Perbandingan hutang dengan pendapatan pribadi
Setelah menikah kurang lebih dua tahun lalu, saya memiliki pinjaman yang jumlahnya cukup besar ke sebuah bank. Uangnya saya pakai untuk keperluan rumah kami yang baru, furnitur, barang-barang elektronik lainnya. Karena jumlah hutang yang lumayan besar ini, saya dan istri berusaha keras untuk menekan pengeluaran rumah tangga, takut kalau pendapatan dengan hutang tidak seimbang. Berapa rasio hutang dan pendapatan yang dikatakan sehat? Bagaimana cara menyeimbangkannya?
Bingung Soal Produk Keuangan?
Kamu bisa ngobrol langsung dan terima penawaran terbaik dari pakarnya.
Konsultasi Gratis
Raka Fahrul
Sebelumnya Anda harus menghitung dulu rasio utang dan pendapatan dengan rumus total cicilan perbulan dibagi total pendapatan perbulan dikali 100%. Hasilnya jika ≤ 35% maka artinya Ideal / Sesuai dengan Pendapatan. Anda mampu membayar utang secara teratur tanpa perlu takut tertunggak. Dengan selalu konsisten dan menjaga rasio utang dan pendapatan di angka ini, dan membayar cicilan dengan teratur juga bisa berdampak pada skor kredit Anda di SLIK yang menjadi baik dan bebas dari blacklist. Meskipun dengan rasio utang dan pendapatan yang baik seperti ini, Anda tetap harus menjaga pengeluaran agar tetap terkontrol dan tidak ada pengeluaran berlebih agar tetap teratur membayar cicilan. Sedangkan jika hasilnya 36% hingga 49% artinya Kurang Ideal Namun Masih Bisa Diperbaiki. Hanya saja tidak seideal persentase sebelumnya. Anda masih memiliki peluang untuk mengatasi pengeluaran-pengeluaran yang belum terkendali. Sebisa mungkin jangan sampai rasio utang terhadap pendapatan Anda melebihi angka 40%. Kemudian terakhir ≥ 50% yang artinya Tidak Ideal. Ada ketidakseimbangan antara pendapatan per bulan dan cicilan yang Anda bayarkan per bulan. Biasanya kalau sudah sampai di angka ini, Anda sudah tidak lagi memiliki kemampuan membayar cicilan dan ujungnya bisa berdampak pada adanya tunggakan. Jika telah mencapai angka ini sebaiknya minta bantuan konsultan yang lebih berpengalaman untuk membantu Anda dalam meringankan cicilan dan mungkin Anda harus meningkatkan pendapatan.
Khairunnisa
Idealnya persentase utang adalah 30% dari pendapatan tetap Anda jika baik Anda dan istri sama-sama bekerja dan memiliki penghasilan bisa digabungkan dan dikurangi 30% untuk alokasi pembayaran beban utang yang dimiliki. Usahakan jangan lebih dari 30% karena sudah terhitung diluar kesanggupan membayar Anda yang bisa mengakibatkan terganggunya finansial Anda dan mengarah ke kredit macet jika dilakukan secara terus menerus.
Andriyanto
Berhutang memang merupakan salah satu cara mudah untuk mendapatkan uang. Namun jika berhutang, pastikan hutang yang dimiliki sesuai dengan kebutuhan dan tidak memberatkan keuangan anda ketika mencicilnya. Idealnya, hutang yang dimiliki oleh sebuah keluarga tidak boleh lebih dari 20% dari pendapatan bulanan. Pasalnya, jika lebih dari 20%, maka cicilan yang ditanggung akan memberatkan keuangan anda.
Koko
Persentase yang ideal untuk hutang adalah maksimal sebesar 30% dari pendapatan, jangan sampai melebihi karena akan berakibat pada ketidakseimbangan situasi keuangan Anda dan jika tidak berhasil membayar hutang-hutang yang ada, akan terjerumus lebih dalam dan menjadi sebuah petaka. Sebaiknya mulai mengatur prioritas dari pengeluaran Anda, dan atur pos-pos pengeluaran sebijak mungkin.