Coba sebutkan barang apa yang sudah kamu miliki? Mungkin saat ini kamu sudah memiliki karier bagus, mobil untuk mobilitas, hingga barang-barang branded. Tapi, semua itu tidak akan membuat orang-orang beranggapan kamu mapan. Kamu bisa naik level apabila memiliki rumah. Pertanyaannya, apakah kamu punya uang tunai untuk membeli rumah yang harganya tiap tahun meningkat? Daripada menunggu hingga uang terkumpul, lebih baik kamu menggunakan produk Kredit Pemilikan Rumah (KPR), contohnya KPR BRI.

KPR merupakan produk perbankan yang ditujukan bagi nasabah yang berkeinginan memiliki properti. Properti yang dimaksud bisa berupa rumah, apartemen, hingga ruko. Persyaratan untuk memakai produk KPR tergolong mudah dan sangat direkomendasikan bagi pasangan muda yang baru menikah. Nah, MoneyDuck berikan informasi lebih lanjut mengenai Kredit Pemilikan Rumah BRI, mulai dari definisi, keuntungan, biaya yang diperlukan, persyaratannya, cara pengajuan, hingga simulasi perhitungan KPR melalui artikel di bawah ini.

Tentang Bank BRI

Bank BRI memberikan layanan lengkap dan jangkauan luas

Siapa sih yang tidak tahu Bank BRI, salah satu bank milik Pemerintah yang didirikan tahun 1895 di Purwokerto, Jawa Tengah. Selama ini, BRI selalu fokus pada segmen Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), memberikan return yang tinggi kepada shareholders, mempunyai basis nasabah terbesar dengan simpanan masyarakat yang didominasi dana murah, menyediakan produk dan layanan perbankan yang lengkap juga beragam, mempunyai jaringan terbesar dan terluas secara real time online di Indonesia, dan didukung oleh SDM kompeten.

Beberapa produk dan layanan yang disediakan BRI, yaitu produk simpanan, pinjaman, kredit konsumer, kredit ritel komersial, kredit menengah, jasa bisnis, dan jasa keuangan. Kamu bisa menemukan produk-produk terbaik BRI tersebut di MoneyDuck.

Baca Juga: Pinjaman KTA Tanpa Kartu Kredit Terbaik, Bunga, Syarat

Apa itu KPR BRI?

KPR BRI membantu masyarakat memiliki rumah hunian dengan mudah

Kredit Pemilikan Rumah BRI adalah produk pinjaman yang dikeluarkan oleh Bank BRI bagi nasabahnya yang berkeinginan memiliki rumah. BRI menawarkan dua produk KPR, yaitu KPR BRI dan KPR Sejahtera FLPP BRI. KPR BRI ditujukan bagi nasabah berpenghasilan di atas Rp8.000.000 per bulan, produk ini bisa digunakan untuk pembelian baru, bekas, refinancing, top up, pembangunan, renovasi, dan take over top up dari bank lain.

Sedangkan, KPR Sejahtera FLPP BRI ditujukan untuk masyarakat berpenghasilan rendah dengan total maksimal pendapatan keluarga Rp8.000.000 dan digunakan untuk pembelian rumah pertama, ketika rumah sudah dibeli, maka wajib dihuni atau dilarang disewakan selama lima tahun pertama.

Baca Juga: Tabel Pinjaman KUR BRI Terbaru dan Syarat Pengajuan

Keuntungan KPR BRI

Proses KPR BRI cepat dan mudah

Sebagai salah satu bank ternama di Indonesia, pastinya BRI ingin memberikan pelayanan terbaik bagi nasabahnya. Hal tersebut diwujudkan dengan memberikan banyak keuntungan bagi setiap produk mereka. Keuntungan dari Kredit Pemilikan Rumah BRI berbeda-beda, tergantung produk KPR yang dipilih. Keuntungan-keuntungan tersebut akan menambah daya minat nasabah untuk menggunakan produk KPR BRI ini. Berikut beberapa keuntungan KPR yang ditawarkan:

1. KPR BRI

  • Proses cepat.
  • Biaya kredit ringan dan suku bunga kompetitif.
  • Tenor maksimal 20 tahun.
  • Uang muka mulai dari 10%.
  • Kondisi pembelian beragam, mulai dari pembelian baru, bekas, top up, refinancing, take over, pembangunan, dan take over dari bank lain.
  • Pembayaran bisa dilakukan dengan sistem Automatic Grab Fund atau Automatic Fund Transfer.
  • Asuransi jiwa kredit serta asuransi kerugian atau kebakaran.

2. KPR Sejahtera FLPP BRI

  • Tenor panjang, maksimal 20 tahun.
  • Suku bunga rendah, yaitu 5%.
  • Bebas biaya PPN dan premi asuransi.

Baca Juga: KPR Mandiri Bunga Rendah, Cara Ajukan, dan Simulasinya

Biaya dan Suku Bunga KPR BRI

Suku bunga KPR BRI kompetitif

Sebelum menentukan produk KPR, kamu harus pahami bahwa pembayaran yang harus kamu lakukan saat menggunakan produk KPR Bank BRI bukan hanya suku bunga, cicilan, dan uang muka saja, namun ada biaya-biaya lain yang diterapkan. Biaya lain yang dimaksud adalah biaya provisi, biaya administrasi, biaya pelunasan dipercepat, dan biaya keterlambatan. Besar bunga KPR BRI beragam tergantung tenor yang dipilih, sedangkan bunga KPR Sejahtera FLPP BRI adalah 5%. Jadi, untuk menyiapkan biaya yang dibutuhkan, kamu perlu memerhatikan suku bunga dan biaya-biaya tambahan tersebut.

Kriteria Nasabah KPR Bank BRI

KPR BRI diperuntukkan bagi pasangan atau individu mulai usia 21 tahun

Bank BRI menerapkan beberapa syarat dan ketentuan bagi siapa saja yang ingin menggunakan produk KPR mereka. Dengan kata lain, pihak bank akan menyeleksi setiap pemohon pinjaman KPR, apabila telah memenuhi syarat dan menyiapkan dokumen dengan lengkap, maka permohonan pinjaman bisa disetujui. Persyaratan yang diterapkan biasanya berkaitan dengan batas usia, batas pendapatan per bulan, dan domisili, sedangkan dokumen yang diperlukan berkaitan dengan identitas diri.

Persyaratan Pengajuan KPR BRI

1. KPR BRI

  • WNI;
  • Berusia minimal 21 tahun atau sudah menikah;
  • Membuka rekening BRItama;
  • Lokasi tempat tinggal atau kerja atau praktek debitur berada di kota kantor BRI berada; dan
  • Penghasilan lebih dari Rp8.000.000 per bulan.

2. KPR Sejahtera FLPP BRI

  • WNI;
  • Berusia minimal 21 tahun atau telah menikah;
  • Merupakan pembelian rumah pertama atau tidak memiliki rumah sebelumnya;
  • Maksimal gaji Rp8.000.000 per bulan; dan
  • Belum pernah menerima subsidi perumahan sebelumnya.

Dokumen Pengajuan KPR Bank BRI

Baca Juga: KPR BCA Suku Bunga Ringan, Ini Cara Cek Simulasi Cicilannya

Cara Mengajukan Kredit Pemilikan Rumah BRI

Ajukan KPR BRI secara online dengan cepat

Semua keterangan produk sudah dijelaskan, dan kamu mungkin berminat untuk membeli rumah secara kredit dengan KPR Bank BRI. Cara pengajuan KPR BRI bisa dilakukan secara offline dengan mendatangi kantor cabang BRI terdekat. Saat datang ke kantor cabang, kamu juga perlu membawa semua dokumen yang diperlukan. Khusus KPR Sejahtera FLPP BRI, pengajuannya bisa dilakukan secara online melalui aplikasi SiKasep yang tersedia di Google PlayStore dan App Store. Pengajuan KPR melalui SiKasep sebagai berikut.

  • Log in menggunakan nomor KTP dan kata sandi.
  • Masukkan data diri berupa nomor KTP, NPWP, penghasilan per bulan, dan nomor ponsel.
  • Pilih lokasi rumah idaman kamu.
  • Pilih Bank BRI sebagai pelaksana KPR bersubsidi.
  • Ajukan proses verifikasi. Verifikasi ada enam tahap, yaitu pendaftaran, pengajuan subsidi checking, lolos subsidi checking, pengajuan verifikasi bank, lolos verifikasi bank, dan pengajuan dana oleh bank.
  • Lihat status pengajuan KPR pada halaman utama.

Simulasi KPR BRI

Ada biaya provisi yang harus dibayarkan kreditur

Biar lebih jelas bagaimana cara menghitung KPR BRI, MoneyDuck akan berikan contoh simulasinya. Misalnya, kamu akan membeli rumah seharga Rp250.000.000 dan memilih tenor pembayaran selama 10 tahun. Suku bunga yang diterapkan adalah 5%, maka estimasi tagihan per bulan yang perlu kamu bayar adalah Rp2.651.637. Selain itu, kamu juga harus memerhatikan biaya provisi, biaya administrasi, dan biaya asuransi sesuai kebijakan bank BRI. Kamu bisa konsultasikan dengan Expert MoneyDuck untuk lebih jelasnya mengenai rincian cicilan per bulannya.

Baca Juga: KPR BNI Bunga Rendah, Wajib Dipilih! Ini Cara Pengajuannya

Segera Ajukan KPR BRI dan Rumahmu Siap Dihuni

Sediakan hunian terbaik untuk keluargamu dengan KPR BRI

Apakah kamu sudah memutuskan untuk menggunakan produk KPR BRI? Jika butuh saran, kamu bisa konsultasikan dengan Epert MoneyDuck melalui layanan Konsultasi Gratis yang bisa kamu temukan di bawah artikel ini. Ketika terhubung dengan Expert, kamu juga bisa bertanya seputar produk keuangan lainnya, seperti investasi, asuransi, tabungan, kartu kredit, kartu debit, hingga pinjaman lainnya. MoneyDuck akan selalu hadir untuk menyediakan produk keuangan yang kamu butuhkan.