Bank Mega
PT Bank Mega Tbk. diawal berdirinya yaitu tahun 1969 bernama PT Bank Karman, sebuah usaha milik keluarga di Surabaya. Pada 1992 namanya berganti menjadi PT Mega Bank dan lokasinya pun berpindah ke Jakarta.
Pada tahun 1996, kepemilikan perusahaan diambil alih oleh PARA GROUP, holding company milik pengusaha Chairul Tanjung. Holding company ini pun berganti nama menjadi CT Corpora. Di tahun berikutnya PT Mega Bank meluncurkan logo barunya dengan tujuan untuk lebih dikenal oleh masyarakat Indonesia secara luas. Bank Mega pun berhasil melewati krisis ekonomi 1998 dengan baik dan menjadi salah satu dari segelintir bank yang tidak memerlukan bantuan pemerintah saat itu untuk tetap menjalankan bisnisnya.
Perusahaan mencatat 2 kejadian penting di tahun 2000. Pertama, nama perusahaan secara resmi diganti menjadi PT Bank Mega. Berikutnya, Bank Mega resmi mendaftarkan dirinya di lantai Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya melalui penjualan saham perdana sebagai upaya memperkuat struktur pemodalannya.
Saat ini, kehadiran Bank Mega semakin kuat di tengah-tengah masyarakat Indonesia. Produk retailnya menjadi salah satu primadona di industri perbankan apalagi didukung bisnis CT Corpora di belakangnya yang memberikan keuntungan berlipat bagi nasabah retail Bank Mega lebih dari hanya sekedar produk keuangan. Cakupan layanan Bank Mega pun meliputi segmen bisnis, international banking, treasury, capital market sampai dengan menjadi bank custodian. Bank Mega terus berusaha berinovasi dalam produk dan layanannya sebagai upaya pencapaian visinya menjadi bank kebanggan bangsa.
5
Sofia
Dalam setiap pengajuan kartu kredit, pasti Anda disuruh untuk mengisi biodata lengkap oleh pihak bank. Tanpa terkecuali menyertakan email anda. Email digunakan oleh pihak bank untuk memberitahu nasabah tentang promo-promo atau sesuatu yang berkaitan dengan ban tersebut. Email yang dikirimkan oleh pihak bank juga merupakan email otomatis yang dilakukan oleh sistem. Oleh karena itu, meskipun anda sudah menutup kartu kredit Mega Carrefour anda, anda masih dianggap sebagai nasabah aktif bank tersebut. Saran saya, jika anda terganggu dengan email yang diberikan oleh pihak Bank Mega, lebih baik anda datang langsung ke pihak Bank Mega dan meminta untuk menghilangkan email tersebut.
Vivi
Saya juga pernah mendapatkan notif email dan SMS terus menerus dari pihak Bank. Tips dari saya, anda datang langsung ke pihak bank dan ajukan keluhan keberatan anda kepada pihak Bank. Kalau saya dulu saya langsung datang ke CS dan bilang bahwa saya keberatan. Setelah itu, pihak CS akan memproses masalah tersebut dan masalah selesai. Hingga kini, tidak ada notif lagi dari pihak Bank saya