Biaya Umroh Ramadhan Terbaru, Syarat, dan Cara Daftarnya!

Memikirkan tentang biaya umroh Ramadhan seringkali membuat banyak orang merasa penasaran dan bersemangat. Sebuah perjalanan yang tak hanya mengusik jiwa dengan kekhusyuannya, tetapi juga mempertanyakan kesiapan finansial kita. Ketika bulan suci penuh berkah ini tiba, banyak dari kita yang bermimpi untuk bisa melangkahkan kaki ke tanah suci, menunaikan umroh di bulan Ramadhan. Namun, tak jarang pertanyaan tentang biaya menjadi salah satu halangan utama. Biaya umroh di bulan Ramadhan memang sering kali menjadi topik hangat yang banyak dibahas, mengingat keistimewaan waktu dan nilai spiritual yang ditawarkan.

Di sinilah MoneyDuck hadir sebagai sahabat perjalananmu. Kami tidak hanya akan menjelaskan tentang biaya umroh Ramadhan, tetapi juga memberikan panduan lengkap seputar ibadah ini. Dari pengertian dasar umroh, keistimewaan umroh di bulan Ramadhan, persyaratan yang perlu dipenuhi, hingga tips-tips praktis untuk mendaftar dan mempersiapkan dana.

Apa itu Ibadah Umroh?

Umroh di Bulan Puasa

Ibadah Umroh adalah salah satu bentuk ibadah dalam Islam yang dilakukan di Kota Mekkah. Umroh sering disebut sebagai "haji kecil" karena memiliki beberapa kesamaan dengan ibadah Haji, namun bisa dilaksanakan kapan saja sepanjang tahun, tidak seperti Haji yang hanya dilakukan pada waktu-waktu tertentu.

Ibadah Umroh melibatkan serangkaian ritual yang dimulai dengan ihram, di mana seseorang menyatakan niatnya untuk melakukan umroh dan mengenakan pakaian ihram, yaitu dua lembar kain putih yang tidak dijahit untuk laki-laki, dan pakaian sederhana yang menutup aurat untuk perempuan. Setelah berihram, jamaah umroh melaksanakan tawaf, yaitu mengelilingi Ka'bah sebanyak tujuh putaran.

Setelah tawaf, dilanjutkan dengan Sa'i, yaitu berjalan bolak-balik antara bukit Safa dan Marwah sebanyak tujuh kali, mengikuti jejak Siti Hajar saat mencari air untuk Ismail. Ritual ini mengingatkan pada keteguhan dan kepercayaan kepada Allah. Setelah menyelesaikan Sa'i, jamaah laki-laki akan melakukan tahallul, yaitu mencukur atau memendekkan rambut, sedangkan jamaah perempuan cukup memotong sedikit rambutnya. Tahallul menandai berakhirnya ihram dan kembali ke keadaan biasa.

Apa itu Bulan Ramadhan?

Bulan Ramadhan adalah bulan kesembilan dalam kalender Hijriyah yang memiliki kedudukan sangat istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia. Ini adalah bulan di mana umat Islam menjalankan ibadah puasa, salah satu dari lima Rukun Islam. Puasa di bulan Ramadhan merupakan kewajiban bagi setiap muslim yang sudah baligh dan mampu melaksanakannya, baik secara fisik maupun mental.

Puasa di bulan Ramadhan berlangsung selama sebulan penuh, dimulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari. Selama waktu ini, umat Islam menahan diri dari makan, minum, dan hal-hal yang membatalkan puasa, sebagai bentuk pengendalian diri dan peningkatan kesadaran spiritual. Namun, puasa Ramadhan tidak hanya berkaitan dengan menahan lapar dan haus; ini adalah waktu untuk introspeksi diri, meningkatkan keimanan, serta memperkuat ikatan sosial dan empati terhadap orang lain, terutama yang kurang beruntung.

Selain puasa, bulan Ramadhan juga dikenal sebagai bulan turunnya Al-Quran. Malam pertama kali wahyu Al-Quran diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, yang dikenal sebagai Lailatul Qadar, dipercaya terjadi di bulan ini. Lailatul Qadar adalah malam yang sangat spesial, di mana doa-doa dipercaya memiliki kekuatan lebih besar. Umat Islam berupaya mencari malam ini dengan meningkatkan ibadah dan doa, terutama pada sepuluh hari terakhir Ramadhan.

Bulan ini juga dikenal dengan suasana kebersamaan dan kedermawanan. Momen berbuka puasa, atau iftar, sering diisi dengan berkumpul bersama keluarga, teman, atau berbagi dengan yang membutuhkan. Selain itu, Sholat Tarawih, yang hanya dilakukan selama bulan Ramadhan, menjadi salah satu ciri khas bulan ini, di mana umat Islam berkumpul di masjid untuk melaksanakan sholat berjamaah di malam hari.

Secara keseluruhan, Ramadhan adalah bulan penuh berkah, di mana umat Islam di seluruh dunia berusaha meningkatkan kebaikan, kesabaran, dan spiritualitas. Ini adalah waktu untuk membersihkan jiwa, memperbaiki hubungan dengan Allah dan sesama manusia, serta mengisi ulang energi spiritual untuk setahun ke depan.

Bisakah Umroh di Bulan Ramadhan?

Apakah boleh umroh saat bulan Ramadhan? Melakukan umroh di bulan Ramadhan adalah sesuatu yang sangat mungkin dan bahkan sangat dianjurkan dalam Islam. Banyak umat Islam berkeinginan untuk melaksanakan umroh di bulan yang penuh berkah ini karena diyakini memiliki keutamaan tersendiri. Berbeda dengan haji yang hanya bisa dilakukan pada waktu tertentu, umroh dapat dilaksanakan kapan saja sepanjang tahun, termasuk di bulan Ramadhan.

Salah satu alasan mengapa umroh di bulan Ramadhan sangat spesial adalah karena nilai spiritual yang terkandung di dalamnya. Melakukan umroh di bulan Ramadhan, terutama di sepuluh hari terakhir, dipercaya membawa keberkahan yang lebih besar. Ada keyakinan di kalangan umat Islam bahwa melaksanakan umroh di Ramadhan sama pahalanya dengan haji bersama Nabi Muhammad SAW, sebagaimana dijelaskan dalam beberapa hadis.

Namun, perlu diingat bahwa umroh di bulan Ramadhan memerlukan persiapan yang lebih matang dibandingkan umroh di bulan-bulan lainnya. Hal ini karena kamu akan melakukan ibadah umroh dalam kondisi berpuasa. Oleh karena itu, persiapan fisik dan mental menjadi sangat penting. Kamu harus memastikan bahwa kondisi kesehatanmu dalam keadaan prima, sehingga mampu menjalankan ibadah puasa dan umroh dengan lancar.

Selain itu, karena banyaknya orang yang ingin melaksanakan umroh di bulan Ramadhan, kamu perlu merencanakan perjalanan dengan baik. Hal ini termasuk memilih paket umroh yang sesuai, mengurus dokumen perjalanan seperti visa, dan mempersiapkan akomodasi serta transportasi di Mekkah. Bulan Ramadhan adalah waktu yang sangat populer untuk umroh, sehingga perlu adanya perencanaan yang matang agar ibadah kamu bisa berjalan dengan lancar dan penuh hikmah.

Keutamaan Umroh di Bulan Ramadhan

Melakukan umroh di bulan Ramadhan memiliki keutamaan yang sangat istimewa dan dihargai dalam Islam. Keutamaan ini tidak hanya berkaitan dengan aspek spiritual, tetapi juga memberikan dimensi tambahan pada ibadah yang sudah kaya akan makna. Berikut adalah beberapa keutamaan umroh di bulan Ramadhan:

Pahala Setara dengan Haji: Salah satu keutamaan terbesar umroh di bulan Ramadhan adalah pahala yang diperoleh setara dengan melakukan haji. Dalam beberapa hadis, disebutkan bahwa umroh di bulan Ramadhan memiliki pahala sebanding dengan melakukan haji bersama Nabi Muhammad SAW. Ini menjadikan umroh di bulan Ramadhan sangat diminati karena kesempatan mendapatkan pahala yang besar.
Pengalaman Spiritual yang Lebih Dalam: Melakukan umroh di bulan yang penuh berkah ini memungkinkan seseorang untuk merasakan pengalaman spiritual yang lebih mendalam. Bulan Ramadhan adalah waktu di mana pintu-pintu surga dibuka lebar dan dosa-dosa diampuni. Melakukan umroh di saat seperti ini menambah kekhusyukan dan kesan spiritual yang lebih kuat.
Memperkuat Keimanan dan Ketakwaan: Bulan Ramadhan adalah bulan di mana umat Islam berusaha meningkatkan keimanan dan ketakwaan mereka. Melakukan umroh di bulan ini dapat membantu memperkuat kedua aspek ini. Kombinasi dari menjalankan ibadah puasa dan melakukan ritual umroh menjadi sarana efektif untuk membersihkan jiwa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Kebersamaan Umat Islam: Bulan Ramadhan adalah waktu di mana umat Islam dari seluruh dunia berkumpul, menciptakan suasana kebersamaan yang unik. Melaksanakan umroh di waktu ini memungkinkan seseorang untuk merasakan persaudaraan yang erat dengan umat Islam lainnya, menambah keindahan dan kekhusyukan dalam menjalankan ibadah.
Kesempatan untuk Berdoa dan Berintrospeksi: Ramadhan adalah bulan di mana doa-doa dikabulkan, dan melaksanakan umroh memberikan kesempatan lebih banyak untuk berdoa dan memohon kepada Allah SWT. Ini juga menjadi waktu yang tepat untuk berintrospeksi dan memperbaiki diri, meninggalkan kebiasaan buruk, dan berkomitmen pada perubahan positif.

Syarat Umroh di Bulan Ramadhan

Untuk melaksanakan umroh di bulan Ramadhan, ada beberapa syarat yang perlu dipenuhi oleh setiap jamaah. Syarat-syarat umroh ini tidak hanya penting untuk memastikan ibadah umroh kamu berjalan dengan lancar, tetapi juga untuk menjaga kesehatan dan keselamatan selama perjalanan. Berikut adalah syarat-syarat umum dan khusus yang perlu kamu ketahui:

Niat yang Tulus: Seperti dalam setiap ibadah, niat merupakan hal yang paling utama. Kamu harus memiliki niat yang tulus untuk melaksanakan umroh demi mendekatkan diri kepada Allah SWT, bukan karena alasan duniawi atau sekedar menuruti keinginan orang lain.
Memahami Rukun dan Wajib Umroh: Penting bagi setiap jamaah untuk memahami apa saja rukun dan kewajiban dalam umroh. Hal ini termasuk mengetahui tata cara pelaksanaan umroh yang benar, mulai dari ihram hingga tahallul. Pemahaman ini akan membantu kamu menjalankan semua ritual umroh dengan benar dan penuh makna.
Kesehatan yang Memadai: Mengingat ibadah umroh memerlukan aktivitas fisik yang cukup intens, seperti tawaf dan sa'i, sangat penting untuk memastikan kondisi kesehatanmu cukup baik. Pastikan kamu dalam kondisi sehat jasmani dan rohani sebelum berangkat umroh.
Surat Keterangan Sehat dari Dokter: Mengingat intensitas ibadah umroh di bulan Ramadhan yang lebih tinggi, disarankan untuk menyertakan surat keterangan sehat dari dokter. Ini adalah langkah penting untuk memastikan bahwa kamu benar-benar dalam kondisi prima untuk menjalankan umroh, terutama jika kamu akan berpuasa selama di Mekkah.
Surat Izin dari Atasan (Jika Diperlukan): Jika umroh di bulan Ramadhan bertepatan dengan waktu kerjamu, kamu mungkin perlu menyertakan surat izin dari atasan sebagai bagian dari persyaratan administratif. Hal ini penting untuk memastikan bahwa tidak ada kendala terkait pekerjaanmu selama kamu menjalankan ibadah umroh.

Biaya Umroh Ramadhan Terbaru

Ketika berbicara mengenai biaya umroh di bulan puasa, ada berbagai paket yang ditawarkan oleh travel umroh, masing-masing dengan detail dan fasilitas yang berbeda. Berikut adalah informasi terkini mengenai dua paket biaya umroh Ramadhan yang bisa kamu pertimbangkan:

1. Paket Umroh Awal Ramadhan (Program 9 Hari)

Akomodasi: Menginap di Hotel Maather Al Jiwar di Mekkah dan Hotel Jauharat Rasheed di Madinah, keduanya setara dengan hotel bintang 3.
Biaya: Tarif dimulai dari Rp33.900.000 untuk penginapan jenis Quad, dengan minimal tiga orang per grup. Ada diskon sebesar Rp500.000 jika pemesanan dilakukan sebelum 15 Januari 2024.
Kegiatan: Program ini mencakup ibadah umroh, kajian sunnah, dan city tour.
Durasi: 12 hari.
Maskapai: Penerbangan menggunakan Saudia atau Garuda Indonesia langsung tanpa transit.
Pembimbing: Ustadz Fachruddin Numan Lc, yang dikenal dari Assatidz Rodja & Jakarta Mengaji.
Fasilitas Gratis: Termasuk visa umroh, akomodasi hotel, tiket penerbangan, serta makan ifthar dan sahur.

2. Paket Umroh Akhir Ramadhan (Lailatul Qadar)

Akomodasi: Menginap di Hotel Maather Al Jiwar di Mekkah dan Hotel Jauharat Rasheed di Madinah, kedua hotel setara bintang 3. Untuk pilihan eksklusif, tersedia Hotel Anjum setara bintang 5 di Mekkah.
Biaya: Untuk pilihan reguler, biaya mulai dari Rp44.900.000 (Quad), Rp51.900.000 (Triple), dan Rp59.900.000 (Double). Untuk pilihan eksklusif, biaya mulai dari Rp70.000.000 (Quad), Rp78.000.000 (Triple), dan Rp90.000.000 (Double).
Kegiatan: Program mencakup ibadah umroh, kajian sunnah, dan city tour.
Durasi: 17 hari, termasuk 2 hari perjalanan pulang pergi, 4 hari di Madinah dengan fasilitas sahur dan ifthar gratis, serta 11 hari di Mekkah dengan fasilitas yang sama.
Maskapai: Menggunakan Saudi Airlines tanpa transit.
Pembimbing: Ustadz Fauzan Abdullah Lc, MA, pimpinan Travel HaramainKu dan alumnus Universitas Islam Madinah.
Fasilitas Gratis: Termasuk visa umroh, akomodasi hotel, tiket penerbangan, dan konsumsi selama bulan Syawal, termasuk ifthar dan sahur.

Cara Daftar Umroh Bulan Ramadhan

Jika kamu berencana untuk mendaftar umroh di bulan Ramadhan, langkah pertamanya adalah memilih agen travel umroh yang terpercaya. Setelah menemukan agen yang sesuai, kamu perlu mempersiapkan beberapa dokumen dan memenuhi beberapa syarat tertentu. Berikut adalah langkah-langkah dan syarat umroh saat bulan puasa:

Memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang Masih Berlaku: Pastikan kamu memiliki KTP atau identitas lain yang sah dan masih berlaku. Dokumen ini penting untuk proses administratif pendaftaran.
Paspor Asli: Siapkan paspor asli yang masa berlakunya masih cukup panjang. Paspor ini akan digunakan untuk pengurusan visa umroh dan sebagai identitas utama saat di luar negeri.
Buku Kuning: Buku kuning adalah kartu kesehatan yang mencatat vaksinasi yang telah kamu terima. Pastikan buku kuning kamu sudah terisi dengan vaksinasi yang diperlukan untuk pergi ke Saudi Arabia.
Pas Foto 4x6: Siapkan dua lembar pas foto ukuran 4x6 dengan background putih. Foto harus menampilkan wajah kamu sekitar 80%, agar jelas terlihat dan memenuhi standar untuk dokumen perjalanan.
Pelunasan Pembayaran: Pastikan untuk menyelesaikan sisa pembayaran paket umroh paling lambat satu bulan sebelum tanggal keberangkatan. Hal ini untuk memastikan bahwa semua aspek perjalananmu sudah terorganisir dengan baik.
Vaksin Booster: Memiliki catatan vaksinasi booster adalah syarat mutlak saat ini, terutama dalam konteks pandemi. Pastikan kamu sudah menerima vaksin booster sebelum berangkat.

Perlu Tambahan Dana untuk Pergi Umroh? Konsultasikan ke ExpertDuck!

Apakah kamu merasa khawatir tentang biaya umroh di bulan Ramadhan? Atau mungkin kamu memerlukan bantuan untuk merencanakan dan mengatur keuangan agar bisa berangkat umroh? Jangan khawatir, ExpertDuck ada di sini untuk membantu kamu! Dengan mengklik tombol Konsultasi Gratis, kamu akan terhubung dengan para ahli yang siap memberikan saran dan solusi terbaik untuk masalah keuanganmu.