BPJS Kesehatan yang merupakan jaminan asuransi kesehatan nasional, tentu sudah menjadi hal wajib untuk dimiliki bagi setiap warga negara Indonesia. Karena sifatnya yang wajib dan penting ini, mengecek nomor BPJS untuk memastikan keanggotaannya menjadi hal yang penting untuk dilakukan mengingat kita bisa mengetahui status pembayaran dan status keanggotaan BPJS kita secara berkala.
Banyak dari peserta BPJS yang melupakan nomor BPJS dan tidak mengetahui status pembayaran maupun status keanggotaannya. Sehingga ketika terjadi emergency, BPJS nya malah tidak bisa digunakan karena belum dibayar (tidak aktif). Sampai saat ini menurut data nasional, banyak sekali pengguna BPJS yang statusnya nonaktif karena menunggak pembayaran dan tidak bisa mendapatkan layanan kesehatan secara cuma cuma.
Mengecek nomor BPJS juga penting dilakukan bagi pegawai kantor khususnya pegawai swasta yang baru saja berpindah kantor. Seringkali nomor BPJS nya lupa diinput atau lupa didaftarkan oleh HRD sehingga status keanggotaan menjadi nonaktif. Dengan mengecek nomor BPJS tersebut kita bisa mengetahui apakah nomor BPJS kita sudah dibayar dan ditanggung oleh kantor atau belum.
Cara mengetahui dan mengecek nomor BPJS tersebut sekarang sudah sangat mudah. Ada 5 cara yang bisa kamu pilih untuk mengecek nomor dan status keanggotaan BPJS kamu. Berikut adalah caranya
Cara Mengetahui dan Cek Nomor BPJS dengan Mudah dan Cepat
Perkembangan zaman tentu membuat segala urusan menjadi semakin mudah, terlebih lagi yang berurusan dengan administrasi seperti cek nomor BPJS. Kamu tidak perlu lagi repot mengunjungi kantor BPJS hanya untuk sekadar cek nomor dan keanggotaan karena kamu bisa melakukannya secara online.
Ada beberapa cara yang bisa kamu pilih untuk melakukan cek nomor BPJS tersebut, semuanya mudah dan sama sama cepat, tinggal pilih yang kamu suka!
Cek Nomor BPJS di Website Resmi BPJS Kesehatan
BPJS Kesehatan memiliki website resmi yang berisi seputar informasi kesehatan nasional dan fasilitas untuk mengecek nomor BPJS Kesehatan terdaftar milikmu. Namun apabila kamu memilih cara ini, tentu kamu harus mengetahui terlebih dahulu nomor BPJS kamu sendiri.
Apabila kamu lupa nomor BPJS Kesehatan milikmu, kamu tetap bisa menggunakan cara ini untuk mengecek nomor BPJS mu. Caranya adalah sebagai berikut
- Kunjungi website resmi BPJS Kesehatan di https://bpjs-kesehatan.go.id/bpjs/
- Buka bagian fasilitas BPJS-Checking di Cek Iuran
- Masukkan nomor kartu salah satu anggota keluarga.
- Isi Tanggal Lahir pada kolom yang tersedia.
- Isi Angka Validasi kemudian tekan tombol cek. Jika berhasil hasilnya bakal muncul data terbaru mengenai daftar Nama Peserta, Nomor Peserta, Tagihan, Denda, Total Tagihan, Tanggal Pembayaran Terakhir, Nominal Pembayaran, dan Saldo. Data peserta yang ditampilkan adalah data peserta dalam satu keluarga. Jadi, peserta gak cuma tahu nomor BPJS miliknya sendiri, tetapi juga nomor BPJS milik anggota keluarga yang lainnya.
Cara ini berlaku apabila kategori kamu adalah peserta BPJS mandiri atau bayar sendiri, bukan penerima upah (karyawan) jika kamu adalah karyawan kamu tinggal menanyakan nomor BPJS kamu ke HRD yang bersangkutan dan bisa mengeceknya langsung di bagian Cek Iuran di website BPJS Kesehatan.
Cek Nomor BPJS Kesehatan di Akun Facebook dan Twitter Resmi @BPJSKesehatanRI
Sebagai sarana informasi dan interaksi, BPJS Kesehatan juga memiliki akun sosial media di Facebook dan Twitter. Untuk mengecek nomor dan status keanggotaan kamu bisa menanyakannya di page social media resmi mereka ini.
Biasanya ketika kamu menanyakan soal nomor BPJS Kesehatan dan status keanggotaannya, admin akan memastikan bahwa akun social media kamu bukanlah second account atau account fake lalu biasanya kamu akan ditanyakan data verifikasi seperti Nama lengkap, Tanggal Lahir dan Nomor KTP untuk memastikan validitasnya.
Setelah dilakukan pengecekan data oleh admin BPJS Kesehatan, maka kamu akan langsung diberitahu lewat personal message Facebook atau Direct Message Twitter mengenai informasi tentang nomor dan status keanggotaan BPJS kamu.
Cek Nomor BPJS Kesehatan lewat Call Center BPJS 1500-400
BPJS Kesehatan juga memiliki nomor hotline call center di 1500-400. Kamu dapat mengecek langsung daftar nomor BPJS Kesehatan kamu dan melakukan perubahan data disini. Namun harap diingat, nomor call center ini bukanlah nomor call center gratis, kamu harus menyediakan pulsa yang cukup karena proses pengecekan, perubahan data dan lain sebagainya membutuhkan waktu kurang lebih minimal 10 menit.
Aplikasi Mobile JKN untuk Proses Administrasi BPJS Satu Atap
Untuk mendukung kemajuan teknologi dan informasi, BPJS Kesehatan mengeluarkan aplikasi yang dinamakan dengan Mobile JKN (Jaminan Kesehatan Nasional). Aplikasi ini memuat banyak fitur yang bisa kamu gunakan untuk cek nomor BPJS dan administrasi BPJS mu dalam satu wadah. Berikut adalah ringkasan fitur fiturnya
Fitur-fitur Mobile JKN antara lain:
Fitur Peserta
Fitur peserta ini memuat informasi nomor BPJS peserta yang bersangkutan dengan semua anggota keluarga (peserta mandiri). Di dalam fitur peserta ini kamu bisa merubah data seperti pindah faskes, pindah kelas perawatan dan lain sebagainya.
Apabila kamu lupa menaruh kartu BPJS mu, tidak perlu khawatir karena di fitur ini kartu BPJS kamu sudah ditampilkan secara digital sehingga tidak perlu repot membawa / kelupaan ketika ingin berobat.
Fitur Tagihan Fitur Tagihan, didalam fitur ini kamu dapat mendapatkan informasi mengenai iuran per bulan yang harus kamu bayarkan, histori pembayaran total tunggakan (apabila ada) dan cara melakukan pembayaran lewat m-banking (virtual account)
Fitur Pelayanan Fitur Pelayanan, fitur ini membantu peserta mendaftarkan diri di Faskes Tingkat Pertama. Di fitur ini kamu juga bisa menilai pelayanan yang kamu dapatkan di faskes tingkat pertama yang kamu pilih
Fitur Umum Fitur Umum, fitur ini bisa kamu manfaatkan untuk mengetahui lokasi kantor BPJS, nomor telepon BPJS, informasi tentang faskes tingkat pertama beserta nomor teleponnya apabila dibutuhkan
Fitur Pengaduan Keluhan Fitur Pengaduan Keluhan, fitur ini memungkinkan kamu untuk menyampaikan keluhan langsung ke BPJS Kesehatan mengenai pelayanan dengan mudah.
Dengan fitur fitur ini, tentu saja peserta BPJS akan sangat dimudahkan karena bisa mengakses semua layanan BPJS dalam satu aplikasi. Namun bagi orang tua yang tidak terlalu mengerti tentang aplikasi, cara ini mungkin agak sedikit menyulitkan ketimbang cara cara lainnya.
Istilah Penting didalam BPJS Kesehatan
Terkadang ketika melakukan administrasi atau cek nomor BPJS Kesehatan ada banyak istilah yang bikin kamu bingung. Berikut adalah ringkasan istilah penting dalam BPJS Kesehatan agar kamu nggak bingung lagi
KIS
Kepanjangannya adalah Kartu Indonesia Sehat. Istilah lain dari BPJS Kesehatan yang berubah nama di tahun 2015. Hanya berganti nama namun ketentuannya tetap sama
JKN
Program jaminan kesehatan nasional
Faskes Tingkat 1
Puskesmas terdekat dengan domisili kamu sebagai rujukan pertama ketika ingin berobat
Status BPJS Ditangguhkan
Status BPJS dimana tagihan iuran belum dibayar atau sedang proses perubahan status dari nonaktif ke aktif
PBI
Penerima Bantuan Iuran , sebuah keanggotaan BPJS dimana pemerintah membantu membayar iuran pesertanya. Hal ini hanya diperoleh untuk warga kurang mampu yang sudah ditetapkan sebelumnya. Anggota BPJS dengan status PBI hanya berhak untuk fasilitas rawat kelas 3.
Nah, bagaimana menurut kalian? Manakah cara yang paling mudah untuk mengecek nomor BPJS Kesehatan menurutmu? Semoga artikel ini membantu kamu ya!
Ms Joo
Di era teknologi digital saat ini, hampir semua informasi dapat diakses secara online, termasuk juga layanan BPJS. Mengingat BPJS adalah program pemerintah dan pesertanya adalah seluruh rakyat Indonesia bisa dibayangkan berapa banyak orang yang akan mengantri untuk mengakses BPJS. Untuk cek saldo, pengajuan dan klaim semua dapat diproses secara online untuk tahap awalnya dan setelah keseluruhan dokumentasi selesai barulah Anda bisa datang ke kantor BPJS.
Edi
Mengetahui nomor BPJS kesehatan merupakan hal yang penting, tetapi yang lebih penting adalah mengetahui cara penggunaannya. Sekedar sharing pengalaman menggunakan BPJS Kesehatan, ketika kondisi tidak parah kita harus ke Faskes 1 yang kita daftarkan diawal, tidak bisa langsung ke rumah sakit kecuali kasus darurat yang mengharuskan penanganan langsung. Jika di Faskes 1 tidak bisa menangani keluhan Anda, baru akan dibuatkan surat rujukan ke rumah sakit.