Ketika kamu mengendarai mobil di jalan, tentunya pernah terlintas risiko kecelakaan yang bisa terjadi kapan saja, bukan? Tentunya kamu tidak mengharapkan hal itu terjadi, namun sebaiknya kamu sudah mempersiapkan upaya akan risiko tersebut. Salah satu solusinya, adalah memiliki asuransi mobil. Asuransi mobil mampu memberikan jaminan perlindungan terhadap mobil apabila mengalami kerusakan atau kehilangan. Dengan memiliki asuransi mobil, berarti kita sudah peduli terhadap masa depan kita.
Meskipun saat ini sudah banyak perusahaan penyedia asuransi mobil terpercaya, tetapi beberapa orang masih ada yang meragukannya karena asuransi mobil tersebut tidak sesuai syariat Islam dan memiliki bunga. Namun, tidak perlu khawatir, karena ada kok asuransi mobil syariah yang memberikan manfaat sesuai prinsip Islam. Apa bedanya asuransi mobil syariah dan asuransi mobil konvensional? Apa saja rekomendasi asuransi mobil syariah terbaik? Cek informasi lengkapnya di artikel MoneyDuck ini.
Apa itu Asuransi Mobil Syariah?
Asuransi mobil syariah merupakan salah satu produk asuransi yang menjamin dana ganti rugi bagi kendaraan mobil yang rusak dengan menerapkan prinsip asuransi syariah. Kerusakan yang dimaksud bisa berbagai macam seperti karena kecelakan, kebakaran, hingga bencana alam yang tidak terduga.
Pentingnya memiliki asuransi mobil syariah juga sebagai upaya untuk melindungi kendaraan mobil dari kerusakan. Menurut data World Health Organization (WHO), kecelakaan saat berkendara di lalu lintas menjadi penyebab kematian terbesar ke-3 di Indonesia sejauh ini. Jadi, tak ada alasan lagi bahwa memiliki asuransi mobil syariah tidaklah penting.
Perbedaan Asuransi Mobil Syariah dan Konvensional
Produk asuransi mobil syariah dan konvensional tentunya memiliki perbedaan yang mendasar, yakni terkait prinsip syariah yang diterapkan. Mulai dari perihal polis hingga cara perolehan keuntungan memiliki perbedaan serta kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Agar lebih jelas sebelum kamu menentukan pilihan produk asuransi, simak penjelasannya di bawah ini.
1. Perjanjian Asuransi Mobil
Perjanjian atau polis dalam asuransi mobil syariah dilakukan secara transparan. Artinya, penggunaan dana kontribusi atau surplus underwriting akan diketahui oleh seluruh pihak pemegang polis. Perjanjian dan polis pada asuransi mobil syariah menjamin hak-hak sesama nasabah bisa diperoleh.
2. Sistem Bagi Hasil
Berbeda dengan asuransi mobil konvensional, pada asuransi mobil syariah menerapkan hukum asuransi syariah berupa sistem bagi hasil. Dana tabarru yang terkumpul akan disalurkan kepada sesama nasabah lain yang membutuhkan dan hasil investasi akan dibagi kepada para pemegang polis (nasabah), bukan untuk perusahaan.
3. Pengawasan Dana
Perusahaan produk asuransi mobil syariah diawasi langsung oleh Dewan Pengawas Syariah (DPS). Fungsi DPS adalah mengawasi berjalannya operasional perusahaan penyedia produk asuransi mobil keuangan agar tetap berjalan sesuai prinsip syariah. Beberapa masalah terkait dana yang tidak dikelola sesuai dengan prinsip syariah, maka bisa dilaporkan kepada DPS.
4. Prinsip Syariat Islam
Perbedaan mendasar yang bisa kita lihat antara asuransi mobil syariah dan asuransi mobil konvensional adalah soal laba. Dalam asuransi mobil syariah, laba yang diperoleh berdasarkan prinsip ta’awuni atau saling menolong. Sedangkan pada asuransi mobil konvensional, pihak perusahaan dan nasabah sama-sama ingin meraih untung dari transaksi asuransinya.
Baca Juga: 14 Manfaat Asuransi Syariah untuk Perlindungan Maksimal
Adakah Persamaan Asuransi Mobil Syariah dengan Konvensional?
Persamaan antara asuransi mobil syariah dan asuransi mobil konvensional bisa dilihat dalam pengurusan premi, pelayanan, ataupun orang-orang bengkel yang menangani kerusakan mobil. Pemilik asuransi mobil syariah bisa melakukan melakukan perbaikan mobil di bengkel mana pun dengan tetap menjalankan prosedur berlandaskan syariat.
Jenis-jenis perlindungan asuransi mobil syariah juga sama seperti apa yang ditawarkan oleh asuransi mobil konvensional, yaitu all risk dan Total Loss Only (TLO). Perlindungan all risk berarti ganti rugi terhadap masalah mobil akan dilakukan sepenuhnya, mulai dari mobil lecet hingga hilang. Sedangkan perlindungan TLO hanya memberikan ganti rugi sebesar 75% terhadap masalah mobil, baik rusak hingga hilang karena dicuri.
Produk Asuransi Mobil Syariah Terbaik
Di Indonesia, ada banyak tersedia perusahaan yang menyediakan produk asuransi mobil syariah. Masing-masing dari produk memiliki kekurangan dan kelebihan. Jadi, penting untuk mengetahui detail produk hingga profil perusahaan penyedia asuransi mobil syariah yang hendak kamu pilih. Nah, MoneyDuck telah merekomendasikan 5 perusahaan asuransi mobil yang bisa jadi pertimbangan kamu.
Garda Oto Syariah
Asuransi Garda Oto Syariah adalah salah satu produk asuransi yang memiliki sistem nasabah saling menanggung risiko dengan cara melakukan hibah seluruh atau sebagian kontribusi lewat pembiayaan yang disebut dana tabarru.
Perusahaan Garda Oto Syariah menjadi pemegang amanah untuk melakukan pengelolaan dan mengatur proses investasi dana dari para nasabah. Dalam kata lain, perusahaan Garda Oto Syariah memiliki tugas untuk mengelola hal operasional saja tidak sebagai penanggung.
Beberapa fitur tambahan dalam asuransi mobil Garda Oto Syariah antara lain bengkel rekanan Garda Oto, bengkel authorized Garda Oto, Garda Akses 24 Jam Garda Oto, Garda Center Garda Oto, dan Garda Siaha Garda Oto (Towing Car, Ambulance, Emergency Roadside Assistance, Garda Mobile Otocare).
Chubb Syariah
Sebagai produk asuransi syariah, Chubb Syariah memiliki sistem yang berlandaskan syariah. Chubb Syariah memberikan perlindungan atas risiko mobil mengalami kerusakan kecil atau besar hingga kehilangan karena dicuri. Selain itu, keuntungan dari produk asuransi Chubb Syariah juga adanya ganti rugi jika terjadi kecelakaan, penanggungan kehilangan atau kerusakan hingga adanya pertanggungan hukum pihak ketiga.
Astra Buana Syariah
Astra Buana Syariah merupakan bagian dari PT Astra International (AI). Sejak 1981, perusahaan Astra selalu melakukan inovasi, salah satunya dengan menyediakan produk asuransi mobil syariah, yakni Astra Buana Syariah. Astra Buana Syariah menawarkan produk asuransi mobil secara syariah menggunakan prinsip tolong menolong.
Asuransi Astra Buana Syariah menawarkan ganti rugi atas kerusakan atau kehilangan mobil karena beberapa sebab. Pilihan asuransi di Astra Buana Syariah adalah pertanggungan risiko TLO dan all risk. Polis yang disediakan oleh Astra Buana Syariah terdiri atas asuransi umum juga kesehatan untuk individu dan perusahaan.
Takaful Umum
Takaful Umum merupakan perusahan asuransi yang menyediakan produk-produk seperti asuransi harta benda, asuransi proyek, hingga asuransi mobil. Salah satu produk unggulannya adalah asuransi mobil yang memiliki polis lengkap serta premi murah. Asuransi mobil syariah Takaful Umum akan menanggung risiko TLO dan all risk, yaitu ganti rugi untuk nasabah yang mobilnya mengalami kerusakan karena terbentur, tabrakan, perbuatan jahat, sambaran petir hingga kehilangan mobil akibat pencurian.
Adapun premi pada perusahaan Takaful Umum dinamakan sebagai kontribusi. Dalam pembayaran premi atau kontribusi ini bisa dilakukan dengan mudah melalui pembayaran tunai, autodebet, hingga m-banking. Harga untuk kontribusi di Takaful Umum dapat berbeda-beda tergantung pada faktor-faktor yang memengaruhinya.
Autocillin Ikhlas
Autocillin Ikhlas adalah produk asuransi mobil syariah dari ADIRA yang menawarkan perlindungan atas kerusakan atau kehilangan mobil. Keunggulan Autocillin Ikhlas adalah memiliki dua fitur yakni Fleksibel dan Bagi Hasil. Fleksibel adalah pembayaran premi dilakukan untuk perlindungan TLO atau Comprehensive, sedangkan bagi hasil adalah nasabah akan mendapatkan bagi hasil pada akhir periode dengan syarat nasabah tidak melakukan klaim.
Premi yang dibayarkan pada asuransi syariah Autocillin Ikhlas nantinya digunakan untuk perlindungan perluasan. Beberapa perlindungan perluasan berupa jaminan ganti rugi terhadap pihak ketiga, kecelakaan, diri, biaya pengobatan, banjir atau angin topan, bencana alam, pemogokan, kerusuhan hingga makar.
Baca Juga: Asuransi Mobil Kena Banjir Cara Klaimnya Mudah, Anti Ditolak
Tips Memilih Asuransi Mobil Syariah Terbaik
Jika kamu selama ini baru mengenal produk asuransi mobil konvensional, kamu harus tahu tips memilih asuransi mobil syariah. Pasalnya, ada beberapa prinsip berbeda yang diterapkan. Agar pilihan kamu sesuai dengan tujuan dan kebutuhan perlindungan mobil menurut syariat Islam, pelajari dulu beberapa tips di bawah ini.
1. Pilih Asuransi dengan Prinsip Dana Tabarru
Prinsip dana tabarru merupakan salah satu akad ketika memilih produk asuransi syariah. Dana tabarru berarti nasabah akan memberikan hibah yang nantinya digunakan untuk menolong nasabah lain yang sedang terkena musibah. Oleh karena itu, perusahaan penyedia asuransi dana syariah hanyalah menjadi perantara atau pengelola dana hibah tersebut.
Bagi yang ingin membuat dana asuransinya bisa bermanfaat juga bagi orang lain, maka pilihan produk asuransi mobil syariah dengan prinsip tabarru dapat menjadi pilihan. Dana nasabah bisa digunakan untuk tujuan komersil ataupun sumbangan bagi nasabah lain yang sedang membutuhkannya.
Baca Juga: Wakaf Lewat Asuransi Syariah: Halal dan Murah, Perlu Tahu!
2. Cek Biaya Kontribusi
Hal yang perlu diperhatikan ketika memiliki produk asuransi mobil syariah adalah biaya kontribusi atau premi. Dana kontribusi ini bisa dikatakan sebagai bagian dana tabarru yang nantinya tidak akan hangus selama nasabah tidak melakukan klaim selama masa berlaku asuransi. Dana yang sudah dibayar oleh pemegang polis akan tetap dihitung totalnya dan menjadi hak milik nasabah secara bersama.
3. Telah Diawasi Dewan Pengawas Syariah (DPS)
Sama seperti produk keuangan lainnya yang diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), produk asuransi syariah pun harus diawasi oleh DPS. Dalam memilih produk asuransi mobil syariah, kamu harus memerhatikan apakah perusahaan penyedia sudah diawasi oleh DPS atau belum. Hal ini perlu diperhatikan untuk menjamin bahwa prinsip yang ditawarkan oleh perusahaan penyedia produk asuransi mobil syariah sudah sesuai dengan prinsip syariah yang berlaku secara umum.
Cara Ajukan Asuransi Mobil Syariah Terbaik
Sudah semakin paham mengenai perbedaan asuransi mobil konvensional dan syariah, serta keuntungan asuransi mobil syariah? Yuk, segera pilih dan ajukan produk asuransi syariah terbaik untuk melindungi perjalanan kamu saat berkendara. Cara mengajukan asuransi mobil syariah tidak jauh berbeda dengan asuransi mobil konvensional. Berikut cara mengajukan asuransi mobil syariah:
- Lakukan survei terlebih dahulu terhadap beberapa produk asuransi mobil syariah untuk mendapatkan pilihan terbaik yang sesuai dengan kebutuhan.
- Setelah memilih produk asuransi mobil syariah yang sesuai, selanjutnya kamu bisa mendatangi kantor asuransi terdekat untuk melakukan pendaftaran. Untuk saat ini, sudah banyak penyedia asuransi yang memiliki pilihan melakukan pendaftaran secara online. Jadi, tidak perlu khawatir bagi yang memiliki banyak kesibukan dan tidak bisa datang ke kantor langsung.
- Menyelesaikan pembayaran premi/kontribusi setelah membaca dan menyetujui fasilitas pembayaran dan polis yang disepakati.
- Selanjutnya, nasabah yang sudah terdaftar bisa melakukan pembayaran kontribusi secara rutin.
Mana Asuransi Mobil Syariah Pilihanmu?
Untuk memberikan jaminan terbaik atas perlindungan kendaraan mobil, tentunya harus mempertimbangkan produk terbaik mana yang sesuai dengan prinsip syariah yang kamu yakini. Setelah mengetahui bagaimana sistem yang bekerja pada asuransi syariah dan apa saja produk asuransi syariah mobil yang tersedia dengan masing-masing kelebihannya, sekarang saatnya kamu menentukan produk mana yang akan kamu pilih, bukan? Kamu bisa ajukan asuransi mobil syariah atau produk finansial lainnya dengan lebih mudah dan cepat melalui ExpertDuck. Cukup tekan tombol Konsultasi Gratis di bawah artikel ini.
Silahkan tinggalkan kesan dan opini Anda terhadap produk ini!