Zaman yang semakin maju menjadikan smartphone sebagai perangkat canggih yang harus dimiliki semua orang. Banyaknya kemudahan yang bisa kita rasakan salah satunya adalah perdagangan saham online. Kemudahan yang ditawarkan aplikasi-aplikasi ini mendorong minat millenial untuk berinvestasi. Walaupun ada banyak platform trading saham, kamu tetap harus hati-hati dalam memilih. Jangan sampai karena tergiur return yang besar membuatmu terjebak dalam aplikasi trading palsu.
Pilihlah aplikasi trading terbaik yang sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Aplikasi trading saham OJK sudah pasti aman, karena OJK adalah regulator yang berwenang mengawasi jalannya pasar uang di Indonesia. Sayangnya, masih banyak investor yang bingung mencari tahu aplikasi trading apa saja yang aman dan terpercaya serta sudah terdaftar di OJK. Nah, MoneyDuck akan membahas aplikasi trading saham OJK yang aman, terpercaya dan pasti dapat cuan. Yuk simak penjelasannya.
Perbedaan Trading Saham dan Investasi Saham
Sebelum kita membedah aplikasi trading saham OJK yang legal, aman dan terpercaya. Kamu perlu tahu dulu jenis transaksi yang akan kamu lakukan. Apakah kamu akan melakukan trading atau investasi. Kedua aktivitas ini memiliki perbedaan cukup besar. Apa bedanya?
Investasi saham memiliki prinsip buy and hold. Artinya setelah kamu membeli saham suatu perusahaan, kamu akan menyimpannya untuk jangka waktu tertentu hingga nilainya naik. Kamu juga bisa mendapat keuntungan melalui dividen yang dibagikan perusahaan untuk seluruh pemegang sahamnya.
Untuk menemukan entitas yang tepat, para investor perlu melakukan analisis mendalam. Analisis yang biasa digunakan adalah analisis fundamental perusahaan. Fundamental yang dimaksud adalah laporan keuangan perusahaan, kinerja perusahaan, laju perkembangan sahamnya dalam jangka waktu tertentu, ataupun hal lainnya yang bisa dijadikan acuan dalam menilai performa perusahaan.
Berbeda dengan trading saham. Trading saham menganut prinsip buy and sell. Artinya investor membeli saham di harga tertentu dan dijual kembali dalam waktu yang relatif singkat. Selisih harga jual dan beli tersebut adalah keuntungan yang akan didapat. Semakin besar selisih harga jual dan beli, makan semakin besar keuntungan yang didapat.
Trading saham memiliki resiko yang lebih tinggi karena trader biasanya membeli saham kelas 3 dengan harga murah, namun memiliki potensi fluktuasi harga yang tinggi. Untuk itu, trader harus rajin memantau pergerakan harga saham agar menemukan momen yang tepat untuk transaksi beli atau jual. Sudah banyak aplikasi trading saham yang bisa membantu kamu trading ataupun Investasi. Pastikan aplikasi pilihanmu adalah aplikasi trading saham yang sudah terdaftar di OJK.
Baca Juga: Bisakah Memulai Trading Tanpa Modal?
11 Aplikasi Trading Saham OJK, Aman dan Legal
Aplikasi trading yang terdaftar di OJK sudah bisa dipastikan aman dan legal. Sebagai regulator yang berwenang di Indonesia, OJK memiliki kewajiban untuk menjaga keamanan masyarakat dalam bertransaksi. Sehingga OJK menjadi sangat teliti dalam mengawasi kegiatan di pasar uang dan perbankan. Berikut akan kami jabarkan rekomendasi aplikasi trading OJK yang aman dan legal.
1. Ajaib
Aplikasi trading saham OJK yang pertama adalah Ajaib. Ajaib berada dalam naungan PT Takjub Teknologi Indonesia dengan kantor pusat di Neo Soho, Podomoro City. Ajaib merupakan aplikasi investasi yang memudahkanmu untuk berinvestasi di reksadana dan saham secara online. Ajaib grup yang menaungi Ajaib Sekuritas, dan Ajaib Reksadana berdiri sejak 2018. Namun, Ajaib Sekuritas sendiri berdiri sejak 1989 dan terdaftar di OJK dengan nomor izin KEP-171/PM/1992. Sedangkan Ajaib Reksadana berdiri sejak 2019 dan terdaftar di OJK dengan nomor izin KEP-17/PM.21/2018.
Tidak hanya terdaftar di OJK dan BEI, jumlah transaksi di platform ini pun berkembang sangat pesat, terutama dalam dua tahun terakhir. Platform ini juga menempati peringkat ke-3 jumlah transaksi terbesar di Indonesia. Fakta-fakta tersebut membuktikan bahwa Ajaib adalah platform yang tepat untuk kamu trading saham.
Proses pembuatan akun Ajaib dilakukan secara online. Kamu tidak perlu datang ke kantor pusat untuk mendaftar. Kamu bisa membuka aplikasi ini melalui desktop atau smartphone. Dan yang terpenting, Ajaib menerapkan free deposit awal. Kamu bisa bertransaksi dengan modal Rp1 saja.
Aplikasi Ajaib menyediakan grafik data yang komprehensif dan mendalam. Namun mudah digunakan oleh trader pemula karena tampilan interface yang ramah digunakan. Ajaib juga memiliki analisis data emiten yang terkini dan lengkap. Tidak hanya itu, kamu bisa memilih saham sendiri ataupun berdasarkan data per sektor.
2. Bibit
Aplikasi saham trading OJK sebagai pertimbangan berikutnya adalah Bibit. Bibit merupakan aplikasi finansial teknologi di bawah naungan PT Bibit Tumbuh Bersama. Kamu bisa menggunakan aplikasi ini untuk jual beli saham dalam bentuk reksadana saham, pasar uang, reksadana obligasi dan lainnya. Bibit terdaftar di OJK sejak 2018, jadi sudah dipastikan sangat aman. Pendaftaran aplikasi ini sangat mudah dan 100% online. Dengan uang Rp100.000 kamu sudah bisa bertransaksi dan tidak ada biaya transaksi. Kemudahan lainnya, kamu bisa mencairkan dana kapan saja.
Aplikasi Bibit cocok untuk pemula. Kamu cukup mengklik investasi sekarang dan kamu akan dipilihkan reksadana yang sesuai dengan profil risiko kamu. Nikmati juga fitur-fitur yang mendorong kamu semakin semangat berinvestasi. Misalnya, fitur Goal Setting akan membantu kamu menentukan rencana keuangan. Kamu cukup menentukan jumlah uang yang diinginkan, dan Bibit akan membantu kamu menghitung jumlah uang yang harus ditabung tiap bulan.
Sebagai aplikasi saham trading OJK yang memberikan banyak kemudahan, kamu juga bisa menikmati fitur Nabung Rutin untuk membantu mengatur jadwal nabung. Bibit akan memberikan notifikasi untuk mengingatkanmu menabung reksadana. Sementara itu, fitur Bibit Bareng memungkinkan kamu menabung bersama keluarga, pacar atau sahabat loh. Sehingga kalian bisa saling menyemangati saat menabung bersama.
3. Bareksa
Berada di bawah naungan PT Bareksa Portal Investasi yang berdiri sejak 2015, Bareksa merupakan salah satu pilihan aplikasi saham trading OJK yang perlu kamu tahu. Bareksa mendapat izin dari OJK pada 2016. Dengan adanya izin tersebut memastikan Bareksa sebagai aplikasi saham trading OJK yang aman dan legal.
Investasi yang disediakan Bareksa juga lengkap. Mulai dari reksadana, robo advisor, SBN, emas, hingga reksadana syariah. Keunggulan menggunakan Bareksa adalah penggunaan aplikasi yang mudah dan pendaftaran 100% online. Kamu hanya memerlukan KTP dan nomor rekening untuk mendaftar.
Aplikasi Bareksa didukung beragam metode pembayaran. Kamu bisa menggunakan e-wallet, transfer virtual account, dan transfer bank manual. Transaksi menggunakan Bareksa juga aman karena dana hanya bisa dicairkan ke rekening atas nama sesuai dengan KTP yang didaftarkan.
Baca Juga: 9 Jenis Investasi yang Cocok untuk Pemula & Cara Biar Cuan
4. BCA Best Mobile
Sebagai bank No. 1 di Indonesia, BCA tidak mau ketinggalan dalam memberikan layanan jasa keuangan kepada nasabahnya. BCA mendirikan perusahaan sekuritas BCA Equity Smart Trading (BEST). Demi memudahkan nasabahnya, BCA menghadirkan layanan tersebut dalam bentuk mobile banking. BCA Best Mobile memberikan fitur dasar seperti fungsi transaksi, fungsi portofolio, fitur chart dan laporan keuangan emiten. Semua fitur disajikan secara user friendly sehingga mempermudahkan pengguna, khususnya pemula.
Minimal deposit untuk mulai transaksi sebesar Rp1.000.000. Besar fee untuk transaksi online sebesar 0.18% setiap pembelian (buy) dan 0.28% untuk transaksi jual (sell). Fee transaksi jika menggunakan jasa sales sedikit lebih besar, yaitu 0.25% untuk beli dan 0,35% untuk jual. Lalu, apakah BCA Best Mobile memiliki keamanan transaksi?
Sebagai salah satu bagian dari BCA Grup, BCA sekuritas tentunya sudah mengantongi izin dari OJK. Hal ini menjadikan BCA Best Mobile adalah aplikasi trading saham OJK yang legal dan aman. Jika kamu memerlukan bantuan mengenai penggunaan aplikasi tersebut kamu bisa langsung mendatangi kantor cabang BCA yang sudah tersebar di seluruh Indonesia.
5. Tanamduit
Aplikasi Tanamduit membantu melakukan perencanaan keuangan, eksekusi rencana keuangan dan memonitor perkembangan capaian investasinya. Salah satu aplikasi trading saham OJK ini merupakan perusahaan finansial teknologi di bawah naungan PT Star Mercato Capitable yang didirikan pada 2017. Dalam aplikasinya, tersedia fasilitas self learning, yaitu membantu investor mengenali profil risikonya. Ada 3 layanan investasi yang bisa kamu pilih, yaitu Reksadana, SBN dan Asuransi.
Apakah kamu tertarik menggunakan aplikasi trading saham OJK ini? Proses pendaftaran sangat mudah. Cukup dengan uang Rp10.000 kamu bisa berinvestasi reksadana. Proses pembayaran juga sangat mudah praktis menggunakan e-wallet atau transfer bank. Menariknya lagi, tidak ada biaya transaksi jual beli reksadana dan biaya transaksi pembelian SBN.
Dari segi tampilan, aplikasi ini bersih dan rapi sehingga sangat membantu investor pemula yang asing dengan dunia trading. Jika kamu ingin memanfaatkan asuransi dan investasi, kamu tidak perlu mengunduh dua aplikasi, karena semua fitur di Tanamduit ada dalam satu aplikasi. Yang terpenting lagi, aplikasi Tanamduit sudah terdaftar di OJK yang menjadikan aplikasi trading ini aman dan legal. Selain itu, customer service Tanamduit sangat ramah dan responsif. Tidak usah sungkan bertanya pada mereka jika terjadi kendala ya.
6. Pluang
Kamu juga bisa berinvestasi melalui Pluang. Aplikasi trading saham berizin OJK ini merupakan salah satu perusahaan finansial teknologi yang memiliki visi menggapai seluruh lapisan masyarakat, baik masyarakat menengah, bawah maupun atas. Dengan aplikasi ini, kamu bisa investasi emas, saham AS, reksadana dan juga aset kripto.
Pendaftaran aplikasi Pluang sangat mudah dan cepat. Kamu sudah bisa berinvestasi dengan minimum deposit Rp15.000. Pembayaran bisa melalui e-wallet, transfer bank dan atau transfer virtual account bank. Sehingga kamu bisa bertransaksi di mana saja dan kapan saja. Soal keamanan, aplikasi Pluang tidak perlu diragukan karena telah terdaftar dan diawasi OJK sebagai regulator yang berwenang melakukan pengawasan di pasar uang. Selain itu Pluang juga diawasi Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).
Baca Juga: Perhitungan Margin Trading Saham yang Harus Diketahui
7. KoinWorks
Kamu tidak hanya bisa mendanai pinjaman peer-to-peer lending melalui KoinWoks. Sebagai perusahaan finansial teknologi di bawah naungan PT Lunaria Annua Teknologi, KoinWorks juga memungkinkan nasabah untuk investasi. Berdasarkan sejarahnya, aplikasi ini merupakan aplikasi P2P lending pertama di Indonesia sejak Agustus 2016. Aplikasi ini memberikan layanan pinjam-meminjam uang berbasis teknologi. Koinworks sudah terdaftar di OJK sejak 10 Februari 2020 dengan nomor S.87/MS.72/2020. Selain izin dari OJK, KoinWorks juga sudah mengantongi sertifikat ISO 27001 dalam bidang layanan agregator keuangan.
Melalui KoinWorks, kamu bisa berinvestasi emas dan surat berharga negara. Ada empat jenis surat berharga negara yang bisa kamu pilih di KoinWorks, yaitu Saving Bond Ritel (SBR), Sukuk Tabungan (ST), Obligasi Ritel Indonesia (ORI), dan Sukuk Ritel (SR). Kamu tidak perlu khawatir akan kesulitan menentukan strategi investasi karena KoinWorks memiliki robo yang membantu investor mendiversifikasi portofolio sesuai profil risiko. Kamu juga bisa pantau semua transaksi dan aset dalam satu dasbor yang menjadikan aplikasi trading saham OJK ini patut diperhitungkan.
8. IpotFund
Aplikasi trading saham OJK aman dan legal rekomendasi berikutnya adalah IpotFund. IpotFund adalah supermarket reksadana online pertama di Indonesia. Dinaungi oleh PT Indo Premier Sekuritas yang didirikan pada April 2014, IpotFund memiliki ragam reksadana terlengkap di Indonesia sebanyak 274 investasi reksadana dan 43 manajer investasi. Ipotfund sudah terdaftar dan diawasi langsung oleh OJK. Hal ini menjadikan IpotFund aplikasi trading saham OJK yang legal, aman dan terpercaya.
Ipotfund merupakan platform pertama yang memberikan fasilitas switching antarinstrumen keuangan di hari yang sama. IpotFund juga menyediakan alat untuk keperluan riset yang sangat membantu para investor dalam mengambil keputusan. Aplikasi ini juga mampu mengintegrasikan semua produk investasi dalam satu akun keuangan. IpotFund juga menggratiskan biaya switching, subscription dan redemption.
Bagi pemula yang masih bingung menentukan pilihan investasi tidak akan merasa khawatir lagi, karena di aplikasi ini semua reksadana sudah dikategorikan menjadi profil risiko investasi, yaitu moderat, konservatif, moderat-konservatif, moderat agresif, dan agresif.
9. LandX
Mau investasi dengan prinsip crowdfunding? Ada aplikasi Landx. Crowdfunding adalah cara pendanaan bisnis kecil atau UMKM dengan cara patungan dengan masyarakat dalam bentuk kepemilikan saham. Return yang didapat berupa capital gain dan juga deviden. Aplikasi Landx sudah terdaftar di OJK. Jadi sudah dipastikan aman dan resmi di mata hukum.
Bisnis-bisnis yang terdaftar di Landx merupakan bisnis yang sudah lolos seleksi ketat. Mereka menyeleksi bisnis apa saja yang tetap berpotensi mendapat penghasilan jika pasar sedang tidak kondusif. Tujuannya agar pemberi modal tetap mendapat keuntungan. Pembagian hasil investasi dilakukan secara transparan. Landx selalu berkomunikasi dengan pebisnis agar menyajikan laporan keuangan yang bertanggungjawab dan tepat waktu.
Aplikasi trading saham berizin OJK ini sangat aman digunakan terutama untuk pemula karena setiap bisnis yang terdaftar memiliki aset dasar properti dengan nilai tinggi. Hal ini dapat menjamin investor jika terjadi kegagalan bisnis. Cara mendaftar aplikasi Landx juga sangat mudah. Cukup dengan smartphone kamu sudah bisa membeli aset properti di Landx. Setelah akun berhasil didaftarkan, kamu bisa memilih bisnis yang sesuai dengan profil risiko, seperti saham, obligasi, atau sukuk dari pendanaan tersebut. Setelah itu kamu tinggal menikmati keuntungan hasil pembagian deviden atau capital gain bisnis tersebut.
10. Stockbit
Rekomendasi aplikasi trading saham berizin OJK berikutnya adalah Stockbit. Stockbit adalah aplikasi yang memungkinkan kamu untuk berdiskusi, melakukan analisa dan investasi hanya dalam satu aplikasi. Pendaftaran sangat mudah secara online dan tidak memerlukan dokumen fisik. Kamu cukup mengunggah dokumen persyaratan melalui aplikasi smartphone.
Prinsip diskusi yang diterapkan Stockbit memberikan keuntungan lebih bagi investor. Kamu bisa mendapat ide investasi dan analisa yang lebih baik karena berdiskusi dengan investor yang berpengalaman. Dengan bergabung komunitas Stockbit, informasi akan lebih cepat tersebar. Sehingga kamu akan selalu up to date dengan informasi terkini. Kamu juga bisa berinvestasi bersama dengan teman dan keluarga tentunya akan jauh lebih seru.
Tampilan aplikasi Stockbit yang user friendly akan memudahkan para pemula yang ingin berinvestasi. Fee transaksi aplikasi trading saham OJK ini sangat murah, yaitu 0,10% untuk transaksi beli dan 0,20% untuk transaksi jual. Yang menariknya lagi aplikasi ini dilengkapi dengan fitur profesional seperti data finansial yang akan membantu kamu dalam berinvestasi.
Bagi kamu yang masih takut untuk investasi, aplikasi ini menyediakan fasilitas virtual trading sehingga kamu bisa berlatih dan menguji strategi investasi tanpa risiko apapun. Kamu akan diberikan uang virtual senilai Rp100.000.000 untuk mencoba fasilitas ini. Sangat menarik bukan?
11. OVO Invest
Tentu kamu sudah tidak asing dengan dompet digital OVO. Nah, OVO juga salah satu aplikasi trading saham OJK lho! Jika kamu pengguna OVO Premium, kamu bisa berinvestasi melalui OVO invest. OVO Invest merupakan hasil kerja sama aplikasi OVO dengan Bareksa sebagai Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD). Walaupun masih terbilang baru, OVO Invest sudah dijamin dan diawasi oleh OJK.
OVO invest menawarkan kemudahan investasi dengan modal mulai dari Rp10.000. Kamu bisa melakukan pembayaran langsung menggunakan OVO Cash. Pencairan investasi reksadana yang kamu lakukan juga mudah karena bisa langsung dicairkan ke saldo OVO Cash kamu atau ke rekening bank tanpa biaya admin.
Kamu bisa memantau terus perkembangan investasi melalui aplikasi OVO. Ini sangat berguna bagi pemula yang masih awam tentang reksadana. Pergerakan nilai aktiva bersih akan diperbarui secara otomatis, sehingga kamu bisa memantau secara real time. Untuk menjamin keamanan transaksi, OVO Invest juga memberikan pengamanan berupa security code setiap akan melakukan transaksi.
Ada dua jenis produk investasi yang ditawarkan OVO Invest. Pertama, MOBLI (Manulife Ovo Bareksa Likuid). Produk reksadana saham ini merupakan hasil kerja sama antara OVO, Manulife dan Bareksa. Sebagai produk investasi dengan profil risiko rendah, MOBLI sangat cocok untuk pemula. Return yang bisa didapatkan dari produk ini sebesar 4% dan tidak dikenakan pajak.
Produk kedua, SOBAT. Sobat merupakan produk reksadana syariah syailendra OVO Bareksa Tuna Likuid. Produk ini dikelola sesuai dengan prinsip syariah. Sangat cocok bagi kamu yang ingin berinvestasi tanpa riba. Produk ini tidak hanya diawasi OJK, tapi juga diawasi Daftar Efek Syariah (DES).
Cara Investasi dengan Aplikasi Trading Saham OJK
Setelah mengetahui aplikasi trading saham OJK apa saja yang aman dan terpercaya, kamu harus mengetahui cara investasi dengan aplikasi tersebut. Sebelumnya, apakah kamu sudah menentukan aplikasi yang akan digunakan. Jika ya, untuk pendaftaran, kamu harus mempersiapkan dokumen-dokumen pribadi yang biasanya diminta. Misalnya, kartu identitas (KTP, KITAS atau Paspor), NPWP, halaman depan buku tabungan, nomor KSEI, KTP suami/istri bagi yang sudah menikah.
KSEI adalah singkatan dari Kustodian Sentral Efek Indonesia. KSEI adalah sebuah Lembaga Penyimpanan Penyelesaian yang menyediakan layanan kustodian dan penyelesaian efek. KSEI menerbitkan SID (Single Investor Identification) yang digunakan nasabah atau investor untuk kegiatan berkaitan dengan transaksi efek.
Setelah menyiapkan dokumen yang diperlukan, kamu akan mengisi formulir sesuai petunjuk. Formulir tersebut harus diisi sesuai dengan data pribadi kamu. Kemudian kamu harus membuka Rekening Dana Investor (RDI). RDI ini berfungsi untuk menyimpan dan yang tidak dibelanjakan untuk saham. Setelah proses selesai, kamu tinggal menunggu proses pembukaan rekening. Sangat mudah bukan?
Baca Juga: 5 Aplikasi Trading Terbaik di Indonesia, Cocok untuk Pemula
Tips Trading Saham bagi Pemula
Sebelum kamu terjun dalam dunia trading, kamu perlu mengetahui tips-tips penting agar kamu tidak salah jalan saat trading. Trading adalah aktivitas yang memiliki risiko yang cukup tinggi. Jadi, kamu perlu tahu kiat yang diperlukan agar trading saham kamu tidak mengalami kerugian. Tentu, kamu ingin untung besar, kan? Berikut rangkuman 5 tips trading saham bagi pemula.
1. Pahami Cara Kerja Trading Saham
Trading saham memiliki prinsip yang berbeda dengan investasi. Trading saham bertujuan mendapatkan keuntungan dari selisih harga jual dan beli. Jangka waktu relatif lebih singkat. Trading juga lebih berisiko dibanding dengan investasi.
2. Gunakan Uang Dingin untuk Trading
Harga saham yang sangat fluktuatif menjadikan adanya risiko kehilangan yang tinggi. Untuk mengantisipasinya, gunakanlah uang dingin atau uang yang tidak kamu gunakan untuk kebutuhan sehari-hari. Jangan sampai karena investasi merugi, kamu tidak bisa memenuhi kebutuhan utama.
3. Tentukan Waktu Trading yang Sesuai
Waktu trading adalah hal yang perlu diperhatikan. Grafik pergerakan harga saham selalu naik dan turun, kamu harus tahu hingga kapan kamu akan menahan investasi. Telat mengambil keputusan akan menyebabkan kamu kehilangan peluang untuk cuan.
4. Tetapkan Cut Loss
Cut Loss berfungsi untuk menghindari kerugian yang besar. Tentukan seberapa besar kerugian yang bisa kamu tanggung. Ketika pergerakan saham sudah mendekati limit kerugian yang kamu tetapkan, kamu bisa melakukan cut loss.
5. Jangan Trading dengan Emosi
Ini yang sering dialami oleh investor pemula. Tergiur dengan grafik yang meningkat membuat kamu gegabah untuk terus membeli. Ingat, pergerakan harga saham itu fluktuatif. Jika sekarang harga saham sedang naik, belum tentu besok akan naik. Sebaliknya, bisa jadi harga saham akan turun bebas. Jadi, perhatikan grafik saham, lakukan analisa dan buat keputusan yang tepat.
Awas, Aplikasi Trading Saham Bodong!
Meningkatnya minat kaum milenial tentang investasi memancing orang-orang berbuat jahat dengan modus penipuan investasi. Cara-cara yang digunakan beragam, tapi tujuan adalah mengelabui investor. Hal yang paling sering digunakan penipu adalah menjanjikan untung besar dengan usaha yang sedikit. Lebih lengkapnya, berikut ciri-ciri investasi bodong:
- Keuntungan trading saham biasanya sekitar 15-20%. Jika kamu mendapat tawaran keuntungan lebih dari itu kamu perlu mencurigainya. Apalagi keuntungan yang dijanjikan dalam waktu singkat. Walaupun ada prinsip high risk high return, tetaplah keuntungan saham tidak mungkin dalam waktu singkat.
- Aplikasi trading bodong sudah pasti tidak mengantongi izin dari OJK. Selalu pastikan kamu investasi melalui aplikasi trading saham OJK. Kamu bisa mengecek broker atau platform trading berizin di laman situs OJK yang selalu diperbaharui setiap bulannya.
- Kebanyakan aplikasi trading saham bodong menggunakan metode seperti arisan. Sebaiknya, menghindari trading dengan metode seperti ini. Lebih baik kamu berhati-hati, kan?
Baca Juga: Penipuan Robot Trading Fahrenheit Bawa Kabur Rp5 Triliun
Mau Cuan? Trading Saham yang Legal, Yuk!
Sebelum kamu memilih aplikasi trading yang tepat, kamu perlu mencari tahu legalitas perusahaan sekuritas tersebut. Jangan sampai niat hati mencari cuan besar malah membuat kamu rugi. Jika kamu memerlukan bantuan untuk menentukan aplikasi trading saham OJK yang aman, atau instrumen investasi yang tepat sesuai kemampuan dan profil risiko, Expert MoneyDuck siap membantu kamu. Caranya sangat mudah, dengan mengklik tombol Konsultasi Gratis di bawah ini kamu akan mendapatkan panduan berinvestasi yang tepat dan aman.
Silahkan tinggalkan kesan dan opini Anda terhadap produk ini!