Asuransi Syariah Terbaik, Iuran Murah, Klaim Mudah

Asuransi Syariah adalah asuransi yang berdasar pada prinsip syariah dengan usaha tolong-menolong dan saling melindungi antar para peserta melalui pembentukan kumpulan dana (Dana Tabarru) yang dikelola sesuai prinsip syariah untuk menghadapi risiko tertentu. Perusahaan asuransi berbasis syariah memberikan banyak pilihan produk asuransi syariah. Asuransi Syariah sendiri dibagi ke dalam 3 jenis, yaitu: Takaful Individu, Takaful Kelompok, dan Takaful Umum.

Pada dasarnya Asuransi Syariah hampir sama dengan Asuransi Konvensional. Ketentuan dalam pembayaran premi pun hampir sama, biasanya keterlambatan pembayaran premi tidak akan hangus karena perusahaan asuransi biasanya memberikan tenggang waktu sampai dengan 45 hari. Tetapi jika pada asuransi kita mengalami kesulitan bayar, ada baiknya jika kita mengajukan cuti sementara.

Karena dalam asuransi syariah mengedepankan prinsip syariah, maka dapat dipastikan bahwa dana yang dikelola akan berdasarkan prinsip Islami. Di dalam Akad Tabarru dana yang dikumpulkan akan digunakan untuk tujuan tolong menolong antar peserta. Kelebihan dari asuransi syariah adalah transparansi dalam pengelolaan dana. Asuransi Syariah menghindarkan dari fungsi asuransi konvensional yang mengandung Riba (Bunga), Maisir (Judi) dan Gharar (Ketidakjelasan).

Asuransi syariah adalah sebuah usaha untuk saling melindungi dan saling tolong menolong di antara para pemegang polis (peserta). Usaha tolong menolong ini dilakukan melalui pengumpulan dan pengelolaan dana tabarru yang memberikan pola pengembalian untuk menghadapi risiko tertentu melalui akad yang sesuai dengan prinsip syariah. Asuransi syariah menggunakan prinsip sharing of risk, dimana risiko dari satu orang/pihak dibebankan kepada seluruh orang/pihak yang menjadi pemegang polis.

Beberapa jenis asuransi syariah yang ada di Indonesia, antara lain: Takaful Individu, Takaful Kelompok, dan Takaful Umum. Takaful Individu adalah produk yang memberikan perlindungan dan perencanaan yang bersifat pribadi. Takaful Individu ini sendiri pun masih dibagi lagi ke beberapa jenis lainnya, seperti Takaful Dana Haji, Takaful Dana Siswa, dan Takaful Dana Jabatan.

Asuransi syariah dapat menjadi pilihan bagi nasabah yang ingin mengikuti asuransi tetapi takut akan hukum riba. Asuransi syariah adalah produk asuransi yang menggunakan sistem pengelolaan berbasis syariat Islam. Produk asuransi syariah tentunya berbeda dengan asuransi konvensional yang berorientasi pada profit. Tujuan asuransi syariah adalah tolong-menolong antar sesama umat dengan aturan yang tidak memberatkan peserta.

Secara umum, asuransi syariah menawarkan keuntungan serta proteksi yang hampir sama seperti asuransi konvensional pada umumnya. Sifat asuransi sebagai salah satu produk perlindungan terhadap suatu risiko tetap menjadi inti yang menggerakan aktivitas asuransi syariah secara umum. Selain itu asuransi syariah menjalankan bisnisnya menggunakan asas saling membantu antara setiap nasabah pengguna produk asuransi syariah.

Dana investasi pada asuransi syariah dikelola sesuai prinsip ajaran agama islam. Asuransi syariah menempatkan dana dengan cara membeli instrumen investasi yang halal. Seluruh aktivitas belanja investasi pada asuransi syariah juga diawasi oleh DPS atau Dewan Pengawas Syariah yang memantau langsung perusahaan berbasis syariah.

Sebenarnya asuransi syariah dan asuransi konvensional memiliki manfaat sendiri-sendiri. Namun jika harus memilih, saya lebih memilih asuransi syariah. Pasalnya dalam asuransi syariah tidak ada premi hangus, sedangkan pada asuransi konvensional premi akan hangus jika tidak pernah melakukan klaim. Selain itu, asuransi syariah memiliki pengelolaan yang lebih transparan jika dibandingkan dengan asuransi konvensional.

BPJS Kesehatan dan asuransi syariah adalah dua produk asuransi yang berbeda, baik dari pengelolaan dana yang dikumpulkan dari peserta dan bagaimana distribusinya. Karena BPJS Kesehatan adalah program pemerintah, maka untuk klaim dan pemanfaatannya akan jauh lebih luas daripada asuransi syariah yang Anda gunakan.