Seiring perkembangan zaman, transaksi perbankan tidak lagi sulit untuk dilakukan. Bahkan kini bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja, tanpa harus repot datang ke kantor bank terdekat dari lokasi nasabah. Cara apa yang dimaksud? Cara bertransaksi dengan mudah melalui mesin ATM termasuk setor tunai. Bank Rakyat Indonesia (BRI) adalah bank milik negara yang tentu saja banyak digunakan oleh masyarakat di seluruh Indonesia yang menjangkau masyarakat di pedesaan.

Sebagai bank andalan, BRI tidak mau ketinggalan zaman sehingga saat ini juga menyediakan cara setor tunai BRI yang memudahkan nasabah. Bagaimana caranya? Nasabah cukup memakai ATM Setor Tunai yang biasa disebut mesin CDM. Nasabah hanya perlu memasukkan uang ke mesin dan hanya menunggu sebentar maka uang tunai akan masuk ke rekening tabungan. Namun, faktanya Mesin CDM ini tidak berada di fasilitas umum. Mesin ini ada di kantor cabang BRI tertentu saja khususnya kantor cabang yang memiliki nasabah cukup padat sehingga nasabah tidak perlu mengantri lama.

Cara Setor Tunai BRI

Cara Setor Tunai BRI

Pemakaian mesin CDM ini sama dengan pemakaian mesin ATM biasa yang tentunya harus pakai kartu ATM BRI untuk setor uang tunai. Mesin CDM tidak hanya dirancang untuk mengeluarkan uang, tetapi juga memasukkan uang. Mesin CDM ini lebih multifungsi daripada mesin ATM biasa. Adapun tahapan cara setor tunai BRI sebagai berikut.

    1. Siapkan uang yang akan dimasukkan ke rekening tabungan sendiri. Kondisi uang akan disetor tunai harus bagus, tidak terlipat, tidak sobek, dan tidak ada bekas stripeless.
    1. Pergi ke mesin CDM terdekat kapan saja tanpa mengikuti waktu kerja perbankan.
    1. Masukkan kartu ATM BRI ke mesin CDM dan pilih bahasa, yaitu bahasa Indonesia. Tekan tombol '93Lanjutkan'94 dan masukkan Personal Identification Number (PIN) ATM. PIN ATM harus selalu diingat karena salah memasukkan PIN sebanyak 3 kali akan menyebabkan kartu ATM terblokir.
    1. Pilih menu setor tunai dan masukkan uang kertas pecahan Rp 50ribu atau 100ribu saat slot setoran mesin terbuka. Kemudian pilih '93Lanjutkan'94.
    1. Masukkan uang yang akan disetor ke kotak setor dengan posisi yang benar agar bisa terbaca oleh mesin dan tidak tertolak. Jika tertolak maka rapikan uang dan masukkan kembali dengan posisi yang benar.
    1. Setelah mesin CDM menutup secara otomatis, kemudian mesin akan menghitung uang yang dimasukkan dan muncul di layar mesin dengan tulisan berupa rincian jumlah uang yang disetor.
    1. Tekan tombol '93Setor'94. Setelah selesai maka mesin akan mengeluarkan struk setoran. Jika transaksi selesai dan sudah tidak ada transaksi yang ingin dilakukan maka tekan tombol '93Tidak'94 dan segera ambil kartu ATM yang telah keluar.

Itulah cara setor tunai BRI yang sangat mudah tanpa perlu harus bertemu teller di kantor cabang BRI. Setoran melalui ATM bisa dilakukan kapan saja sehingga saat merasa terlalu banyak uang tunai di dompet atau tas maka segera setorkan saja agar tidak dicuri oleh orang lain. Jika sudah paham langkah-langkah setor tunai maka transaksi menjadi lebih mudah. Jaga selalu kerahasiaan PIN agar terhindar dari praktik skimming yang masih marak terjadi. Tutup tangan saat mengetik PIN dan acak PIN setelah selesai melakukan transaksi.

Untuk tambahan info, skimming adalah duplikasi data ATM untuk mengambil uang milik orang lain. Menjaga kerahasiaan PIN ternyata belum cukup untuk mengindari kasus skimming. Masih banyak nasabah yang melaporkan tentang kehilangan dana dari rekeningnya secara misterius. Jika menjadi korban skimming maka nasabah harus segera mengurus pemblokiran rekening di kantor bank terdekat agar uang yang hilang tidak lebih banyak. Mesin ATM yang ditempeli alat penduplikasi data ATM (skimmer) itu sulit karena diciptakan dan diletakkan dengan sangat rapi.

Hal-hal yang harus dilakukan sebelum bertransaksi di ATM agar tidak menjadi korban skimming yang marak terjadi sebagai berikut.

    1. Perhatikan dan periksa mesin ATM terlebih dahulu sebelum digunakan. Setelah yakin tidak ada alat-alat yang mencurigakan pada mesin ATM maka transaksi bisa dimulai.
    1. Pilih lokasi ATM yang dekat dengan keramaian. Lebih baik pilih mesin ATM di kantor cabang BRI agar lebih aman karena ada satpam dan kamera CCTV. Hindari mesin ATM di tempat yang sepi karena tindak kejahatan bisa dilakukan dengan mudah.
    1. Ganti PIN ATM secara berkala karena duplikasi data butuh waktu yang cukup lama setelah PIN diganti sehingga saldo rekening tidak terkuras oleh penjahat.
    1. Jika kartu ATM belum ada lempeng data digital (chip) maka segera ke CS kantor cabang terdekat. Bank Indonesia (BI) telah mengimbau semua bank di Indonesia tentang kartu ATM (Debit) berjenis pita magnetik (magnetic stripe) ke teknologi chip untuk menanggulangi kejahatan di dunia perbankan.

Itulah pilihan cara setor tunai BRI yang memudahkan nasabah untuk menabung. Uang tunai yang terlalu banyak bisa membahayakan karena kemungkinan pencurian lebih merugikan. Pencurian tidak hanya kehilangan uang, tetapi bisa juga kehilangan nyawa. Tetap waspada dan selalu berhati-hati. Selamat bertransaksi dengan aman!