Tak bisa dipungkiri, transportasi umum di Cina adalah salah satu topik yang paling menarik dan relevan bagi siapa saja yang berencana mengunjungi atau bahkan tinggal di negeri Tirai Bambu ini. Sistem transportasi di Cina adalah contoh nyata dari bagaimana sebuah negara bisa mengintegrasikan teknologi dan inovasi untuk menciptakan layanan yang efisien dan nyaman bagi warganya serta para turis. Sungguh, ini adalah sebuah prestasi yang patut diacungi jempol!
Kabar baiknya, MoneyDuck akan membahas tuntas mengenai sistem transportasi umum di Cina yang begitu canggih dan efisien ini. Dari berbagai jenis transportasi seperti pesawat, kapal pesiar, kereta, bus umum, hingga taksi, kami akan memberikan panduan lengkap yang bisa membantu kamu memahami lebih dalam dan memanfaatkannya dengan baik.
Bagaimana Sistem Transportasi Umum di Cina?
Mengerti sistem transportasi umum di Cina adalah hal yang penting, terutama jika kamu berencana untuk tinggal atau berwisata di sana. Sistem ini mungkin tampak membingungkan pada awalnya, tetapi dengan sedikit bimbingan dan keakraban, kamu akan dengan mudah berkeliling kota-kota di Cina.
Salah satu hal pertama yang perlu kamu ketahui adalah bahwa Google Maps tidak tersedia di Cina. Sebagai gantinya, kamu bisa mengunduh Baidu Maps, aplikasi navigasi yang paling banyak digunakan di negara ini. Aplikasi ini menawarkan arah transportasi umum, pembaruan lalu lintas real-time, dan tampilan tingkat jalan, menjadikannya alat yang sangat berguna untuk berkeliling.
Selain itu, setiap kota di Cina memiliki aplikasi transit khusus kota mereka, biasanya tersedia sebagai mini-program dalam aplikasi pesan populer, WeChat. Aplikasi-aplikasi ini memungkinkan kamu untuk membayar sistem Metro atau bus di kota tersebut dan menyediakan informasi penting tentang rute, jadwal, dan harga tiket.
Baca Juga: Transportasi di Korea Selatan untuk Wisatawan dan Cara Bayar
Jenis-jenis Transportasi Umum di Cina
Cina menawarkan berbagai jenis transportasi umum yang bisa kamu gunakan selama berada di sana. Setiap jenis transportasi memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri, sehingga memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan kamu adalah kunci untuk perjalanan yang sukses. Dari pesawat hingga taksi, berikut adalah beberapa jenis transportasi umum yang paling umum digunakan di Cina.
Pesawat di Cina
Pesawat adalah salah satu pilihan transportasi yang paling populer dan klasik untuk berkeliling di Cina yang luas. Dengan ribuan penerbangan yang dapat membawamu ke berbagai wilayah di Cina, dari Tiongkok Timur Laut hingga Tiongkok Selatan, pesawat menjadi pilihan yang sangat cepat, nyaman, dan efisien.
Cina memiliki lebih dari 200 bandara yang melayani sekitar 1.300 rute udara dengan sekitar 2.100 pesawat. Bandara utama yang sering digunakan sebagai pintu masuk adalah Beijing Capital International Airport, Shanghai Pudong International Airport, Hong Kong International Airport, dan Guangzhou Baiyun International Airport.
Maskapai penerbangan utama di Cina termasuk "Empat Besar", yaitu Air China, China Eastern Airlines, China Southern Airlines, dan Hainan Airlines. Hainan Airlines bahkan mendapatkan peringkat 5 bintang dari Skytrax, sebuah organisasi penelitian bandara dan maskapai.
Untuk penumpang kelas ekonomi, biasanya diberikan kuota bagasi seberat 20 kilogram dengan dimensi maksimum 100 cm x 60 cm x 40 cm. Sementara itu, penumpang kelas bisnis mendapatkan kuota 30 kilogram dan penumpang kelas satu mendapatkan kuota 40 kilogram. Bagasi kabin untuk penumpang kelas ekonomi biasanya dibatasi seberat 5 kilogram dengan dimensi 55 cm x 40 cm x 20 cm.
Kereta di Cina
Kereta di Cina adalah salah satu pilihan transportasi yang paling efisien dan nyaman, terutama untuk perjalanan antar kota dan provinsi. Dengan jaringan kereta api yang sangat luas dan modern, Cina telah berhasil menghubungkan hampir semua kota besar dan kecil di seluruh negeri.
Cina telah membangun jaringan kereta api berkecepatan tinggi yang menghubungkan sebagian besar ibu kota provinsi. Jaringan ini mencakup lebih dari 12.000 mil jalur kereta api dan kini sedang dalam pengembangan untuk menghubungkan semua kota Tier 2 hingga tahun 2030. Kecepatan rata-rata kereta ini adalah sekitar 190 mil per jam, memungkinkan penumpang untuk mencapai hampir semua bagian Cina dalam waktu kurang dari empat jam.
Stasiun kereta api berkecepatan tinggi di Cina juga sangat mengesankan. Sebagai contoh, Stasiun Shenzhen Utara memiliki 11 peron yang memungkinkan 20 kereta untuk masuk dan keluar secara bersamaan. Saat ini, sekitar 300 kereta berangkat dari stasiun ini setiap hari. Selain itu, stasiun ini juga merupakan pusat intermodal yang terhubung dengan dua jalur transportasi massal kota, stasiun bus jarak jauh, dan stasiun taksi.
Selain kereta berkecepatan tinggi, sistem kereta antar kota yang menghubungkan kota-kota Tier 2 dan Tier 3 juga telah mengalami peningkatan signifikan. Misalnya, kereta Hexie yang beroperasi antara Guangzhou dan Shenzhen memiliki kecepatan sekitar 125 hingga 180 mil per jam. Selain itu, sistem metro kota juga memainkan peran penting dalam pengembangan perkotaan. Misalnya, untuk mengurangi kemacetan di Beijing, sebuah distrik pemerintah kota baru sedang dibangun sekitar 18 mil di sebelah timur Lapangan Tiananmen.
Bus Umum di Cina
Bus umum di Cina adalah salah satu pilihan transportasi yang paling ekonomis dan sering digunakan oleh penduduk setempat maupun turis. Dengan jaringan bus yang sangat luas, mencakup hampir semua kota besar dan kecil, bus umum menjadi salah satu pilihan utama untuk berkeliling di area perkotaan dan pinggiran kota.
Hampir semua kota besar di Cina dilengkapi dengan sistem transportasi bus yang berkembang pesat. Bus umum biasanya menjadi pilihan utama di area perkotaan dan suburban karena ekonomis dan mudah diakses. Selain itu, ada juga bus antar kota jarak jauh yang semakin banyak dipilih oleh orang-orang karena perkembangan dan ekstensi jalan raya di Cina.
Waktu operasional bus biasanya mulai dari pagi hari hingga malam hari, dengan variasi musiman di kota-kota yang berbeda. Beberapa bus bahkan beroperasi sepanjang malam. Fasilitas seperti TV dan AC biasanya disediakan di bus jarak jauh, dan beberapa bahkan memiliki toilet dan tempat tidur untuk perjalanan semalam.
Ada juga bus turis, biasanya dengan karakter Cina khusus '游' ('You' dalam bahasa Cina, berarti 'travel') di depan nomor bus, yang umumnya terlihat di kota-kota Cina besar, terutama kota-kota turis dengan banyak atraksi populer. Mereka beroperasi di sepanjang jalur khusus dengan banyak pemandangan indah di sepanjang rute.
Taxi di Cina
Menggunakan taxi di Cina bisa menjadi salah satu cara paling efisien untuk berkeliling, terutama jika kamu tidak terbiasa dengan bahasa dan budaya setempat. Dari taxi tradisional hingga aplikasi ride-sharing modern, ada banyak pilihan yang bisa kamu gunakan.
Taxi di Cina mudah dikenali dari warna cerahnya seperti kuning, hijau, atau merah, dan juga dari tanda LED di kaca depan yang menyala terang saat taxi kosong dan memudar saat ada penumpang. Tarif dasar taxi di setiap kota berbeda; di kota-kota besar seperti Beijing atau Shanghai, tarif dasar bisa dimulai dari 13 RMB atau lebih. Tarif akhir adalah kombinasi dari tarif dasar ditambah jarak dan waktu, sama seperti taxi di tempat lain di dunia. Penting untuk selalu membawa uang tunai dalam denominasi kecil karena beberapa taxi tidak mau menukar uang pecahan 100 RMB.
Tips Bepergian di Cina
Sebelum kamu berangkat ke Cina, ada beberapa hal yang perlu kamu persiapkan. Pertama, pastikan kamu membawa paspor dan visa yang valid. Selain itu, bawa juga kartu kredit atau kartu sejenisnya untuk dipakai sebagai alat pembayaran, pakaian yang sesuai dengan cuaca, dan obat-obatan yang mungkin kamu butuhkan. Jika kamu membawa perangkat elektronik, pastikan juga membawa adaptor yang sesuai dengan colokan listrik di Cina.
Di Cina, banyak situs web dan aplikasi yang diblokir, termasuk Facebook, Google, dan Instagram. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk menggunakan VPN saat berada di sana. Ada pun tips lainnya yang perlu kamu ingat saat traveling di Cina adalah sebagai berikut:
- Sedia WeChat Pay: Pembayaran seperti Google Pay dan Apple Pay tidak bisa digunakan di Cina. Selain itu, beberapa turis asing terkadang datang dengan persiapan yang kurang matang. Sebagai solusinya, kamu bisa gunakan WeChat Pay karena lebih praktis dan per Juli 2023, aplikasi tersebut sudah bisa digunakan oleh turis asing.
- Musim Terbaik untuk Berkunjung: Musim semi dan musim gugur adalah waktu terbaik untuk berkunjung ke Cina. Cuaca lebih nyaman dan kamu bisa menikmati pemandangan alam yang indah.
- Budaya dan Sopan Santun: Di Cina, etiket sentuhan fisik lebih konservatif dibandingkan negara Barat. Selain itu, belajar beberapa frasa dalam bahasa Mandarin akan sangat membantu.
- Makanan Lokal: Cina terkenal dengan keanekaragaman makanannya. Setiap provinsi memiliki ciri khas masakan mereka sendiri. Cobalah untuk mencicipi beberapa makanan.
- Hindari Perangkap Wisata: Selalu waspada terhadap penipuan dan hindari membeli barang atau layanan yang harganya terlalu tinggi.
Baca Juga: Transportasi di Jepang untuk Wisata, Harga, dan Cara Gunakan
Cek Kartu Kredit untuk di Cina melalui ExpertDuck!
Jika kamu memiliki pertanyaan atau kekhawatiran tentang bagaimana mempersiapkan keuangan kamu sebelum bepergian ke Cina, jangan ragu untuk menghubungi ExpertDuck. Dengan menekan tombol Konsultasi Gratis, kamu akan dihubungkan dengan ahli keuangan yang dapat memberikan saran dan tips yang akan membuat perjalanan kamu lebih nyaman dan bebas stres.
Silahkan tinggalkan kesan dan opini Anda terhadap produk ini!