang rendah. Hal ini tentunya dapat memberikan nasabah cicilan atau angsuran yang terasa ringan.
Tidak hanya itu saja, pinjaman BRI juga dilengkapi asuransi kredit. Hal ini agar nasabah tidak membebani beban utang pada keluarga apabila ia tidak mampu memenuhi kewajiban pembayaran dikarenakan kematian atau kebangkrutan. Hal ini tentunya akan membuat kamu sebagai nasabah terbebas dari perasaan bersalah atas utang yang kamu miliki sekaligus memberikan rasa aman kepada keluarga.
Baca Juga: Memiliki Pinjaman ke Bank? Jangan Lupa Miliki Pula Asuransi Kredit
Pilihan Produk Pinjaman BRI
Ada beberapa produk pinjaman BRI yang dapat dibedakan berdasarkan segmentasi pasar yang dituju, yaitu individu, UMKM, dan korporasi. Beberapa di antaranya akan MoneyDuck jelaskan secara detail agar kamu bisa menentukan pilihan yang tepat. Berikut ini penjelasan produk pinjaman BRI beserta syarat yang dibutuhkan:
1. KPR BRI
Layanan KPR di BRI terdapat dua macam, yaitu KPR BRI biasa dan KPR Sejahtera FLPP BRI. Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) BRI merupakan layanan pinjaman BRI yang diperuntukkan bagi nasabah untuk mempermudah dalam menggapai impian untuk memiliki hunian impian seperti rumah, apartment, ruko atau rukan. Selain itu, pinjaman ini juga berlaku untuk pembelian properti baru, bekas, refinancing, top up, pembangunan, renovasi, dan take over/ take over to up dari bank lain. Plafon yang diberikan mulai dari Rp25.000.000 hingga Rp1 miliar dalam jangka waktu 20 tahun. Adapun persyaratan pengajuan yang harus dipenuhi, yaitu,
- Mengisi formulir aplikasi KPR BRI;
- Mempunyai rekening BRItama;
- Usia nasabah minimal 21 tahun/sudah menikah;
- Melampirkan dokumen pendukung pinjaman (fotokopi KTP, KK, NPWP, pas foto suami/istri terbaru dan surat keterangan gaji);
- Lokasi tempat tinggal/lokasi bekerja nasabah dengan dengan kantor cabang BRI.
Pinjaman BRI lain yang dapat membantu kamu memiliki properti impian adalah KPR Sejahtera FLPP BRI. KPR ini ditujukan untuk masyarakat berpenghasilan rendah dengan total penghasilan keluarga maksimal Rp8.000.000 per bulan. Catatan tambahan bahwa KPR ini hanya digunakan untuk membeli rumah pertama (sebelumnya tidak memiliki rumah), belum pernah menerima subsidi perumahan dan wajib dihuni untuk 5 tahun pertama.
2. Briguna Karya
Briguna Karya merupakan layanan kredit tanpa agunan dari BRI kepada nasabah dengan sumber pembayarannya dari gaji atau penghasilan tetap. Pinjaman BRI ini bisa digunakan untuk pembiayaan kebutuhan nasabah mulai dari kebutuhan produktif maupun konsumtif seperti pembelian peralatan usaha, keperluan sekolah, pengobatan dan lainnya.
Besaran pinjaman yang diberikan tidak terbatas sesuai dengan kemampuan nasabah dan jangka waktu pinjaman hingga 15 tahun atau sampai masa jatuh tempo pinjaman hingga masa persiapan pensiun (MPP). Persyaratan pengajuan berupa KTP, NPWP, KK, asli SK pengangkatan pertama dan SK Terakhir, slip gaji, fotokopi buku tabungan BRI, pas foto suami/istri (sudah menikah), surat rekomendasi dari atasan nasabah dan mengisi formulir permohonan pengajuan pinjaman.
3. Briguna Purna
Briguna Purna adalah layanan kredit yang ditujukan kepada nasabah dengan sumber pembayarannya dari uang pensiun. Pinjaman BRI ini bisa digunakan untuk pembiayaan keperluan produktif maupun konsumtif. Limit dari kredit ini tidak terbatas sesuai dengan kemampuan debitur. Jangka waktu kredit hingga 15 tahun atau usia nasabah saat jatuh tempo maksimal 75 tahun.
Pengajuan kredit atau pinjaman bisa dilakukan jika nasabah memenuhi beberapa persyaratan melampirkan KTP, NPWP, KK, asli SK pengangkatan pertama dan SK Terakhir, slip gaji, fotokopi buku tabungan BRI, pas foto suami/istri (sudah menikah), surat rekomendasi dari atasan nasabah dan mengisi formulir permohonan pengajuan pinjaman.
4. Briguna Umum
Briguna Umum adalah pinjaman BRI untuk nasabah dengan sumber pembayarannya dari gaji dan jangka waktu pinjaman sejak pegawai aktif sampai dengan pensiun. Sama halnya dengan Briguna karya dan Briguna purna, kredit ini bisa digunakan untuk pembiayaan keperluan produktif dan non produktif. Limit pinjaman tidak terbatas dengan jangka waktu 15 tahun atau sebelum usia 75 tahun. Jika pegawai aktif ingin mengajukan kredit saat mendekati masa pensiun, pengajuan bisa dilakukan maksimal 12 bulan sebelum pensiun.
Adapun persyaratan yang harus dipenuhi adalah KTP, NPWP, KK, asli SK pengangkatan pertama dan SK Terakhir, slip gaji, fotokopi buku tabungan BRI, pas foto suami/istri (sudah menikah), surat rekomendasi dari atasan nasabah dan mengisi formulir permohonan pengajuan pinjaman. Namun, ketika kredit berjalan nasabah memasuki masa pensiun, maka diperlukan dokumen tambahan berupa asli SK Pensiun dan Kartu Identitas Pensiun sampai pinjaman lunas.
5. Briguna Pendidikan
Briguna Pendidikan merupakan pinjaman BRI untuk mahasiswa S2 dan S3 yang sudah memiliki penghasilan tetap. Plafon yang disediakan oleh BRI sebesar biaya kuliah / UKT dengan tidak melebihi Rp250.000.000. Jangka waktu jatuh tempo untuk jenjang S2 hingga 6 tahun, sedangkan jenjang S3 selama 10 tahun.
Baca Juga: BRI Reward Points: Cara Dapat Poin & Proses Penukaran Poin
6. KUR BRI Mikro
KUR mikro atau dikenal dengan kredit modal kerja adalah pinjaman yang diberikan untuk usaha mikro, usaha kecil dan koperasi yang ditujukan untuk pembiayaan bisnis/produktif yang akan mendapat jaminan dari perusahaan penjamin. Pinjaman BRI mikro ini tersedia hingga Rp50.000.000 per nasabah. Persyaratan pengajuan KUR BRI Mikro sebagai berikut:
- Nasabah individu atau perorangan yang mempunyai usaha produktif dan layak.
- Usaha telah berjalan aktif minimum 6 bulan.
- Tidak menerima kredit atau pinjaman lain dari perbankan kecuali pinjaman konsumtif.
- Persyaratan administrasi berupa KTP, KK dan Surat Izin Usaha.
7. Kupedes BRI
Kupedes atau Kredit Umum Pedesaan merupakan kredit yang ditawarkan kepada badan usaha maupun perseorangan yang memenuhi persyaratan dan dilayani di seluruh BRI unit dan Teras BRI. Layanan pinjaman ditujukan untuk semua sektor usaha yang meliputi pertanian, perdagangan, perindustrian ataupun jasa lainnya. Limit pinjaman yang diberikan BRI sebesar Rp20.000.000-Rp50.000.000 dengan persyaratan usaha berjalan minimal 1 tahun, melampirkan legalitas usaha seperti surat keterangan usaha dari Kepala Desa, dan identitas diri (KTP).
Cara Mengajukan Pinjaman BRI
Kamu sudah tahu jenis dan kegunaan dari masing-masing produk pinjaman BRI. Kini kamu mungkin mulai tertarik dan ingin segera mengajukan pinjaman BRI untuk memenuhi kebutuhan finansial. Beberapa langkah yang bisa dilakukan dalam mengajukan pinjaman BRI adalah sebagai berikut:
- Mendatangi kantor cabang BRI terdekat.
- Mengisi dan melengkapi dokumen yang diperlukan.
- Pengajuan pinjaman oleh nasabah atau pemohon pinjaman.
- Persetujuan permohonan pinjaman.
- Penandatangan kontrak.
- Pencairan dana pinjaman.
Selain mengajukan pinjaman BRI melalui kantor cabang BRI, kamu juga bisa dengan mudah menghubungi Expert MoneyDuck di sini untuk proses pengajuan secara online.
Tips agar Pinjaman BRI Kamu Disetujui
Tidak semua orang yang mengajukan pinjaman akan disetujui oleh bank. Hanya seseorang yang dianggap layak dan mampu secara finansial yang akan mendapatkan kemudahan dalam mendapatkan layanan pinjaman BRI. Ada beberapa faktor yang akan digunakan oleh Bank BRI sebagai bahan pertimbangan, seperti skor kredit, kelengkapan dokumen, riwayat rekening, hingga kelengkapan dokumen. Agar pinjaman BRI yang kamu ajukan disetujui, perhatikan beberapa poin di bawah ini!
1. Ajukan dengan Kelengkapan Dokumen
Kelengkapan dokumen menjadi poin penting yang harus diperhatikan dalam pengajuan pinjaman. Pasalnya, dokumen tersebut berperan sebagai informasi nasabah yang berkaitan dengan identitas pribadi maupun usaha. Dokumen yang diperlukan adalah KTP, KK, NPWP, pas foto, slip gaji, legalitas usaha seperti Surat Izin Usaha, dan dokumen pendukung lain. Pastikan melakukan pengecekan kelengkapan dokumen sebelum diajukan ke bank.
2. BRI akan Mengecek Skor Kredit Pengaju
Melakukan cek skor kredit atau biasa disebut BI Cheking akan menentukan pinjaman BRI kamu disetujui atau tidak. Melakukan pengecekan skor kredit ditujukan untuk mengetahui riwayat nasabah dan memastikan kelayakan nasabah dalam menerima pinjaman bank. Hasil pengecekan akan dijadikan bahan pertimbangan bank untuk memberikan kredit kepada nasabah. Jangan sampai skor kredit kamu mengindikasikan riwayat kredit macet.
3. Ajukan Nominal Pinjaman Sesuai Kebutuhan
Nominal pinjaman akan berkaitan dengan risiko. Semakin besar nominal pinjaman yang diajukan, semakin besar risiko yang dihadapi dan pihak bank. Sehingga bank akan semakin mempertimbangkan persetujuan pinjaman. Jadi, sesuaikan antara besaran pinjaman dengan kebutuhan yang memang diperlukan agar proses persetujuan juga dimudahkan.
4. Pastikan Alur Rekening Baik
Petugas akan memberikan pinjaman BRI setelah mempertimbangkan beberapa hal. Salah satunya kejelasan informasi nasabah mulai dari identitas sampai dengan kondisi keuangannya. Petugas akan melihat riwayat rekening berupa arus masuk dan keluar dana yang terjadi setidaknya selama tiga bulan terakhir. Dengan demikian, bank mempunyai jaminan bahwa nasabah mempunyai kemampuan untuk mengembalikan pinjaman dan risiko gagal bayar.
5. Bank akan Mempertimbangkan Adanya Asuransi Kredit
Risiko gagal bayar bisa dilindungi dengan asuransi kredit. Pihak asuransi sebagai penjamin dan bertanggung jawab apabila nasabah tidak bisa mengembalikan pinjaman karena sebab tertentu. Beberapa penyebab yang menyebabkan risiko gagal bayar misalnya kematian, kebangkrutan, hingga wanprestasi atau kabur dari tanggungjawab.
Dengan menggunakan asuransi kredit pihak bank akan semakin percaya pada kamu untuk memberikan pinjaman. Selain itu keluargamu bisa bebas dari kekhawatiran jika sewaktu-waktu kamu tidak bisa memenuhi kewajiban untuk melunasi utang yang kamu miliki.
Baca Juga: Jenis Asuransi BRI Life Terbaik, Manfaat, dan Cara Klaim
Ajukan Dana Pinjaman dengan Bijak
Sebelum mengajukan pinjaman BRI, pastikan dulu kamu memang dapat memanfaatkan pinjaman tersebut dengan bijak. Jangan sampai keputusan ini justru membuatmu semakin jauh dari tujuan keuangan jangka panjang. Agar semakin yakin dengan keputusan keuanganmu, kamu bisa saja konsultasi dengan Expert MoneyDuck dengan menekan tombol Konsultasi Gratis di bawah ini. Expert MoneyDuck tidak hanya akan memberi nasihat keuangan yang terbaik, namun juga menawarkan alternatif produk keuangan yang cocok dengan kemampuan dan kondisi keuanganmu saat ini.
Silahkan tinggalkan kesan dan opini Anda terhadap produk ini!