Apa bisa melakukan investasi untuk menambah dana pendidikan anak?

Bisa kok, kalo sedang butuh dana untuk pendidikan anak coba berbagai investasi. Bisa dengan  investasi di pasar saham, reksadana, investasi emas, properti. Tapi jangan terlalu cepat memutuskan ya, pelajari masing-masing investasi dulu, karena disana juga ada resiko yang harus ditanggung. 

Investasi pada dasarnya memang digunakan untuk mempersiapkan masa depan anda dan keluarga. Jika anda menggunakan investasi untuk mempersiapkan dana pendidikan anak anda kelak, anda dapat melakukan beberapa jenis investasi, seperti tabungan pendidikan, deposito, investasi emas, reksadana, dan asuransi pendidikan.

Jika memang Anda ingin mempertimbangkan menambah dana melalui investasi, sebaiknya Anda memilih investasi yang resikonya paling kecil seperti emas atau reksadana. Anda bisa juga menggunakan skema deposito untuk menyimpan dana menganggur Anda. Investasi Forex atau saham sebaiknya tidak menjadi pilihan, karena selain memberikan peluang profit, investasi tersebut juga disertai resiko yang cukup besar.

Untuk menambah dana pendidikan anak, ada beberapa cara: dengan tabungan biasa atau deposito, namun kurang menguntungkan karena bunga tabungan maupun deposito sangat minim, sehingga tidak seimbang dengan kenikan biaya pendidikan yang mencapai 10-15% tiap tahun. Sedangkan asuransi pendidikan walaupun tidak seberapa besar hasil peningkatannya namun bisa diperhitungkan sehingga pada saat anak usia kuliah dana dari asuransi bisa digunakan ataupun jika terjadi hal yang tiak diinginkan, misalnya (maaf) terjadi orang tua di PHK atau kejadian yang membuat orang tua tidak bisa lagi memperoleh penghasilan, anak kan tetp mendapat dana pendidikan sesuai dengan akad yang telah disepakati.

Investasi emas merupakan investasi yang paling populer untuk menambah dana pendidikan anak karena harganya yang cenderung stabil dan trennya cenderung naik. Pada umumnya emas mengalami kenaikan sekitar 10% hingga 22% setiap tahunnya, sehingga instrumen yang satu ini sangat cocok untuk dijadikan sebagai pilihan dalam menyiapkan dana pendidikan anak yang masih dibutuhkan di masa-masa yang akan datang. Semakin lama Anda berinvestasi dalam emas, maka akan semakin banyak juga keuntungan yang bisa didapatkan.

Tentu saja bisa, namun harus dilakukan jauh-jauh hari sebelum masa pendidikan anak Anda berlangsung misalnya sejak dia masih balita dan Anda mulai melakukan investasi dana peneidikannya misalnya dengan membuka tabungan berjangka atau deposito, berinvestasi pada sukuk, reksadana atau forex. Semua bisa dilakukan selama Anda memiliki niat untuk terus belajar dalam berinvestasi.