Suatu waktu, kehamilan akan melengkapi masa-masa pernikahanmu dan pasanganmu. Selama kehamilan, kalian pasti ingin memberikan yang terbaik agar calon buah hati bisa terlahir ke dunia dengan selamat. Untuk memastikan pertumbuhan dan perkembangan janin selama masa kehamilan, diperlukan pemeriksaan USG kandungan. Kamu bisa melakukannya dengan menyiapkan biaya USG kandungan dan memilih metode yang akan digunakan, apakah akan menggunakan 2D, 3D, atau 4D.

Pemeriksaan USG kandungan ini sangat penting dilakukan, tak hanya untuk memeriksa kesehatan janin, namun bisa juga digunakan untuk memeriksa kesehatan ibunya. Cek USG sudah bisa dilakukan sejak usia kandungan memasuki trimester pertama atau sudah memasuki usia kehamilan 6-8 minggu. Penjelasan lebih lanjut mengenai pemeriksaan USG kandungan akan MoneyDuck berikan melalui ulasan berikut, mulai dari definisi, manfaat, biayanya, prosedur, hingga memanfaatkan asuransi untuk meng-cover biaya USG.

Apa itu USG Kandungan?

USG kandungan memeriksa kondisi janin di trimester pertama

USG kandungan adalah tes pemeriksaan kehamilan yang memanfaatkan gelombang suara guna mendapatkan gambar organ reproduksi ibu hamil dan gambar janin. Pemeriksaan USG bisa dilakukan sejak usia kehamilan memasuki 6-8 minggu pertama atau sejak trimester pertama. Namun, pada usia ini, gambar janin yang didapatkan tidak terlalu jelas. Gambar janin akan nampak lebih jelas saat usia kehamilan mencapai minggu ke-13 atau memasuki trimester kedua. Apabila ada masalah yang dicurigai, maka ibu hamil bisa melanjutkan dengan tes MRI.

Manfaat USG untuk Kehamilan dan Kesehatan

USG memberikan informasi kehamilan atau kondisi kesehatan secara umum

Kamu jangan merasa bahwa membayar biaya USG kandungan merupakan hal yang boros atau tidak berguna karena dengan melakukan USG selama kehamilan, banyak manfaat yang bisa didapatkan, yaitu mendapatkan informasi kesehatan sang ibu dan janinnya. Berikut penjelasan mengenai manfaat USG bagi kesehatan janin selama kehamilan dan untuk kesehatan.

1. Manfaat USG untuk Kehamilan

Saat masa awal kehamilan, USG kandungan dilakukan untuk mengkonfirmasi apakah benar bahwa sang ibu sedang hamil dengan cara memeriksa ada atau tidaknya kantung hamil. Manfaat lainnya untuk memeriksa perkembangan janin, seperti mengetahui jenis kelamin calon bayi, mendeteksi kemungkinan kehamilan kembar, mengevaluasi apabila ditemukan kelainan pada janin, memantau detak jantung janin, menemukan keluhan selama masa kehamilan, memeriksa plasenta, serta memeriksa posisi bayi sebelum ibu melahirkan.

2. Manfaat USG untuk Kesehatan

USG kandungan juga bisa digunakan untuk memeriksa kesehatan secara umum, misalnya mendeteksi keberadaan kista atau kondisi tidak normal pada pankreas, limpa, hati, atau jantung. Pemeriksaan USG juga bisa mendeteksi kanker hati, gangguan pada kantong empedu, gangguan pada prostat, dan bahkan bisa dilakukan untuk pemeriksaan mata. Manfaat lainnya, yaitu memperoleh gambar jaringan payudara dan peredaran darah di pembuluh darah.

Baca Juga: Tips Mengatur Pengeluaran Rumah Tangga yang Wajib Diperhatikan

Perbedaan USG Kandungan 2D, 3D, dan 4D

Ada beberapa jenis USG kandungan yang bisa kamu pilih

Sebelum membahas biaya USG kandungan, ada beberapa jenis pemeriksaan USG yang bisa kamu gunakan, yaitu 2D, 3D, atau 4D. Ketiga jenis tersebut memiliki perbedaan yang cukup signifikan, utamanya pada biaya USG kandungan yang diterapkan. USG 2D merupakan alat standar untuk melihat perkembangan janin, USG 3D merupakan alat yang menampilkan gambar lebih baik sehingga kamu bisa melihat janin langsung di depan mata, sedangkan USG 4D merupakan alat yang bisa merekam gambar janin yang bergerak. Ada pun perbedaan lain dari USG kandungan 2D, 3D, dan 4D bisa dilihat dari penjelasan berikut ini:

  • USG 2D: Bisa dilakukan sejak awal kehamilan, gambar hitam putih, mendeteksi kelainan janin, dan sering digunakan oleh dokter spesialis kandungan.
  • USG 3D: Bisa dilakukan sejak usia kehamilan 26 minggu, dapat mengetahui tanda kecacatan atau kelainan janin yang diakibatkan oleh gangguan kromosom, memprediksi jenis kelamin, dan menunjukkan bagian tubuh dengan jelas.
  • USG 4D: Bisa dilakukan sejak usia kehamilan 26 minggu, hasil bisa disimpan dalam bentuk CD, dan memperlihatkan gerakan janin.

Biaya USG Kandungan di Fasilitas Kesehatan di Indonesia

Biaya USG kandungan tergantung dari layanan pemeriksaannya

Sekarang, fasilitas pemeriksaan USG kandungan sudah tersedia di berbagai tempat, seperti rumah sakit, klinik, dan puskesmas. Untuk memilih tempat yang baik untuk digunakan sebagai tempat periksa USG kandungan, maka kamu perlu memerhatikan beberapa hal, seperti fasilitas yang tersedia, jarak dari rumah, reputasi, dan pastinya mengenai biaya. Berikut rincian biaya USG kandungan di rumah sakit, klinik, dan puskesmas.

1. Biaya USG Kandungan di Rumah Sakit

Biaya USG di rumah sakit bervariasi, mulai dari Rp72.500-ansaja. Berikut daftar biaya USG kandungan dari beberapa rumah sakit:

  • MRCCC Siloam Hospital Semanggi, Jakarta: Rp200.000
  • Siloam Hospital Bogor, Bogor: Rp538.000
  • Mitra Keluarga Pratama Jatiasih, Bekasi: Rp220.000
  • Siloam Hospital Surabaya, Surabaya: Rp200.000
  • RSIA Mitra Husada Sidoarjo, Sidoarjo: Rp195.000
  • Rumah Sakit PELNI, Jakarta: Rp437.000
  • RS Bungsu, Bandung: Rp80.000
  • RS Islam Pati, Wonogiri: Rp80.000
  • RS Islam Surakarta, Solo: Rp72.500
  • RSIA Santa Anna Bandar Lampung, Lampung: Rp150.000

2. Biaya USG Kandungan di Klinik

Selain rumah sakit, kamu juga bisa memeriksakan kondisi kandungan di klinik. Biaya USG di klinik pun bervariasi mulai dari Rp235.000 hingga Rp950.000. Berikut daftar biaya USG kandungan dari beberapa klinik sesuai pelayanan yang akan kamu peroleh:

  • Ibu Women Clinic: Rp550.000 (USG 2D/3D/4D)
  • Stella Clinic BSD: Rp350.000 (Konsultasi ke Dokter Obgyn + USG 4D)
  • Brawijaya Clinic Kemang: Rp750.000 (Konsultasi Obgyn + USG 2D), Rp950.000 (Konsultasi Obgyn + USG 4D)
  • Kiara Healthcare: Rp275.000 (USG 2D), Rp350.000 (USG 4D)
  • Kama Clinic: Rp430.000 (USG 2D), Rp565.000 (USG 4D)
  • Atika Mahira: Rp180.000 (USG 2D), Rp220.000 (USG 4D tanpa print), Rp280.000 (USG 4D)
  • Mom and Baby Mangga Besar: Rp235.000 (USG 2D), Rp285.000 (USG 3D/4D)
  • Halo Debay Maternity Clinic: Rp250.000 (USG 2D), Rp275.000 (USG 3D/4D)
  • Happybaby inc.: Rp250.000 (USG 4D)

Baca Juga: Info Biaya Persalinan Normal di Rumah Sakit

3. Biaya USG Kandungan di Puskesmas

Di berbagai puskesmas juga kini telah tersedia layanan pemeriksaan USG kandungan. Hanya saja, kebanyakan puskesmas hanya menyediakan layanan USG 2D saja, tidak ada USG 3D apalagi 4D. Apabila kamu membayar tanpa BPJS, maka kamu akan menghabiskan uang sekitar Rp30.000 hingga Rp50.000 untuk biaya USG kandungan sekali pemeriksaan. Namun, jika kamu menggunakan BPJS, maka tidak dipungut biaya apapun.

Apakah Biaya USG Kandungan Ditanggung BPJS?

Gunakan BPJS untuk mengatur pengeluaran di masa kehamilan

Beberapa dari kamu mungkin terdaftar sebagai penerima BPJS Kesehatan dan bertanya-tanya, apakah BPJS Kesehatan akan menanggung biaya USG kandungan? Ya, pihak BPJS akan menanggungnya apabila terdapat surat rujukan dari dokter spesialis kandungan. Surat rujukan biasa dibuat apabila terjadi gangguan kesehatan pada kandungan serta dianggap membahayakan kehamilan. Ketika kamu mendapatkan surat rujukan ini, maka pemeriksaan USG kandungan bisa dilakukan secara gratis. Namun, BPJS tidak akan menanggung biaya USG kandungan apabila pemeriksaan USG dilakukan atas kehendak sendiri.

Baca Juga: 9 Perbedaan BPJS Kesehatan dan Asuransi Kesehatan

Manfaatkan Asuransi Melahirkan untuk Bayar Biaya USG Kandungan

Asuransi melahirkan penting untuk melindungi kesehatan ibu dan janin, serta finansial keluarga

Jika kamu ingin diringankan dalam biaya USG kandungan, maka kamu bisa mendaftar produk asuransi melahirkan. Asuransi kehamilan akan menanggung tagihan pemeriksaan kehamilan serta biaya persalinan, namun biasanya baru bisa didapatkan jika kamu telah terdaftar dalam asuransi kesehatan terlebih dahulu. Berikut beberapa asuransi melahirkan terbaik yang bisa kamu pertimbangkan!

1. Prudential

Kamu bisa menggunakan produk asuransi terbitan Prudential yang diberi nama PRUMy Child. Asuransi ini melindungi buah hati sejak dia di dalam kandungan hingga anak dewasa. Jumlah pertanggungan jiwa anak mencapai Rp500.000.000. Kamu bisa klaim manfaatnya untuk meringankan biaya USG kandungan dengan mengumpulkan dokumen yang diperlukan, utamanya adalah bukti hasil USG kandungan di rumah sakit, klinik, atau puskesmas.

2. AXA Mandiri

Asuransi melahirkan selanjutnya berasal dari AXA Mandiri dengan nama produk Mandiri AXA General Insurance atau MAGI. Asuransi MAGI memberikan manfaat berupa kehamilan, persalinan, bantuan medis darurat, rawat inap, rawat jalan, hingga perawatan mata dan gigi. Syarat kepesertaan adalah kamu perlu mengajak tiga orang peserta sekaligus, boleh dalam lingkup keluarga.

Baca Juga: 10 Asuransi Rawat Jalan Terbaik, Manfaat & Tips Memilihnya

3. Allianz

Perusahaan asuransi Allianz juga menawarkan asuransi kehamilan dengan produknya yang bernama SmartHealth Maxi Violet. Pemegang polis bisa menggunakan fasilitas rumah sakit jaringan Allianz AdMedika. Pihak Allianz akan memverifikasi dan menentukan jumlah klaim yang harus dibayarkan dengan masa tunggu produk selama 280 hari. Kamu berhak mendapatkan diskon 5% apabila mengikutsertakan anggota keluarga dalam mengikuti produk ini. Dengan memanfaatkan asuransi kehamilan, persiapan finansial kamu dan pasangan menantikan kelahiran buah hati menjadi lebih ringan karena adanya perlindungan biaya USG kandungan.

4. BNI Life

BNI Life dengan produknya BNI Life Optima Cash Plan merupakan asuransi yang tidak ada masa tunggu. Selain itu, kamu tidak perlu medical check-up untuk pengajuan pembelian polis hanya memerlukan salinan kuitansi rumah sakit yang telah dilegalisasi. Besar manfaat perlindungan yang akan diberikan mulai dari Rp100.000 hingga Rp2.000.000 per harinya.

Baca Juga: Perlukah Asuransi Kesehatan untuk Wanita? Ini 3 Manfaatnya!

Prosedur USG Kandungan

Ketahui prosedur pemeriksaan USG kandungan

Meski kamu datang untuk memeriksakan diri, kamu juga perlu tahu prosedur USG kandungan agar kamu mengerti apakah proses yang telah dilakukan benar atau ada yang terlewatkan. Sebelum pemeriksaan, biasanya dokter akan meminta kamu meminum air sebanyak dua hingga tiga gelas agar kantung kemih kamu penuh dan memudahkan dokter untuk memperoleh gambaran jelas tentang janin serta organ reproduksimu.

Selama pemeriksaan, kamu akan diminta untuk berbaring di meja pemeriksaan. Kemudian, dokter akan mengoleskan gel khusus ke perut serta daerah panggul. Dokter akan mulai menempelkan transduser ke atas perut, dan alat tersebut akan terus digerakkan guna menangkan gambar ke layar ultrasound. Jika dalam waktu lama tidak didapatkan gambar jelas, maka dokter akan meminta kamu untuk mengubah posisi.

Lakukan USG Kandungan demi Memantau Perkembangan Janin

Sisihkan biaya USG kandungan untuk perlindungan ibu dan calon buah hati

Melakukan pemeriksaan USG selama kehamilan sangat penting untuk dilakukan agar kamu bisa mengetahui bagaimana tumbuh kembang si janin, sehingga bisa melahirkan dengan lancar. Jika kamu kebingungan dalam mengatur keuangan untuk masa kehamilan dan proses melahirkan, maka sebaiknya ikut program asuransi kesehatan atau asuransi khusus melahirkan. Kamu bisa konsultasikan lebih lanjut dengan Expert MoneyDuck melalui layanan tombol Konsultasi Gratis guna menentukan produk asuransi kehamilan dan melahirkan yang paling cocok denganmu. Setelah terhubung, kamu juga bisa meminta tolong untuk diarahkan dalam pembelian produk asuransi kesehatan yang tersedia di MoneyDuck.