Mengetahui ciri-ciri penipuan di industri fintech
Maraknya kejadian penipuan di industri fintech membuat masyarakat semestinya lebih waspada dalam setiap transaksi yang mereka lakukan. Tapi masih saja korban penipuan berjatuhan. Semakin canggih teknologi finansialnya, rasanya semakin canggih pula modus penipuan yang muncul. Apa yang bisa masyarakat lakukan untuk mengetahui ciri-ciri penipuan di industri fintech ini?
Bingung Soal Produk Keuangan?
Kamu bisa ngobrol langsung dan terima penawaran terbaik dari pakarnya.
Konsultasi Gratis
Rendi Raminda
Yang sering muncul adalah undian berhadiah yang datang lewat SMS atau telepon. Perhatikan nomor pengirim atau penelepon, biasanya nomornya adalah nomor ponsel, bukan telepon resmi kantor. Perhatikan juga situs web yang dicantumkan. Pelaku biasanya tidak punya web resmi dan selalu memakai blog gratisan. Lalu untuk penipuan dompet digital seperti Gopay atau OVO, jelas sekali merupakan penipuan jika Anda diminta untuk menyebutkan kode verifikasi akun dengan dalih hadiah keanggotaan. Ini bisa menyebabkan akun Anda di-hack dan saldo Anda dicuri. Pihak resmi sekalipun tidak akan meminta kode ini karena sifatnya yang berkaitan dengan identitas pribadi. Sebelum menggunakan layanan fintech pilihan Anda, pastikan dulu sebelumnya bahwa perusahaan tersebut terdaftar di OJK, jika tidak maka Anda beresiko terpapar modus penipuan karena perusahaan tersebut ilegal, begitu juga mungkin dengan kegiatan operasionalnya yang dapat merugikan Anda secara finansial.
Alex
Penipuan di dunia fintech dapat diminimalisir dengan mengetahui modus-modus operandi mereka salah satunya aplikasi tidak terdaftar resmi di google play (untuk Android) ataupun apple store (untuk Iphone), namun justru calon nasabah diminta mengklik link yang dikirimkan melalui SMS dan menginstall aplikasi kemudian disarankan mengajukan pinjaman dari sana tetapi tidak ada persyaratan dan ketentuan seperti pada aplikasi resmi, kemudian perusahaan juga tidak terdaftar di OJK dan belakangan ketika telat melakukan pembayaran teror telepon datang bergantian menganggu kita dan orang yang kita kenal sampai mendatangi langsung dan melakukan penagihan. Sudah dapat dipastikan penyedia layanan fintech ini ilegal dan melakukan penipuan karena mematok bunga pinjaman yang berlipat ketika terjadi keterlambatan pembayaran.
Esti
Benar, penipuan atas suatu produk teknologi sekarang semakin canggih dan mengecoh banyak orang karena tergiur oleh iming-iming keuntungan yang ditawarkan sehingg tidak orang banyak yang dengan mudahnya tertipu. Untuk bisa menghindari penipuan tersebut, harus sering-sering mengupdate informasi modus-modus yang marak terjadi, jangn tutup mata dan rajinlah membaca berita dan memantau situasi dari tren terkini dari penipuan yang dilakukan. Selain itu, proaktif dengan melaporkan ke pihak OJK jika mengalami penipuan tersebut agar bisa menjadi suatu pembelajaran bagi orang lain.