Kreditplus merupakan aplikasi solusi pembiayaan multiguna, jaminan kendaraan beroda dua dan empat, serta tanah dan bangunan. Kreditplus juga membantu pembiayaan bisnis UMKM melalui produk pembiayaan anjak piutang. Kreditplus berada di bawah naungan PT KB Finansia Multi Finance yang berdiri sejak 2004.

PT CIMB Niaga Auto Finance (PT CNAF) berdiri sejak tahun 1981 dengan nama PT Seseka Gelora Leasing. Pada tahun 1996, PT Bank Niaga Tbk masuk sebagai pemegang saham mayoritas sampai akhirnya di tahun 2010 perusahaan ini resmi berganti nama menjadi nama yang sekarang. PT CNAF memfokuskan dirinya pada layanan pembiayaan otomotif baru dan bekas, dengan nilai yang lebih. Sebagai lembaga pembiayaan, CNAF berada sepenuhnya di bawah pengawasan OJK. PT CNAF senantiasa memberikan nilai tambah dari hanya sekedar membantu nasabahnya dalam memiliki mobil impiannya. Pertama dengan komitmen memberikan keputusan kredit dalam waktu singkat. Ditambah dengan bonus-bonus lainnya seperti penggunaan poin Xtra CIMB Niaga sebagai pembayaran DP, sampai promo-promo taktikal seperti cashback ataupun bebas cicilan bunga tahun pertama. PT CNAF hadir memberikan kemudahan pembiayaan baik untuk kendaraan baru maupun lama, dari berbagai merk yang ada di pasaran. Seiring perkembangan teknologi, pengajuan kredit melalui CNAF pun sangat mudah dimana di situsnya dapat melakukan simulasi kredit dari merek dan tipe mobil yang diinginkan sesuai dengan jangka waktu dan besarnya down payment. Dan dari simulasi ini dapat langsung dilanjutkan dengan pengajuan secara online. Bahkan CNAF pun berani memberikan kompensasi finansial bila persetujuan diterima calon nasabah melebihi waktu yang disepakati.

PT Clipan Finance Indonesia, Tbk menyediakan pembiayaan konsumen berupa kredit mobil komersil dan non komersil, anjak piutang, dan leasing. Pembiayaan yang diberikan difokuskan pada barang modal angkutan dan industri komoditas dengan risiko rendah. PT Clipan Finance Indonesia Tbk salah satu perusahaan pembiayaan tertua di Indonesia sejak 1989 dengan nama PT Clipan Leasing Corporation. Sejak 1997, PT Clipan Finance Indonesia Tbk resmi menjadi bagian Panin Group.

PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk adalah perusahaan penyedia pembiayaan konsumen yang telah masuk Bursa Efek Indonesia (BEI). Didirikan pada 13 November 1990, Adira Finance resmi menjadi entitas PT Bank Danamon Indonesia, Tbk pada 2004 setelah sahamnya dibeli 75%. Pada Juni 2012, muncul Adira Finance Syariah untuk pembiayaan dengan syariat Islam. Layanan Adira Finance dapat diakses lebih cepat melalui aplikasi Adiraku sejak Februari 2020.

PT Mandiri Utama Finance adalah anak perusahaan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk yang menawarkan kredit multiguna dan telah berizin Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Mandiri Utama Finance atau MUF memberikan pembiayaan untuk mobil dan motor baru serta bekas, dan pembiayaan dengan prinsip syariah.

Bank Rakyat Indonesia (BRI) lahir pada tahun 1895, dengan bentuk awal sebagai suatu lembaga keuangan yang khusus melayani orang-orang Indonesia pada saat itu. Awal didirikan di Purwokerto Jawa Tengah oleh Raden Bei Aria Wirjaatmadja dan diberi nama dalam bahasa Belanda yang bila diartikan ke bahasa Indonesia menjadi "Bank Bantuan dan Simpanan Milik Kaum Priyayi Purwokerto". Pada tahun 1946 BRI resmi menjadi Bank Pemerintah pertama di Indonesia ditetapkan melalui peraturan pemerintah. Walaupun sempat berhenti beroperasi setelah itu, BRI kembali aktif pada tahun 1949 dan berubah nama menjadi Bank Rakyat Indonesia Serikat. Pada rentang tahun 1960-1965 BRI juga sempat mengalami peleburan dengan Bank Tani Nelayan dan NHM, dimana intgrasi ini juga beberapa kali mengalami perubahan bentuk dalam periode tersebut. Sejak 1992 BRI resmi menjadi perseroan terbatas dengan 100% kepemilikan ada pada Pemerintah Indonesia. Pada 2003 pemerintah Indonesia menjual 30% sahamnya sehingga BRI pun resmi menjadi perusahaan publik. Dengan keunggulannya memiliki cakupan wilayah layanan luas secara nasional, BRI berkomitmen untuk selalu mendukung peningkatan ekonomi masyarakat dengan fokus pada layanan bagi segmen mikro, kecil, dan menengah. BRI dibantu beberapa anak perusahaan dalam memberikan layanan terbaiknya meliputi penyimpanan dana, pemberikan kredit, dan investasi, dimana hal ini dicapai dengan memadukan SDM profesional, teknologi handal, jaringan konvensional dan digital yang produktif dengan tetap berpegang teguh pada prinsip manajemen operasi resiko yang unggul dan tata kelola perusahaan yang baik.

Maybank Finance merupakan perusahaan pembiayaan milik PT Bank Maybank Indonesia, Tbk dengan saham mayoritas 99,99%, sementara 0,01% dimiliki Koperasi Karyawan PT Bank Internasional Indonesia. Maybank Finance memberikan pembiayaan mobil baru dan bekas, alat-alat berat, serta mesin industri. Telah ada 34 kantor cabang dan 8 kantor perwakilan di seluruh Indonesia.

Sejak 2001, PT BCA Finance fokus memberikan pembiayaan kendaraan bermotor roda empat atau lebih setelah sebelumnya menyediakan pembiayaan konsumen, sewa guna usaha, anjak piutang, dan kartu kredit. Perubahan ini dilakukan sejak kepemilikan saham mayoritas jatuh ke tangan PT Bank Central Asia, Tbk. PT BCA Finance terus mengembangkan bisnis pembiayaan dengan peningkatan pelayanan dan ekspansi kantor cabang di seluruh Indonesia.

PT Bank Ganesha Tbk. berdiri sejak tahun 1990. Dua tahun setelahnya pada 1992 Bank Ganesha resmi mendapat ijin usaha sebagai bank umum dan memulai operasi perbankannya, selanjutnya di tahun 1995 Bank Ganesha menerima persetujuan untuk dapat melayani sebagai bank devisa. Bank Ganesha hadir memberikan layanan dan produk yang kompetitif bagi nasabahnya, mulai dari nasabah perorangan, segmen komersial, SME dan juga segmen korporat. Hal ini didukung dengan perluasan jaringan pendukung kelancaran dan kecepatan layanan seperti ATM dan kantor cabang yang tersebar di Jakarta, Tangerang, Surabaya dan Medan. Dalam aktivitias bank devisa, Bank Ganesha siap dengan layanan transaksi ekspor impor, valuta asing dan jasa lainnya. Bank Ganesha melakukan penawaran saham perdananya pada 2016 dan resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia sebagai salah satu emiten. Inovasi terbaru hadir pada 2018 dimana Bank Ganesha meluncurkan layanan internet dan mobile banking dalam bentuk aplikasi 'BANGGA'. Dengan dukungan teknologi ini Bank Ganesha hadir semakin dekat memberikan layanan terbaik bagi nasabahnya.

Sejarah berdirinya Bank OCBC NISP dimulai pada tahun 1941 di kota Bandung, Jawa Barat dengan nama NV Nederlandsch Indische Spaar En Deposito Bank. Di awal pendirian, bank NISP fokus pada segmen Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dimana pada tahun 1967 bank NISP berhasil mendapatkan status sebagai bank komersial. Dengan usaha keras melalui setiap tantangan, Bank NISP akhirnya mendapatkan predikatnya sebagai bank devisa di tahun 1990. Seiring berkembangnya bisnis, Bank NISP perlu memperkuat permodalannya hingga akhirnya resmi menjadi perusahaan publik dan tercatat di Bursa Efek Indonesia pada tahun 1994. Selama perjalanannya, Bank NISP beberapa kali menerima pinjaman jangka panjang dari institusi ternama dunia salah satunya seperti International Finance Corporation (IFC), yang semuanya dihasilkan dari kinerja pertumbuhan bank yang sangat pesat namun tetap mejaga prinsip kehati-hatian dan reputasi positif. Pada 1997, OCBC Bank Singapura menjadikan Bank NISP sebagai mitra dalam mendirikan Bank OCBC Indonesia. Hubungan berlanjut dengan kemilikan saham OCBC di NISP hingga menjadi pemegang saham mayoritas pada tahun 2005. Di tahun yang sama, kantor pusat Bank NISP pun pindah ke Jakarta. Bank resmi berganti nama menjadi Bank OCBC NISP di tahun 2008. Batu loncatan berikutnya adalah pendirian Unit Usaha Syariah di tahun 2009. Kemudian pada 2011 OCBC Singapura menunjukkan komitmen untuk hanya fokus pada satu bank di Indonesia melalui penggabungan Bank OCBC Indonesia ke dalam Bank OCBC NISP. Bank OCBC NISP pun menjadi bagian dari jaringan luas OCBC Bank yang tersebar di 18 negara di dunia. Saat ini kehadiran Bank OCBC NISP di pasar Indonesia semakin kuat, dengan pilihan produk dan jasa perbankan yang lengkap mulai dari segmen pribadi, korporat, investment banking, private banking, transaction banking, asuransi, tresury, asset management dan jasa perantara perdagangan efek.