Cara Pindah Kewarganegaraan ke Malaysia buat WNI dan Syaratnya

Cara pindah kewarganegaraan ke Malaysia mungkin terdengar seperti proses yang rumit dan penuh dengan persyaratan. Banyak orang yang tertarik untuk memulai hidup baru di negara tetangga ini, tapi bingung harus mulai dari mana. Apakah benar Warga Negara Indonesia (WNI) bisa mengajukan permohonan kewarganegaraan di Malaysia? Apa saja yang perlu dipersiapkan agar proses ini berjalan lancar? Pertanyaan-pertanyaan tersebut sering muncul di benak mereka yang ingin pindah ke Malaysia, baik karena alasan pekerjaan, pendidikan, atau sekadar mencari pengalaman baru.

Tenang saja, MoneyDuck akan membantu menjelaskan langkah-langkah yang perlu kamu ketahui untuk memulai proses pindah kewarganegaraan ke Malaysia. Dalam artikel ini, kamu akan menemukan informasi lengkap mengenai keuntungan menjadi warga negara Malaysia, syarat yang harus dipenuhi, cara mengajukan kewarganegaraan, serta berbagai persiapan penting lainnya, seperti biaya hidup dan bahasa yang digunakan. Tidak hanya itu, di akhir artikel, kami juga akan memberikan solusi cepat jika kamu membutuhkan dana untuk mendukung proses ini.

Keuntungan Menjadi Warga Negara Malaysia

Menjadi warga negara Malaysia bukan hanya tentang memiliki paspor baru, tetapi juga membuka peluang yang lebih luas untuk kehidupan yang lebih baik. Sebagai warga negara Malaysia, kamu akan mendapatkan berbagai keuntungan yang tidak bisa dinikmati oleh penduduk asing atau pemegang visa. Beberapa manfaat tersebut bisa sangat mempengaruhi kualitas hidup kamu, baik dari segi karir, pendidikan, maupun hak-hak sosial. Berikut adalah beberapa keuntungan warga negara Malaysia:

1. Hak untuk Berpartisipasi dalam Pemilu dan Memegang Jabatan Publik

Salah satu keuntungan terbesar menjadi warga negara Malaysia adalah hak untuk berpartisipasi dalam pemilihan umum. Kamu akan memiliki suara dalam menentukan pemimpin negara dan kebijakan yang diambil oleh pemerintah. Selain itu, kamu juga berhak untuk mencalonkan diri dan memegang jabatan publik, memberi kamu kesempatan untuk secara aktif berkontribusi pada pembangunan negara.

2. Peluang Kerja Tanpa Batasan

Sebagai warga negara, kamu bisa menikmati peluang kerja tanpa batasan. Kamu tidak lagi membutuhkan izin kerja, yang sering menjadi kendala bagi pekerja asing. Ini berarti kamu memiliki akses penuh ke berbagai bidang pekerjaan di sektor publik dan swasta, termasuk yang hanya terbuka untuk warga negara.

3. Akses ke Beasiswa dan Manfaat Pemerintah

Selain hak politik dan kesempatan kerja, menjadi warga negara Malaysia juga memberikan kamu akses ke berbagai beasiswa dan manfaat yang hanya tersedia bagi warga negara. Ini termasuk program bantuan pendidikan, jaminan sosial, serta fasilitas kesehatan yang disediakan oleh pemerintah. Dengan status ini, kamu bisa memanfaatkan program-program tersebut untuk mendukung pendidikan dan kesejahteraan kamu serta keluarga.

Baca Juga: Cara Pindah Kewarganegaraan ke Jepang Terbaru buat WNI!

Apakah WNI Bisa Menjadi Warga Negara Malaysia?

Pertanyaan apakah WNI bisa menjadi warga negara Malaysia sering kali muncul, terutama bagi mereka yang ingin memulai hidup baru di negara tetangga tersebut. Meskipun Malaysia menawarkan berbagai keuntungan sebagai warga negara, ada hal penting yang harus kamu ketahui terkait aturan kewarganegaraan, terutama yang berkaitan dengan hukum di Indonesia. Salah satu aturan krusial adalah larangan kewarganegaraan ganda.

Hukum di Indonesia tidak memperbolehkan warga negaranya untuk memiliki kewarganegaraan ganda. Ini berarti, jika kamu sebagai WNI ingin menjadi warga negara Malaysia, kamu harus siap melepaskan status kewarganegaraan Indonesia. Berikut adalah beberapa poin penting terkait proses ini:

1. Wajib Melepaskan Kewarganegaraan Indonesia

Apabila seorang WNI memutuskan untuk menjadi warga negara Malaysia, ia harus melepaskan kewarganegaraan Indonesia. Ini merupakan syarat mutlak karena hukum Indonesia mengharuskan warganya untuk memiliki satu kewarganegaraan saja. Jika tidak, status ganda tersebut tidak akan diakui oleh pemerintah Indonesia.

2. Sanksi Jika Tidak Melepaskan Salah Satu Kewarganegaraan

Jika kamu tidak melepaskan salah satu kewarganegaraan yang dimiliki, sanksinya adalah kehilangan kewarganegaraan Indonesia secara otomatis. Artinya, kamu tidak akan lagi memiliki hak-hak sebagai warga negara Indonesia, seperti hak tinggal, hak untuk memiliki properti, dan hak-hak lainnya di Indonesia.

Syarat Menjadi Warga Negara Malaysia

Menjadi warga negara Malaysia menawarkan banyak keuntungan, tetapi sebelum dapat menikmati semua manfaat tersebut, ada sejumlah syarat yang harus kamu penuhi. Proses menjadi warga negara Malaysia melalui naturalisasi melibatkan beberapa langkah dan dokumen yang diperlukan. Bagi kamu yang serius ingin mengajukan kewarganegaraan, penting untuk memahami seluruh persyaratan ini dengan baik agar proses berjalan lancar. Dalam bagian ini, kita akan membahas secara rinci syarat-syarat yang diperlukan untuk menjadi warga negara Malaysia.

Berikut adalah beberapa syarat menjadi warga negara Malaysia:

1. Tinggal di Malaysia Selama Lebih dari 10 Tahun

Untuk menjadi warga negara Malaysia melalui naturalisasi, kamu harus sudah tinggal di Malaysia dengan status penduduk tetap selama lebih dari 10 tahun. Ini adalah syarat utama yang harus dipenuhi untuk menunjukkan komitmen kamu terhadap negara ini. Masa tinggal ini menunjukkan bahwa kamu telah beradaptasi dengan kehidupan di Malaysia dan memahami budaya serta aturan yang berlaku di sana.

2. Dokumen-Dokumen yang Dibutuhkan untuk Aplikasi

Ada beberapa dokumen penting yang harus disiapkan ketika mengajukan permohonan kewarganegaraan. Dokumen-dokumen tersebut meliputi formulir aplikasi (formulir C), identitas yang masih berlaku, izin masuk ke Malaysia, dokumen pendukung untuk pasangan dan anak-anak, serta akta kelahiran. Pastikan semua dokumen tersebut lengkap dan sesuai dengan persyaratan yang diminta oleh pemerintah Malaysia agar aplikasi kamu dapat diproses dengan cepat.

3. Penguasaan Bahasa Malaysia

Salah satu syarat wajib untuk menjadi warga negara Malaysia adalah kemampuan dalam berbahasa Malaysia. Kamu akan diuji kemampuan bahasa ini sebagai bagian dari proses aplikasi. Penguasaan Bahasa Malaysia menunjukkan bahwa kamu dapat berkomunikasi dengan baik dan berpartisipasi dalam kehidupan sosial dan budaya negara.

4. Syarat Usia untuk Aplikasi Kewarganegaraan

Untuk mengajukan kewarganegaraan Malaysia, kamu harus berusia lebih dari 21 tahun. Bagi mereka yang di bawah usia ini, aplikasi kewarganegaraan harus diajukan oleh orang tua atau wali mereka. Salah satu orang tua dari anak tersebut harus merupakan warga negara Malaysia.

5. Persyaratan Tinggal di Malaysia

Selain masa tinggal lebih dari 10 tahun, kamu juga harus memiliki izin tinggal yang sah selama proses aplikasi kewarganegaraan. Ini berarti kamu harus tinggal di Malaysia secara legal dengan izin tinggal yang diakui pemerintah. Status izin tinggal ini menjadi bukti bahwa kamu telah berkomitmen untuk hidup di Malaysia dalam jangka panjang.

6. Sistem Poin untuk Kewarganegaraan

Malaysia menggunakan sistem poin dalam memproses aplikasi kewarganegaraan. Sistem ini menilai berbagai aspek, seperti masa tinggal, kontribusi ekonomi, dan keterlibatan sosial, untuk menentukan apakah kamu memenuhi syarat untuk menjadi warga negara.

7. Aplikasi Kewarganegaraan untuk Keluarga

Jika kamu berencana pindah ke Malaysia bersama keluarga, kamu bisa menyertakan pasangan, anak-anak, orang tua, dan bahkan kakek nenek dalam program imigrasi. Hal ini memudahkan proses perpindahan karena seluruh keluarga bisa ikut serta dalam satu aplikasi.

8. Asuransi Kesehatan dan Pemeriksaan Medis

Sebagai bagian dari persyaratan, kamu juga harus memiliki asuransi kesehatan yang berlaku di Malaysia dan menjalani pemeriksaan medis di negara tersebut. Pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan bahwa kamu sehat dan tidak membawa penyakit menular yang dapat membahayakan kesehatan masyarakat.

9. Proses Pengajuan yang Memakan Waktu Sekitar 3 Bulan

Proses pengajuan kewarganegaraan di Malaysia biasanya memakan waktu sekitar 3 bulan, tergantung pada seberapa lengkap dokumen yang kamu ajukan dan seberapa cepat kamu memenuhi semua syarat yang diminta.

10. Persyaratan Finansial Tambahan untuk Anggota Keluarga

Jika kamu mengajukan kewarganegaraan bersama anggota keluarga, mungkin akan ada persyaratan finansial tambahan. Persyaratan ini berlaku untuk menunjukkan bahwa kamu dapat mendukung kebutuhan seluruh keluarga selama tinggal di Malaysia.

11. Kewarganegaraan Ganda Tidak Diperbolehkan

Malaysia tidak mengizinkan kewarganegaraan ganda. Ini berarti jika kamu ingin menjadi warga negara Malaysia, kamu harus siap melepaskan kewarganegaraan lain yang kamu miliki, seperti kewarganegaraan Indonesia.

12. Alasan Memilih Malaysia

Banyak orang memilih Malaysia karena berbagai alasan, termasuk peluang bisnis yang besar, biaya hidup yang terjangkau, dan cocok untuk para pekerja digital nomaden. Malaysia juga menawarkan lingkungan multikultural yang ramah bagi pendatang dari berbagai negara.

Cara Pindah Kewarganegaraan ke Malaysia

Proses pindah kewarganegaraan ke Malaysia memerlukan perhatian terhadap berbagai dokumen dan formalitas yang harus diselesaikan. Salah satu instansi yang berperan penting dalam proses ini adalah Kantor Pendaftaran Nasional Malaysia, yang bertugas untuk memverifikasi dan menerima dokumen dari warga asing yang ingin mengajukan kewarganegaraan. Mengurus semua formalitas ini secara mandiri tentu bisa menjadi tantangan, terutama bagi kamu yang tidak terbiasa dengan birokrasi di negara lain. Oleh karena itu, mendapatkan bantuan dari pengacara yang berpengalaman di Malaysia bisa menjadi solusi terbaik. Dengan bantuan ahli hukum, kamu dapat memastikan bahwa semua proses dilakukan dengan benar, sehingga mengurangi risiko penolakan aplikasi.

Pengacara di Malaysia dapat memberikan layanan hukum yang disesuaikan dengan kebutuhanmu dalam proses pengajuan kewarganegaraan. Ini akan memberikan jaminan bahwa pengajuan kamu memenuhi semua persyaratan hukum dan administrasi yang berlaku di Malaysia. Jika kamu tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang cara pindah kewarganegaraan ke Malaysia di tahun 2024, para ahli hukum bisa membantumu, baik dalam hal dokumen maupun mempersiapkan perpindahan ke Malaysia.

Berikut adalah langkah-langkah penting dalam proses pindah kewarganegaraan ke Malaysia:

1. Pengajuan Dokumen ke Kantor Pendaftaran Nasional Malaysia

Langkah pertama dalam proses ini adalah mengajukan dokumen yang diperlukan ke Kantor Pendaftaran Nasional Malaysia. Kantor ini akan memverifikasi kelengkapan dan keabsahan dokumen yang kamu serahkan, seperti izin masuk, paspor, dan dokumen lainnya. Verifikasi ini penting untuk memastikan bahwa aplikasi kamu memenuhi semua persyaratan yang ditetapkan oleh hukum kewarganegaraan Malaysia.

2. Mendapatkan Bantuan Hukum untuk Proses Pengajuan

Untuk mengurangi risiko kesalahan dalam pengajuan dan memastikan bahwa proses berjalan lancar, sangat disarankan untuk bekerja sama dengan pengacara lokal. Pengacara ini akan membimbing kamu dalam setiap tahap, memastikan bahwa semua dokumen disiapkan dengan benar, dan membantu menyelesaikan semua formalitas hukum yang diperlukan.

3. Kepastian Bahwa Aplikasi Diajukan dengan Benar

Dengan bantuan pengacara, kamu bisa memastikan bahwa aplikasi kewarganegaraan yang kamu ajukan diproses dengan benar. Ini mengurangi peluang terjadinya penolakan, yang sering kali disebabkan oleh kesalahan administrasi atau kekurangan dokumen.

4. Hukum Kewarganegaraan Malaysia

Berdasarkan Undang-Undang Kewarganegaraan Malaysia, semua orang yang lahir di Malaysia antara 31 Agustus 1957 hingga 1 Oktober 1962 otomatis mendapatkan kewarganegaraan berdasarkan kelahiran, tanpa memandang asal usul orang tua. Namun, setelah tanggal tersebut, orang yang lahir di Malaysia harus membuktikan bahwa salah satu orang tuanya adalah warga negara Malaysia untuk bisa mendapatkan kewarganegaraan.

Hal yang Perlu Dipersiapkan Menjadi Warga Malaysia

Pindah kewarganegaraan bukan hanya tentang memenuhi syarat administratif, tetapi juga mempersiapkan diri untuk kehidupan baru di negara yang berbeda. Ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan agar kamu bisa beradaptasi dengan baik di Malaysia.

Biaya Hidup di Malaysia

Sebelum memutuskan untuk pindah dan menjadi warga negara Malaysia, salah satu hal penting yang perlu kamu pertimbangkan adalah biaya hidup di negara tersebut. Malaysia dikenal sebagai negara yang memiliki biaya hidup relatif terjangkau dibandingkan negara maju lainnya, namun tetap lebih tinggi jika dibandingkan dengan Indonesia. Bagi kamu yang sedang merencanakan perpindahan, memahami perbandingan biaya hidup antara kedua negara ini bisa membantu dalam mempersiapkan anggaran dan gaya hidup yang sesuai.

Secara umum, biaya hidup di Malaysia lebih tinggi daripada di Indonesia. Ini meliputi berbagai aspek, seperti sewa tempat tinggal, kebutuhan sehari-hari, hingga layanan publik. Berikut adalah beberapa poin utama terkait biaya hidup di Malaysia:

1. Biaya Hidup Lebih Tinggi Dibandingkan Indonesia

Rata-rata, biaya hidup di Malaysia sekitar 21,2% lebih tinggi dibandingkan di Indonesia. Ini berarti kamu perlu mempersiapkan anggaran yang lebih besar untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, seperti makanan, transportasi, dan utilitas. Meski biaya hidup lebih tinggi, hal ini juga diimbangi dengan infrastruktur yang lebih baik serta akses ke fasilitas publik yang lebih modern.

2. Sewa Tempat Tinggal Sedikit Lebih Mahal

Sewa tempat tinggal di Malaysia juga sedikit lebih tinggi, sekitar 1,5% dibandingkan dengan Indonesia. Perbedaan ini mungkin tidak terlalu signifikan, namun tetap perlu diperhitungkan, terutama jika kamu berencana tinggal di kota-kota besar seperti Kuala Lumpur atau Johor Bahru, di mana harga properti bisa lebih tinggi. Namun, jika kamu memilih tinggal di daerah pinggiran atau kota-kota kecil, sewa tempat tinggal bisa lebih terjangkau.

Suhu dan Lingkungan Malaysia

Sebelum pindah ke Malaysia, kamu juga perlu mempertimbangkan suhu dan lingkungan di negara ini. Malaysia dikenal dengan iklim tropisnya, yang berarti cuaca di sini cenderung panas dan lembap sepanjang tahun. Bagi kamu yang terbiasa dengan suhu yang lebih sejuk atau empat musim, iklim tropis ini mungkin memerlukan sedikit penyesuaian. Meskipun Malaysia memiliki musim hujan dan musim kering, perbedaannya tidak selalu terasa jelas, sehingga kondisi cuaca bisa berubah-ubah.

Berikut adalah beberapa fakta penting tentang suhu dan lingkungan di Malaysia:

1. Suhu yang Panas dan Lembap Sepanjang Tahun

Malaysia memiliki suhu yang stabil sepanjang tahun, dengan suhu rata-rata berkisar antara 23°C hingga 33°C di daerah pesisir dan dataran rendah. Cuaca di sini cenderung lembap, sehingga kamu akan sering merasakan kelembapan tinggi, terutama di daerah perkotaan. Namun, di daerah dataran tinggi, seperti Cameron Highlands, suhu lebih sejuk dengan rata-rata antara 14°C hingga 25°C. Suhu yang lebih sejuk di dataran tinggi membuat kawasan ini sering menjadi destinasi wisata bagi penduduk lokal maupun turis yang ingin beristirahat dari panasnya cuaca di dataran rendah.

2. Musim Hujan dan Musim Kering yang Tidak Terlalu Jelas

Meskipun Malaysia mengalami musim hujan dan musim kering, batas antara kedua musim ini sering kali kabur. Selama musim hujan, terutama dari bulan Oktober hingga Maret, curah hujan bisa sangat tinggi, terutama di pantai timur Semenanjung Malaysia. Namun, di beberapa daerah, hujan bisa turun sepanjang tahun, meski tidak setiap hari. Oleh karena itu, kamu harus selalu siap dengan kondisi cuaca yang bisa berubah tiba-tiba.

Bahasa yang Digunakan

Ketika kamu pindah ke Malaysia, salah satu aspek penting yang perlu kamu pahami adalah bahasa yang digunakan di negara ini. Bahasa merupakan bagian penting dari kehidupan sehari-hari dan komunikasi, sehingga memahami bahasa yang berlaku akan memudahkan kamu dalam beradaptasi dengan lingkungan baru. Malaysia adalah negara multibahasa, di mana terdapat beberapa bahasa yang digunakan dalam berbagai konteks, baik formal maupun informal.

Berikut adalah beberapa fakta penting mengenai bahasa yang digunakan di Malaysia:

1. Bahasa Melayu sebagai Bahasa Nasional

Bahasa nasional Malaysia adalah Bahasa Melayu, yang juga dikenal sebagai Bahasa Malaysia. Bahasa ini digunakan oleh lebih dari 80% penduduk negara ini dan merupakan bahasa utama dalam kehidupan sehari-hari, pemerintahan, dan pendidikan. Sebagai bahasa resmi, penguasaan Bahasa Melayu sangat penting, terutama jika kamu berencana untuk bekerja atau tinggal di Malaysia dalam jangka panjang. Bahasa ini juga menjadi simbol identitas nasional dan persatuan di Malaysia, sehingga kamu akan sering mendengar dan menggunakan Bahasa Melayu dalam interaksi sosial.

2. Bahasa Inggris sebagai Bahasa Resmi Kedua

Selain Bahasa Melayu, Bahasa Inggris juga merupakan bahasa resmi di Malaysia dan sering digunakan dalam berbagai konteks, seperti bisnis, pendidikan tinggi, dan komunikasi internasional. Bahasa Inggris adalah salah satu bahasa yang paling sering digunakan, terutama di kota-kota besar seperti Kuala Lumpur dan Penang, di mana penduduknya sangat multikultural. Penguasaan Bahasa Inggris dapat memudahkan kamu dalam berkomunikasi, terutama dalam lingkungan bisnis atau saat berinteraksi dengan komunitas internasional di Malaysia.

Aturan yang Berlaku di Malaysia

Ketika kamu pindah ke Malaysia, memahami aturan sosial dan etiket yang berlaku sangat penting untuk menjaga hubungan baik dengan penduduk setempat. Malaysia adalah negara yang kaya akan budaya dan agama, dengan mayoritas penduduknya beragama Islam, diikuti oleh komunitas lain seperti Hindu, Buddha, dan Kristen. Oleh karena itu, etiket sehari-hari dan norma-norma sosial sangat dipengaruhi oleh keyakinan agama dan tradisi lokal. Memahami dan menghormati aturan-aturan ini akan membantu kamu beradaptasi lebih baik dalam kehidupan di Malaysia.

Berikut adalah beberapa aturan dasar etiket yang perlu kamu perhatikan:

1. Memberi dan Menerima dengan Dua Tangan

Dalam budaya Malaysia, penting untuk menggunakan dua tangan saat memberikan atau menerima sesuatu. Ini adalah bentuk kesopanan yang dihormati, terutama saat berinteraksi dengan orang yang lebih tua. Jika harus menggunakan satu tangan, pastikan untuk menggunakan tangan kanan, karena tangan kiri dianggap kurang sopan menurut prinsip-prinsip Islam. Tangan kiri biasanya dianggap tidak bersih karena digunakan untuk keperluan pribadi, sehingga tidak pantas digunakan untuk memberikan atau menerima sesuatu.

2. Hindari Merokok di Sekitar Orang Tua dan Penganut Agama Tertentu

Merokok di sekitar orang tua atau orang yang lebih tua dianggap tidak sopan di Malaysia. Selain itu, banyak orang di Malaysia, terutama yang beragama Islam, Hindu, atau Buddha, menghindari merokok karena alasan agama. Oleh karena itu, merokok di tempat umum atau di sekitar mereka bisa dianggap tidak menghormati. Sebaiknya selalu perhatikan siapa yang ada di sekitar kamu sebelum merokok di tempat umum.

3. Menghormati Bagian Kepala dan Penggunaan Tangan Saat Menunjuk

Kepala dianggap sebagai bagian tubuh yang paling suci bagi sebagian masyarakat Malaysia. Oleh karena itu, menghindari menyentuh atau melewati objek di atas kepala seseorang adalah etiket penting yang harus dipatuhi. Selain itu, menunjuk menggunakan jari, terutama jari kanan, dianggap tidak sopan. Jika kamu perlu menunjuk sesuatu, gunakan ibu jari dengan empat jari lainnya dilipat ke dalam.

4. Sikap terhadap Waktu dan Ketepatan Waktu

Malaysia memiliki budaya waktu yang santai, meskipun hal ini dapat bervariasi antar etnis dan daerah. Misalnya, komunitas Malaysia Tionghoa cenderung lebih tepat waktu dibandingkan kelompok etnis lainnya. Di pedesaan, acara biasanya dimulai lebih lambat daripada yang dijadwalkan, sehingga kamu harus menyesuaikan ekspektasi waktu dengan lingkungan sekitar. Jangan terlalu kaget jika acara atau pertemuan tidak dimulai tepat waktu, terutama di lingkungan yang lebih santai atau tidak formal.

Baca Juga: Cara Pindah Kewarganegaraan ke Australia buat WNI dan Syaratnya

Butuh Dana Cepat Karena Mendesak? Hubungi ExpertDuck!

Dengan tim ahli yang berpengalaman, ExpertDuck siap membantu kamu menghadapi situasi keuangan yang mendesak. Kamu bisa mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi finansialmu, serta menemukan opsi pinjaman yang paling menguntungkan. Jangan biarkan masalah keuangan menghentikan rencana besar kamu. Klik tombol Konsultasi Gratis sekarang juga, dan dapatkan solusi keuangan yang tepat untuk situasi kamu.