apakah harus menggunakan BCA untuk menggunakan sakuku?

Salah satu fitur Sakuku BCA adalah transaksi penarikan di ATM BCA tanpa menggunakan kartu ATM. Caranya cukup mudah tinggal masuk ke aplikasi Sakuku dengan memasukkan nomor PIN. Setelah itu pilih menu tarikan dan masukkan nominal yang ingin ditarik dan muncul kode transaksi yang akan digunakan di mesin ATM BCA. Di ATM Anda pilih menu transaksi tanpa kartu, yang perlu Anda masukkan adalah no HandPhone dan kode transaksi dari aplikasi Sakuku.

Tentu saja, menagih dan membayar tagihan bersama adalah salah satu transaksi yang sulit dilakukan sehingga dengan adanya fitur Split Bill dari SakuKU Anda tidak perlu kesulitan untuk membagi tagihan dan menagih di lokasi. Fitur ini bisa dilakukan oleh sesama pengguna aplikasi SakuKU dari BCA melalui menu Split Bill.

Sakuku plus merupakan salah satu layanan yang diberikan oleh Bank BCA yang dapat memudahkan nasabah melakukan transaksi perbankan. Dengan menggunakan sakuku plus, nasabah akan dengan mudah melakukan pembayaran offline maupun online, melakukan tranfer dana, dan tarik tunai. Selain itu, sakuku plus juga dapat digunakan untuk membayar tagihan bulanan, membeli voucher game, dan membeli pulsa.

Sehubungan dengan maraknya aplikasi berbasis e-wallet, BCA juga mengeluarkan aplikasi serupa yang bernama SAKUKU. SAKUKU sendiri bisa didownload oleh siapa saya walaupun bukan nasabah BCA, tetapi untuk menggunakan fitur SAKUKU BCA secara maksimum, kita harus mengaktifkan SAKUKU Plus, tetapi dengan mendatangi kantor cabang BCA terdekat atau dengan mengaktifkan fasilitas m-BCA. Fitur-fitur yang ada di dalamnya adalah, tarik tunai di mesin ATM, transfer antar SAKUKU atau ke rekening BCA, pembelian pulsa, pembayaran dan split bill.

Berarti selama kita memiliki mobile banking m-BCA atau klik BCA, sebenarnya memiliki SAKUKU tidak akan memberikan benefit apa-apa karena untuk pembayaran dan pelunasan tagihan bisa diakomodasi dengan lengkap oleh aplikasi m-BCA atau menggunakan klik BCA. Ataukah ada promosi tertentu jika menggunakan SAKUKU?

Dengan berkembangnya penggunaan barcode dalam pembayaran di Indonesia, maka muncullah barcode yang diterima secara umum yang disebut dengan QRIS. Dengan adanya barcode QRIS kita bisa melakukan pembayaran dari aplikasi e-wallet atau dari bank manapun yang ada di Indonesia, termasuk SAKUKU, Jika tidak ada barcode QRIS, maka SAKUKU hanya bisa digunakan untuk merchant yang memiliki barcode SAKUKU dan tidak bisa membayar untuk aplikasi e-wallet lainnya. Selain itu SAKUKU juga dapat digunakan untuk transfer ke antar SAKUKU atau ke rekening BCA.

Ciri khas merchant yang menerima pembayaran dengan OVO adalah adanya QR Code OVO atau banner OVO di merchant dan di dekat kasir. Anda tinggal menginformasikan Anda ingin membayar dengan OVO saat akan bertransaksi. Jika Anda mengharapkan cashback yang besar, perlu saya sampaikan bahwa tidak terlalu banyak manfaat yang bisa Anda nikmati saat ini dengan menggunakan OVO.

Terlalu mahal Berlangganan Internet 50 Mbps + tlp rumah Tagihan bulanan 600rb lebih Harus kontrak 1 thn pemakaian.. kl.putus kontrak sebelum 1 tahun kena denda Sebaiknya beralih ke yg lain 100bps sebulan hanya 300rb an

Jadi beberapa hari lalu, saya sedang mengunjungi sebuah laman resmi website toko ponsel. Secara sadar saya melihat bahwa saat itu ada salah satu ponsel yang mereka jual harganya 0 rupiah. Tidak pikir panjang, saat itu saya langsung check out ponsel tersebut, terlintas dalam benak saya mungkin toko tersebut sedang mengadakan giveaway dan siapa cepat dia dapat. Akhirnya saya berhasil check out dengan membayar ongkos kirimnya saja sejumlah Rp 18.000,-. Dan saya juga menerima email bukti pembayaran bahwa pembayaran produk dengan detail rincian nomor order dan nomor transaksi sudah berhasil. Selang sehari kemudian, saya menanyakan kepada admin toko tersebut untuk nomor resi pesanan saya. Admin menjelaskan bahwa saat itu saya hanya check out kosong alias belum membayar ponsel yang sudah saya beli. Dan saya diminta untuk membayar ponsel tersebut sesuai dengan harga yang disebutkan admin melalui transfer. Tetapi karena saya yakin saya benar-benar check out dengan harga 0 rupiah, akhirnya saya memutuskan mengirimkan bukti-bukti yang sempat saya screenshoot (saat sebelum check out barang & sesudah) serta bukti pembayaran kepada pihak toko (admin). Karena kuatnya bukti yang saya miliki, akhirnya pihak toko tersebut meminta maaf atas kesalahan sistem website yang terjadi setelah saya bersi-tegang bahwa saya tidak check out kosong, tetapi check out barang sesuai dengan harga yang ada pada website yakni 0 rupiah. Oleh karena itu, saya mohon arahan apakah sebenarnya dalam kasus ini konsumen berhak menuntut hak yang seharusnya konsumen dapatkan dengan dalih kelalaian yang disebabkan oleh toko itu sendiri melalui pembelanjaan di e-commerce? Terimakasih

Di era yang semakin maju ini, membuat banyak e-wallet yang bermunculan. Salah satu e-wallet yang ada di Indonesia adalah LinkAja!. Kita dapat menginstall aplikasi LinkAja! melalui playstore. Untuk pengisian saldo biasanya minimal Rp 10.000 pengisian saldo dapat kita lakukan melalui via transfer Bank atau pun melalui gerai-gerai minimarket.

Saya baru daftar shopback Karena dapat "voucher bonus register 50k" baru dapat 10k dari belanja(bukan dari bonus) tp di tunda sampai 6 bulan wah gilakk.. kok lama banget tertundanya??

Setahu saya tidak semua transaksi dan tidak semua merchant yang menerima pembayaran dengan menggunakan OVO akan memberikan cashback atau poin untuk kepada usernya. Hanya saat awal peluncuran OVO saja ada banyak promosi dan cashback yang diberikan kepada user OVO, tapi belakangan sulit untuk mendapatkan point atau cashback meskipun sering menggunakan OVO.