Setiap agama memiliki hari raya atau hari besarnya masing-masing, begitu pula dengan agama Khonghucu. Agama tersebut merayakan hari besar yang biasa disebut dengan tahun baru Imlek. Di Indonesia, perayaan satu ini begitu terkenal, identik dengan lampion berwarna merah yang memenuhi jalanan, ada juga atraksi barongsai, hingga pemberian angpao. Kira-kira apalagi ya tradisi unik Imlek yang biasa diadakan di Indonesia?
Selain itu, tahun baru Imlek juga diketahui sebagai tradisi tahunan bagi warga Tionghoa. Jadi, Imlek lebih condong ke arah perayaan orang Tionghoa, terlepas dari agama apa pun yang dianutnya. Ketika Imlek tiba, biasanya seluruh keluarga besar akan berkumpul bersama. Ingin tahu lebih lanjut mengenai perayaan Imlek di Indonesia? Berikut ulasannya!
Apa itu Imlek?
Imlek merupakan tahun baru Cina atau Lunar New Year. Beberapa orang juga menyebutnya sebagai Festival Musim Semi karena terjadi saat penyambutan datangnya musim semi atau musim tanam setelah masa musim dingin. Sebenarnya, penyebutan Imlek ini hanya terkenal di Indonesia karena penyebutan di negara lain berbeda, contohnya di Vietnam disebut Tet, di Tibet disebut Losar, dan di Korea Selatan disebut Solnal.
Kapan Imlek Dirayakan?
Tahun baru Imlek biasa dirayakan pada bulan Januari atau Februari pada kalender Masehi, tergantung pada tanggal lunisolar kalender Tionghoa. Berdasarkan Surat Keputusan Bersama 3 Menteri Nomor 3 tentang hari Libur Nasional dan Cuti Bersama, disepakati bahwa hari Libur Imlek 2023 jatuh pada hari Minggu tanggal 22 Januari 2023, sedangkan cuti bersama Imlek 2023 jatuh pada hari Senin, 23 Januari 2023.
Perbedaan Imlek dan Cap Go Meh
Pertanyaan terkait perbedaan Imlek dan Cap Gomeh sebenarnya kurang tepat karena Cap Go Meh merupakan bagian dari perayaan Imlek. Cap Go Meh berarti malam kelima belas, artinya merupakan rangkaian terakhir dari perayaan Imlek yang dilakukan setiap tanggal 15 pada bulan pertama penanggalan Cina. Perayaan yang dilakukan pada Cap Go Meh, yaitu pemasangan lampion dan lentera yang berwarna-warni di berbagai tempat.
Ucapan Imlek 2023
Saat perayaan Imlek, kamu akan melihat tradisi unik Imlek yang mungkin akan membuat harimu menyenangkan. Oleh karena itu, tidak ada salahnya kamu mengucapkan selamat Imlek kepada yang merayakan. Kalau kamu bingung bagaimana cara memberikan selamat, maka bisa mencontoh dari ucapan-ucapan Imlek berbahasa Cina berikut ini!
- Chun jie kuai le berarti selamat festival musim semi.
- Ji xing gao zhao yang berarti semoga keberuntungan selalu menyertaimu.
- Xin xiang shi cheng artinya semoga keinginanmu dapat tercapai di tahun ini.
- Xin nian kuai le, Zhu shenti jian kang, shiye fada yang artinya selamat tahun baru imlek, semoga kamu selalu diberi kesehatan dan kemakmuran selamanya.
Baca Juga: Kartu Kredit Liburan Banyak Promo, Cek Produk dan Cara Ajukan
Tradisi Unik Imlek di Indonesia
Bagi kalian yang tidak merayakan Imlek mungkin akan penasaran terkait tradisi apa saja yang biasa dilakukan ketika Imlek. Apakah tradisi yang dilakukan itu ada kebudayaan Cina-nya atau mungkin sudah ada campur budaya Indonesia? Langsung saja, berikut merupakan 16 tradisi unik saat Imlek di Indonesia yang mungkin belum kamu ketahui!
1. Angpao
Kalau lagi hari raya, biasanya orang yang lebih tua atau sudah bekerja akan memberikan uang kepada anggota keluarga yang lebih muda. Hal tersebut juga dilakukan ketika perayaan Imlek, hanya saja tradisi ini memiliki nama khusus, yaitu pemberian angpao. Angpao ini sebagai simbol pemberian rezeki. Perlu diingat bahwa angpao hanya diberikan kepada orang yang belum menikah, jadi meskipun kamu sudah bekerja namun belum menikah, maka memiliki kesempatan untuk menerima angpao dari kerabat.
2. Menyediakan Kue Keranjang
Saat merayakan sesuatu pasti akan terasa kurang jika tidak ada makanan, nah dalam Imlek ada salah satu makanan khas yang selalu disediakan, yaitu kue keranjang. Kue ini berbentuk bulat dan berwarna coklat, rasanya manis. Memakan kue keranjang di tahun baru Imlek dianggap sebagai simbol rezeki yang lebih baik di tahun tersebut.
3. Berharap Turun Hujan
Jika biasanya saat ada acara besar tidak ingin turun hujan, namun itu berbeda bagi masyarakat Tionghoa yang mengharapkan turun hujan saat perayaan Imlek. Kenapa? Karena mereka percaya bahwa hujan yang turun akan membawakan mereka rezeki serta berkah. Artinya hujan turun ketika Imlek menjadi pertanda yang baik bagi rezeki mereka di tahun tersebut.
4. Pertunjukan Barongsai
Tradisi unik Imlek satu ini mungkin sudah banyak dikenal, yaitu pertunjukan barongsai. Barongsai bahkan bisa disebut sebagai ikon perayaan Imlek di Indonesia dan ditunggu-tunggu juga oleh masyarakat umum. Pertunjukan barongsai biasa dilakukan oleh 2 orang akrobat yang beratraksi menggunakan kostum naga. Satu orang akan menggerakkan kostum naga bagian kepala, dan yang lainnya akan bertugas di bagian badan.
5. Tidak Boleh Membalik Ikan
Kalau makan ikan, pasti dihabiskan dua sisi, kan? Namun ada hal unik nih yang terjadi ketika perayaan Imlek, yaitu tradisi memakan 1 bagian sisi ikan saja. Kamu tidak boleh membalikkan ikan saat makan karena dianggap sebagai lambang keborosan di tahun mendatang. Lalu, apakah ikan yang masih lengkap 1 sisi itu dibuang? Tidak, ikan tersebut harus disimpan dan dimakan di keesokan harinya.
6. Tradisi Yu Sheng
Ada tradisi khas lagi ketika Imlek, yaitu Yu Sheng. Makanan akan disajikan di atas piring Yu Sheng. Doa pengiring akan dilakukan agar keluarga mendapatkan rezeki yang lebih baik di tahun baru. Makanan yang akan diletakkan di piring Yu Sheng biasanya wortel, irisan ikan salmon, dan salad lainnya yang akan dicampur dengan saus wijen juga buah plum. Cara memakannya adalah dengan mengangkat sumpit setinggi-tingginya sambil mengucap “Lao Hei” atau “Lao Qi”.
7. Membaca Ramalan Shio
Saat perayaan Imlek jangan sampai melewatkan untuk membaca ramalan Shio. Shio merupakan ramalan kepercayaan orang Tionghoa. Tahun 2023 merupakan tahun kelinci air, dimulai dari tanggal 22 Januari 2023 sampai 9 Februari 2024. Kelinci melambangkan keberuntungan dan kesabaran artinya bahwa di tahun ini akan membawakan kesuksesan dan kedamaian.
8. Gantungan Dewa-Dewi di Pintu
Gantungan dewa-dewi di pintu menjadi tradisi unik Imlek lainnya. Aksesoris gantungan tersebut biasa disebut sebagai men shen yang berasal dari Dinasti Tang. Gantungan akan dipasang di dinding atau di pintu rumah karena aksesori tersebut dipercaya dapat menjaga pintu atau dikenal sebagai dewa pintu. Dewa pintu tersebut kemudian dipercaya mampu menangkal roh jahat yang mencoba melukai keluarga.
9. Ibadah di Kuil
Salah satu rangkaian tradisi Imlek, yaitu ibadah di kuil. Pelaksanaan ibadah ini biasanya dilakukan di hari ketiga saat tahun baru China. Saat menyambut tahun baru, pastinya kita perlu melakukan rasa syukur kita kepada yang di Atas. Tak hanya beribadah, pengunjung juga dapat melihat pertunjukan tarian budaya seperti barongsai dan tarian naga lainnya.
10. Pantang Makan Bubur
Tahun baru China merupakan suatu hal besar yang patut dirayakan. Kita semua tahu bahwa dalam sebuah perayaan identik dengan hal-hal yang mewah. Oleh karena itu tak heran jika saat perayaan Imlek dilarang untuk memakan bubur. Kenapa? Karena masyarakat percaya bahwa bubur merupakan lambang kemiskinan, sehingga tidak baik jika dimakan ketika menyambut hal-hal yang baik.
11. Serba Warna Merah
Kalau kamu berkunjung atau melihat rumah dari orang yang merayakan Imlek, pasti akan melihat bahwa rumahnya dihiasi dengan segala hal berwarna merah. Ternyata, hal tersebut memang biasa terjadi saat Imlek karena merah melambangkan hoki, sejahtera, kuat, dan dipercaya bisa mengusir nian atau makhluk buas yang biasa keluar ketika musim semi. Selain itu, mereka juga akan mengenakan pakaian atau aksesoris berwarna merah saat Imlek.
12. Mandi di 7 Lubang Sumur
Tradisi unik Imlek dari Indonesia ada mandi di 7 lubang sumur yang dilakukan di Vihara Gayatri, Depok. Menjelang Imlek, masyarakat Tionghoa akan berkunjung dan mandi di 7 sumur yang ada di Vihara tersebut. Ketujuh sumur memiliki nama masing-masing yang dipercaya punya khasiat berbeda. Berikut nama-nama dari ketujuh sumur tersebut beserta khasiatnya:
- Sumur Sri Ningsih: Guna menerangkan lahir dan batin.
- Sri Waras: Agar sehat dan sentosa.
- Sri Lungguh: Kedudukan derajat.
- Sri Kumaratih Kumajaya: Untuk cari jodoh.
- Sri Rejeki: Cari rezeki.
- Dewi Sri Mulyasari: Untuk pengobatan.
- Sri Ponco Warno: Untuk tolak malapetaka.
13. Perang Air Meranti
Perang air adalah tradisi Imlek yang biasa dilakukan oleh masyarakat Indonesia, lebih tepatnya dilaksanakan di Selat Panjang, Riau. Tradisi ini sudah ada dari puluhan tahun lalu. Nama lain dari perang air adalah Cian Ciu. Agar acara semakin meriah, maka akan diisi juga oleh pesta kembang api, live musik, dan festival kuliner. Sehingga, tak heran jika tradisi ini menjadi tujuan wisata bagi wisatawan.
14. Menyiapkan 12 Jenis Makanan
Makanan khas Imlek mana yang paling kamu suka? Jeruk? Lapis Legit? Kue Keranjang? Atau yang lainnya? Saat perayaan Imlek, kamu akan disuguhi oleh banyak sekali makanan khas. Biasanya akan disediakan 12 jenis makanan yang disesuaikan dengan jumlah shio pada penanggalan Tionghoa. Makanan yang dimaksud terdiri dari olahan ikan, mi, manisan, permen, hingga kacang-kacangan.
15. Menyapu Rumah dari Arah Luar ke Dalam
Saat menyambut hari raya, pasti orang-orang akan membersihkan diri dan rumahnya, hal tersebut juga dilakukan oleh orang yang merayakan Imlek. Sebelum Imlek, akan dilakukan bersih-bersih rumah. Namun, ketika sudah masuk Imlek, maka dianjurkan untuk tidak beberes rumah. Jika seandainya memang harus menyapu, maka debu yang ada akan dikumpulkan dan disimpan dulu di dalam rumah karena hal tersebut dianggap sebagai tindakan yang tidak membuang rezeki yang datang ke penghuni rumah.
16. Tutup Rumah Di Atas Jam 00.00 Saat Imlek
Tradisi unik Imlek yang terakhir adalah menutup rumah di atas Jam 00.00. Hal tersebut dilakukan karena masyarakat Tionghoa perlu berdoa kepada leluhur, sehingga baru bisa menutup pintu gerbang di atas jam 12 malam. Doa juga dipanjatkan kepada Dewa Rezeki. Konon katanya, pada zaman dahulu bahkan pintu rumah akan tetap terbuka hingga pagi.
Baca Juga: Uang Cepat Habis? Mungkin Beberapa Hal Ini Penyebabnya
Siap Rayakan Imlek dan Berbahagia dengan Keluarga
Itulah beberapa fakta mengenai perayaan Imlek di Indonesia, manakah tradisi unik Imlek yang baru kamu tahu? Atau adakah tradisi Imlek yang paling kamu tunggu-tunggu? Ketika perayaan Imlek, kamu mungkin akan menerima angpao, nah agar kamu bisa manajemen uang dengan baik, kamu bisa coba konsultasikan dengan ExpertDuck melalui layanan Konsultasi Gratis mengenai produk keuangan apa yang bagus agar angpaomu tidak langsung habis.
Silahkan tinggalkan kesan dan opini Anda terhadap produk ini!