Naik kereta api tut tut tut, siapa hendak turun….. Pastinya kamu sudah familiar dengan lagu masa kecil ciptaan Ibu Soed itu bukan? Nah, naik kereta tentunya menjadi hal yang sangat familiar dan sering dilakukan di Indonesia. Bepergian rutin maupun pulang mudik setahun sekali kerap kali mengandalkan Kereta Api sebagai moda transportasi andalan.

Kecepatan yang ditawarkan oleh kereta, ongkos yang relatif terjangkau ketimbang pesawat terbang serta kenyamanan dan fasilitas yang semakin membaik membuat makin banyak orang Indonesia yang menggunakan kereta api sebagai moda transportasi khususnya untuk bepergian jarak jauh.

Begitu juga dengan fasilitas pendukung kereta api yang sekarang sudah dijaga ketat dan terstandarisasi. Semisal stasiun yang bersih dan bebas asap rokok, toilet yang bersih dan wangi serta ruang tunggu yang memadai juga membuat kereta api makin lama makin banyak peminatnya.

Selain kereta dan fasilitas pendukungnya yang semakin mudah, kini membeli tiket kereta api pun semakin banyak cara dan pilihannya. Jika dulu kamu harus membelinya langsung di Stasiun pusat dan mengantri lama untuk menukarkan tiket, sekarang sudah jauh lebih baik tentunya dengan kehadiran internet dan perkembangan dunia digital yang membuat cara membeli tiket kereta api semakin beragam dan mudah.

Ada berbagai cara membeli tiket kereta api, tinggal kamu sesuaikan dengan kebutuhan dan preferensimu. Mau tahu bagaimana caranya? Yuk simak berbagai cara membeli tiket kereta api online / offline dibawah ini!

Membeli Lewat Situs KAI Online

Membeli Lewat Situs KAI Online

Cara pertama untuk membeli tiket kereta api adalah langsung berkunjung ke situs resmi KAI Online di KAI Indonesia. Di situs ini tentu sudah tersedia lengkap jadwal kereta api, daftar stasiun tujuan lengkap dan keterangan lainnya. Lalu, gimana cara beli tiket kereta api lewats situs resmi KAI Indonesia?

  • Buka Situs KAI (www.kai.go.id)
  • Pilih Kolom Pemesanan Tiket
  • Isi kolom tersebut dengan data yang diperlukan seperti Stasiun Asal, Stasiun Tujuan, Tanggal Keberangkatan, jumlah penumpang dewasa maupun anak-anak. Sebagai catatan untuk penumpang balita usia di bawah 3 tahun tetap harus print tiket meski dihitung gratis.
  • Klik Pesan dan Cari Kereta
  • Pilihlah kereta yang sesuai dengan preferensimu, misalkan : Kelas Ekonomi / Eksekutif, Jam berangkat malam / siang dan lain sebagainya.
  • Masuk ke kolom pemesanan, dalam kolom ini kamu akan ditanyakan data diri tiap penumpang seperti KTP, No hp, alamat email dan lain sebagainya
  • Cek data yang dimasukkan. Apakah ada kesalahan atau tidak? Sebagai catatan, data yang salah dan tidak valid akan membuat kamu tidak dapat naik kereta
  • Jika sudah benar, tekan tombol pesan dan akan muncul ringkasan pesanan berisi daftar penumpang dan nama kereta serta jadwal keberangkatannya
  • Jika ingin mengganti kursi kamu bisa klik “Pilih Kursi.” Lalu pilih gerbong dan kursi yang kamu inginkan.Perhatikan indikator kursi yang sudah terisi dan masih kosong. Jangan memilih kursi yang sudah terisi karena tidak akan bisa diproses
  • Setelah berhasil, nomor kursi dan gerbong yang dipilih akan ditampilkan di ringkasan pemesanan
  • Lanjutkan ke metode pembayaran
  • Pilih metode pembayaran yang sesuai dengan preferensimu. Daftar metode pembayaran yang bisa dipilih -- Lewat Pos Indonesia -- ATM -- Internet dan Mobile Banking -- Alfamart, Indomaret, Alfamidi
  • Lakukan pembayaran maksimal 1 jam setelah pemesanan. Kalau lebih maka kode booking akan hangus dan tidak bisa dibayar (harus mengulang proses pembelian)
  • Jika pembayaran berhasil maka kamu akan mendapatkan bukti pemesanan berupa kode dan tiket digital yang bisa kamu cetak langsung di mesin pencetak yang ada di setiap stasiun keberangkatan. Tiket kereta api yang sudah dicetak inilah yang akan ditunjukkan ke petugas peron / stasiun saat keberangkatan

Membeli Lewat Aplikasi Travel

Membeli Lewat Aplikasi Travel

Jika kamu ingin membayar tiket kereta api dengan metode kartu kredit / cicilan kartu kredit maka kamu bisa menggunakan aplikasi Travel semisal Traveloka atau Tiket.com. Melalu aplikasi travel ini prosesnya kurang lebih sama dengan membeli tiket langsung di situs resmi KAI dan harganya pun sama. Hanya saja kamu bisa menggunakan lebih banyak metode pembayaran dan bisa menggunakan point dan cashback di aplikasi tersebut.

Membeli Lewat Jaringan Ritel

Membeli Lewat Jaringan Ritel

Kalau cara cara diatas masih belum sreg dengan preferensimu. Tenang! Masih ada satu cara lain yang mudah untuk dilakukan. Yakni membeli tiket kereta api di jaringan ritel seperti Alfamart dan Indomaret.

Caranya cukup mudah. Kamu tinggal bilang ke kasir kalau ingin membeli tiket kereta api, dan tinggal sebutkan tujuan, kelas yang diinginkan serta jumlah dan data penumpang. Lalu tinggal pilih opsi kereta yang ada dan tinggal bayar langsung dengan cash / debit / kartu kredit. Simpel kan?

Tips Naik Kereta Api yang Aman dan Menyenangkan

Tips Naik Kereta Api yang Aman dan Menyenangkan

Menaiki kereta api seyogyanya memiliki prosedur yang lebih mudah dibandingkan moda transportasi udara atau moda transportasi darat lainnya. Namun tetap saja, ada beberapa tips yang harus kamu perhatikan agar perjalanan naik keretamu menjadi semakin aman dan menyenangkan tanpa kendala. Nah, ini dia beberapa tips naik kereta bagi kamu yang masih awam :

Pilihlah Jadwal Keberangkatan Pagi atau Siang Hari

Waktu pagi dan siang hari adalah jadwal prime time didalam keberangkatan kereta. Mengapa begitu? Karena di waktu ini kamu masih dapat dengan jelas melihat berbagai macam pemandangan yang menarik selama perjalanan dan dapat mengingat stasiun mana saja yang sudah dilewati.

Hal ini tentunya membuat kamu menjadi tidak bosan selama berada di kereta. Karena banyak pemandangan yang bisa kamu saksikan, ketimbang hanya melihat kegelapan malam yang tidak terlihat apa apa.

Datang Lebih Pagi untuk Menghindari Antrean Boarding

Seperti yang kita tahu, di musim musim mudik dan musim liburan. Antrean boarding kereta bisa saja sangat panjang dan menguras waktu. Tentunya kadang hal ini bikin deg-degan karena apabila proses boarding terlalu lama dan melewati jadwal kereta, bisa saja kamu tertinggal kereta. Untuk menghindari hal ini, sebaiknya datanglah 2 jam sebelum jam keberangkatan. Lebih baik menunggu daripada ketinggalan bukan?

Bawa Makanan dan Minuman Sendiri

Perjalanan kereta yang lama tentu membuat kita merasa lapar dan haus. Berbeda dengan perjalanan pesawat jarak jauh yang biasanya sudah disediakan makanan, perjalanan kereta api tidak termasuk makanan, jika mau membeli makanan di kereta, biasanya harganya cukup mahal dan porsinya yang sedikit.

Untuk mengatasi hal ini bawalah bekal makanan dan minuman kamu sendiri, selain bisa menghemat uang. Rasa dan porsinya juga bisa kamu tentukan sendiri sehingga terbebas dari kelaparan atau haus sepanjang perjalanan.

Bawa Barang Secukupnya

Ada perbedaan besar antara aturan membawa barang di kereta dan pesawat. Jika di pesawat kamu hanya bisa maksimal membawa 7kg di kabin dan 25kg / 15kg di bagasi (lebih dari itu dicharge biaya yang cukup mahal). Maka di kereta aturannya tidak seketat itu, kamu tetap diperbolehkan membawa barang lebih dari 25kg kedalam kabin, asalkan ukurannya tidak terlalu lebar / panjang.

Namun, hal itu bukan berarti menjadikan kita membawa barang seenaknya didalam kabin. Membawa barang terlalu banyak akan menyebabkan penumpang lain terganggu dan membuat resiko barang tertinggal menjadi besar. Sebaiknya bawalah barang secukupnya dan kemaslah dengan baik agar tidak tercecer atau mengganggu penumpang lain. Gimana? Udah siap naik kereta api belum?