Mobil Listrik Termurah di Indonesia, Mulai Rp60 Jutaan!

Sebagai salah satu negara yang memiliki populasi besar, Indonesia dianggap pasar yang potensial bagi industri dunia. Salah satu industri yang sedang naik daun adalah mobil listrik. Selain karena masalah lingkungan hidup dan kampanye beralih ke energi terbarukan, mobil listrik menjadi incaran karena menghadirkan desain dan teknologi yang canggih.

Mendapatkan mobil listrik termurah di Indonesia masih sulit. Karena harga yang ditawarkan masih sangat tinggi. Jika dibandingkan dengan mobil konvensional, harga mobil listrik di Indonesia bisa tiga kali lipat lebih mahal. Namun, kamu tidak perlu khawatir lagi karena ada produsen yang menawarkan mobil listrik dengan harga terjangkau. Berikut MoneyDuck akan merangkum mobil listrik termurah di Indonesia dengan harga mulai dari Rp60.000.000. Berminat?

Apa itu Mobil Listrik?

Jenis mobil listrik terus berkembang dan memberikan banyak pilihan. Istilah jenis mobil listrik seperti BEV, HEV, PHEV dan FCEV semakin akrab di telinga. Masing-masing jenis tentu memiliki prinsip kerja yang berbeda. Pada dasarnya, mobil listrik adalah kendaraan yang digerakan oleh motor yang menggunakan listrik di baterai yang bisa diisi ulang.

Sebenarnya mobil listrik bukanlah barang baru. Pada tahun 1880-an mobil listrik pertama kali dibuat. Mobil listrik sangat populer di akhir abad ke-19 sampai awal abad ke-20. Namun, karena mobil menggunakan bensin diproduksi massal dan harganya lebih terjangkau, mobil listrik perlahan kehilangan pengguna.

Nah, belakangan penggunaan mobil listrik mulai naik daun kembali seiring berkembangnya teknologi sistem penyimpanan energi khususnya teknologi baterai. Selain itu, penggunaan mobil listrik mampu mengurangi emisi karbon sehingga lingkungan menjadi tidak tercemar.

Sayangnya harga mobil listrik yang beredar masih tergolong tinggi. Sulit mendapatkan mobil listrik termurah. Padahal jika harga mobil listrik bisa lebih murah, pasti akan banyak masyarakat beralih menggunakan kendaraan ini sehingga emisi karbon yang menjadi penyebab kerusakan lingkungan akan berkurang.

Kelebihan Mobil Listrik

Tidak bisa dipungkiri “ramah lingkungan” adalah faktor utama mobil listrik menjadi incaran masyarakat. Mobil dengan bahan bakar bensin menghasilkan emisi karbon yang buruk bagi lingkungan dan kesehatan manusia. Sementara, mobil listrik dapat mengurangi pencemaran udara hingga 4,6 metrik ton gas rumah kaca. Apalagi tenaga listrik yang dibutuhkan bisa didapat dari energi terbarukan. Berbeda dengan bensin yang berasal dari fosil yang tidak bisa diperbarui.

Selain itu, para produsen mobil listrik berlomba-lomba menghadirkan mobil yang ergonomis dan sangat nyaman. Kamu tidak perlu khawatir adanya getaran atau bising saat berkendara dengan mobil listrik. Mesin mobil listrik hampir tidak mengeluarkan suara, terutama saat baterai penuh.

Kelebihan mobil listrik lainnya adalah irit perawatan. Tidak seperti mobil konvensional yang harus kamu perhatikan jadwal ganti oli, isi air radiator, dan yang lainnya. Mobil listrik hanya membutuhkan baterai saja. Apalagi mobil listrik keluaran terbaru sudah lebih upgrade sehingga tidak perlu perawatan mobil yang rumit.

Walaupun menggunakan listrik, mobil listrik sangat aman dan dilengkapi dengan Intelligent Transport System (ITS) yang akan langsung memutus aliran listrik jika terjadi tabrakan. Kantung udara yang ada di mobil akan terbuka sehingga menekan risiko cedera pada penumpang.

Kekurangan Mobil Listrik

Walaupun memiliki banyak keuntungan, mobil listrik juga memiliki banyak hambatan dan kekurangan. Salah satu yang mencolok adalah sedikitnya stasiun pengisian untuk mobil listrik. Beberapa negara sudah menerbitkan insentif dan aturan untuk mengatasi masalah ini agar masyarakat mau beralih ke mobil listrik.

Semakin banyaknya pengguna mobil listrik, diharapkan infrastruktur yang mendukung akan semakin berkembang. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir kehabisan baterai di tengah perjalanan. Dalam upaya mendukung peralihan dari mobil konvensional menjadi mobil listrik, pemerintah Indonesia mengucurkan dana Rp1.000.000.000 untuk riset dan menetapkan kendaraan listrik bebas pajak.

Baca Juga: Cara Mengetahui Pajak Progresif Mobil dan Tips Menghindarinya

Prinsip Kerja Mobil Listrik

Sebelum mendapatkan mobil listrik termurah, ada baiknya kamu mengetahui bagaimana prinsip kerja mobil listrik. Pada dasarnya, cara kerja mobil listrik cukup praktis. Energi utama untuk menggerakkan roda mobil dialirkan melalui baterai. Ketika pengemudi menekan pedal gas, controller akan mengatur daya listrik dari baterai traksi dan juga inverter. Kemudian, inverter tersebut akan mengalirkan energi listrik ke motor penggerak mobil sesuai dengan tekanan pedal.

Traksi listrik kemudian mengubah energi listrik menjadi energi mekanis untuk memutar roda. Putaran rotor yang ada pada motor penggerak mobil listrik akan menggerakan transmisi untuk menggerakan mobil sehingga mobil bisa bergerak. Dengan prinsip kerja ini, mengendarai mobil listrik mudah, kan?

Jenis-jenis mobil Listrik

Keberagaman jenis mobil listrik yang kian berkembang memberikan ragam pilihan. Untuk mempermudah kamu menentukan pilihan mobil listrik sebagai kendaraan keseharian, kenali dulu jenis-jenisnya dan cara kerjanya. Setelah kamu menentukan pilihan, maka akan lebih mudah mencari mobil listrik termurah dengan spesifikasi yang kamu inginkan.

1. Battery Electric Vehicle

Jenis mobil listrik Battery Electric Vehicle beroperasi sepenuhnya menggunakan listrik dari baterai. Jenis mobil ini tidak memiliki mesin pembakaran dalam. Listrik yang digunakan disimpan dalam battery pack. Untuk mengisi daya, baterai dihubungkan ke sumber listrik eksternal.

Untuk menggerakan motor, daya listrik DC dikonversi ke AC. Kemudian frekuensi daya AC diubah dari inverter ke motor traksi sehingga pedal akselerator dapat mengirim sinyal ke control module untuk menyesuaikan kecepatan. Saat pedal rem ditekan dan mobil melambat, motor menjadi generator yang menghasilkan listrik lalu disimpan kembali di baterai. Jenis mobil BEV sudah banyak beredar. Contohnya, Volkswagen e-Golf, Tesla Model 3, BMW i3, Chevrolet Bolt, Nissan Leaf, Hyundai Ioniq 5, dan lain-lain.

2. Hybrid Electric Vehicle

Mobil listrik Hybrid Electric Vehicle memiliki dua sistem penggerak, yaitu mesin pembakaran dalam dan juga motor traksi. Mesin pembakaran dalam menggunakan energi dari bensin, sedangkan sumber daya untuk menggerakkan motor berasal dari baterai. Kedua sistem tersebut dapat memutar transmisi penggerak roda pada saat bersamaan.

Yang membedakan jenis mobil ini dengan mobil listrik lainnya adalah baterai terisi karena ada putaran mesin, gerakan roda atau kombinasi lainnya. Ketika pedal rem ditekan, motor traksi berubah menjadi generator yang mengisi listrik ke baterai. Jenis mobil HEV tidak memiliki charging port karena baterai mobil tidak bisa diisi ulang secara eksternal. Contoh, mobil listrik HEV yang sudah beredar antara lain Honda Civic Hybrid, Toyota C-HR Hybrid, Toyota Camry Hybrid, dan lainnya.

3. Plug in Hybrid Electric Vehicle

Sama seperti jenis lainnya, mobil listrik Plug in Hybrid Electric Vehicle juga memiliki dua sistem penggerak. Mesin pembakaran dalam dan juga motor traksi. Bedanya Plug in Hybrid Electric Vehicle menyediakan charging port, sehingga baterai bisa diisi ulang secara eksternal.

Jenis mobil ini bisa beroperasi dengan dua cara. Pertama, menggunakan mode listrik sepenuhnya seperti jenis mobil BEV. Kedua, mesin dan motor bekerja bersamaan seperti mobil hybrid. Di Indonesia mobil jenis PHEV yang sudah beredar antara lain Toyota Prius PHEV dan Mitsubishi Outlander PHEV

4. Fuel Cell Electric Vehicle

Jenis mobil listrik terakhir adalah Fuel Cell Electric Vehicle atau disingkat FCEV. Jenis mobil ini menggunakan hidrogen sebagai energi utama untuk menghasilkan listrik dari sistem Fuel Cell. Dalam mobil jenis FCEV terdapat tangki untuk menampung hidrogen. Cara kerjanya mirip dengan mobil listrik HEV. Energi hidrogen yang disalurkan ke sistem fuel cell dikonversi menjadi energi listrik untuk memberikan tenaga pada motor listrik dan mengisi daya baterai.

Ketika terjadi perlambatan, jenis mobil Fuel Cell Electric Vehicle mengubah motor menjadi generator yang menghasilkan listrik dan kemudian ditampung dalam baterai. Mobil FCEV belum banyak beredar di Indonesia. Contoh mobil FCEV adalah Toyota Mirai, Hyundai Tuscon FCEV, Honda Clarity Fuel Cell, dan Hyundai Nexo.

Harga Mobil Listrik Termurah di Indonesia

Mobil listrik termurah dengan teknologi canggih adalah idaman banyak orang. Walaupun sering dianggap mahal, sebenarnya ada beberapa mobil listrik termurah loh. Mau tahu apa saja? Yuk, simak bocorannya.

1. Toyota C+pod

Toyota C+pod merupakan mobil listrik baterai berbasis Battery Electric Vehicle (BEV). Mobil ini dikhususkan untuk mobilitas jarak dekat. Siapa saja bisa mengendarai mobil ini baik masyarakat di pedesaan maupun perkotaan. Ukuran Toyota C+pod cukup mungil dengan bentuk yang unik. Mobil ini panjangnya 2,490 mm, lebar 1,290 mm dan tinggi 1.550 mm. Ukurannya yang kecil akan mempermudah bermanuver di jalan sempit dan saat parkir.

Mobil listrik Toyota C+pod menggunakan motor listrik 1RM atau magnet permanen dengan maksimum daya 9,2 kW atau setara dengan 12,3 hp dan torsi maksimum 56 Nm. Kecepatan maksimal Toyota C+pod 60 km/jam dan dibekali baterai Lithium Ion 51 Ah / 177,6 Volt / 9,06 kWh.

Terdapat dua varian Toyota C+pod. Varian pertama adalah Toyota C+pod tipe H yang dibanderol dengan harga Rp233.700.000. Sedangkan varian kedua Toyota C+pod tipe X dibanderol dengan harga Rp224.700.000.

2. Panda Mini EV

Mobil paling mini yang pernah diproduksi oleh Geely adalah mobil listrik Panda Mini EV. Geely merupakan salah satu produsen mobil asal Cina. Mobil listrik ini memiliki bentuk yang unik, yaitu sedikit mengotak dengan panjang 3.065 mm. Motor listrik yang digunakan Panda Mini EV adalah 30 kW plus baterai LFP. Walaupun ukurannya tergolong kecil, namun dapat menampung hingga 4 orang.

Seperti namanya, mobil ini memiliki sentuhan ala panda. Misalnya, lampu utama yang bulat seperti mata panda, grill seperti mulut, serta spion seperti daun telinga. Panda Mini EV hadir dalam dua varian warna yang menggemaskan, yaitu warna biru dan pink. Mobil listrik Panda Mini EV akan dijual tahun 2023. Perkiraan harga Panda Mini EV US$5.700 atau sekitar Rp88.000.000 saja. Pilihan mobil listrik termurah yang menjanjikan, kan?

3. Hyundai KONA

Hyundai KONA adalah versi mobil tenaga listrik sepenuhnya dari pabrikan Korea Selatan. Hyundai KONA pertama kali dirilis di Indonesia pada tahun 2020 dan langsung mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Baterai yang digunakan adalah baterai lithium-ion polymer berkapasitas 39,2 kWh. Dengan kapasitas sebesar itu, jarak tempuh Hyundai KONA Electric bisa mencapai 345 kilometer dalam sekali pengisian.

KONA Elektra sendiri memiliki grill sederhana tanpa motif khas mobil listrik pada umumnya. Bagian muka juga memiliki lampu berbentuk unik yang semuanya merupakan lampu LED. Harga 1 unit mobil Hyundai KONA senilai Rp600.000.000.

4. Renault Twizy Urban 80

Renault Twizy Urban 80 merupakan mobil listrik asal Eropa berkapasitas dua penumpang yang dipasarkan Maxindo Renault Indonesia (MRI). Modelnya unik dan mencolok pada bagian bodi. Soal performa, mobil yang tidak memiliki kaca jendela ini tidak bisa dianggap enteng. Renault Twizy Urban 80 mampu mencapai kecepatan maksimal 80 km/jam. Saat kondisi baterai penuh, mobil listrik ini memiliki daya jelajah sejauh 80 km.

Renault Twizy Urban 80 dibekali mesin 3CG-Electric Asynchronous dengan teknologi Electric Direct Drive yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 17 hp. Sehingga tidak diragukan lagi, mobil listrik ini mampu melesat 0-45 km/jam hanya dalam waktu 6,1 detik. Mobil listrik Renault Twizy Urban 80 dibanderol dengan harga Rp408.000.000.

5. Wuling Air EV

Wuling Air EV pertama kali dipamerkan di JIExpo Kemayoran pada ajang pameran otomotif Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) Juli 2022 lalu. Ukurannya mungil namun tetap kompak. Wuling Air EV memiliki sentuhan futuristik pada bagian eksteriornya, membuat mobil ini semakin menarik.

Walaupun kecil, mobil ini memiliki performa yang mumpuni. Pada kondisi baterai penuh, mobil Wuling Air EV mampu menempuh jarak 200-300 km. Wuling Air EV hadir dalam dua varian. Varian standar range dibanderol dengan harga Rp238.000.000, sedangkan varian long range seharga Rp295.000.000.

6. DFSK Mini EV

Seperti Wuling Air EV, DFSK Mini EV juga dipamerkan pertama kali dalam acara PERIKLINDO Electric Vehicle Show (PEVS). Produk mobil listrik ini sebenarnya sudah beredar di Cina sejak kuartal 1 tahun 2022 lalu, tapi baru masuk di Indonesia Juli 2022.

Mobil listrik DFSK Mini EV memiliki satu motor penggerak roda belakang dengan kode TZ144X07A. Motor ini mampu menghasilkan tenaga puncak 25 KW atau setara 34 dk dengan maksimal torsi 100 Nm. Produk yang didistribusikan PT Sokonindo Automobile (DFSK) ini memiliki target pasar pengguna di perkotaan. Harga DFSK Mini EX kisaran Rp250.000.000.

7. K-Upgrade

K-Upgrade adalah salah satu mobil listrik asal Cina yang diperkenalkan dalam ajang Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2022 pada 22-31 Juli 2022 di JIExpo. Mobil ini didistribusikan oleh PT Kurnia EVCBU. K-upgrade memiliki performa yang mumpuni, mampu menempuh jarak lebih dari 300 km. Secara umum mobil ini menggunakan penggerak semua roda atau all wheel drive. Mobil K-Upgrade memiliki baterai dengan kapasitas 26,7 kWh dan motor listrik yang memiliki tenaga mencapai 68 PS. K-Upgrade termasuk mobil listrik termurah di Indonesia dengan kisaran Rp75.000.000.

8. Haka Motors

Salah satu mobil listrik termurah buatan lokal adalah Haka Motors. Haka motors didirikan pada tahun 2017 dan dipimpin oleh adik mantan wakil presiden Jusuf Kalla, Halim Kalla. Haka Motors mengeluarkan tiga varian mobil listrik yang ekonomis. Harga jualnya pun tidak lebih dari Rp150.000.000

Varian pertama Haka Motors adalah Trolls seharga Rp60.000.000. Trolls memiliki desain seperti bajaj dan berkapasitas baterai 7,6 kwh 72 V. Jarak tempuh maksimal Haka Motors varian Trolls adalah 150 km. Sedangkan varian Erolis memiliki desain agak mengotak dengan kapasitas baterai 7,6 kwh 72V. Jarak tempuh Erolis sama dengan Trolls hingga 150km. Range harga Haka Motors Erolis mulai dari Rp85.000.000 sampai Rp95.000.000.

Varian terakhir Haka Motors adalah Smuth. Varian ini merupakan jenis mobil pickup. Kapasitas baterai sebesar 15.4 kwh dan jarak tempuh hingga 175 km. Harga Haka Motors varian Smuth ini berkisar Rp140.000.000 sampai Rp150.000.000

9 Minicab MiEV

Minicab MiEV adalah produk yang dipamerkan pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2022. Mobil keluaran Mitsubishi ini merupakan kendaraan niaga ringan dengan menggunakan tenaga listrik sepenuhnya. di negara asalnya, Jepang, Minicab MiEV biasanya digunakan sebagai kendaraan operasional perusahaan logistik. Sebenarnya mobil ini merupakan mobil percontohan alias pilot study untuk pasar Indonesia. Alasannya karena mobil niaga ini cocok dengan limitasi jarak tempuh dan harga di Indonesia.

Soal spesifikasi, Minicab MiEV ini tidak kaleng-kaleng. Daya listriknya 1.500 W DC yang mampu menyalurkan daya AC 100 V. Baterai yang digunakan adalah baterai Lithium-ion dengan dua pilihan kapasitas. Kapasitas 10.5 kWh mampu menempuh jarak 100km, sedangkan kapasitas 16 kWh mampu menempuh jarak 150 km. Minicab MiEV memiliki dua varian, yaitu varian dua kursi dan juga empat kursi. Harga untuk dua kursi adalah Rp302.000.000. Sedangkan empat kursi adalah Rp305.000.000.

Baca Juga: Kredit Mobil Syariah: Memiliki Kendaraan Impian Tanpa Riba

Apakah Ada Asuransi Mobil Listrik?

Sama seperti mobil konvensional, mobil listrik juga membutuhkan proteksi saat berkendara. Asuransi mobil listrik adalah perlindungan terhadap kendaraan bermotor dengan tenaga listrik. Sama seperti memilih mobil listrik termurah, kamu juga perlu cermat memilih asuransi untuk kendaraan. Pertimbangkan beberapa hal berikut ini:

1. Pilih asuransi yang sesuai dengan kebutuhan (all risk /TLO). Jika kamu berada di perkotaan, ada baiknya kamu mengambil jenis all risk. Karena risiko mobil kamu lecet tinggi. Jika kamu berada di kawasan dengan tingkat kriminalitas tinggi, lebih baik mengambil jenis asuransi TLO.

2. Bandingkan Polis asuransi satu dan lainnya. Sebelum memilih asuransi mobil listrik, kamu perlu membandingkan polis asuransi dari berbagai merek, tujuannya agar kamu mendapat polis dengan manfaat paling besar dan premi paling murah.

3. Pilih Asuransi mobil terpercaya. Jangan asal pilih yang murah. Jangan sampai saat kamu membutuhkan penggantian, asuransi mobil yang kamu miliki malah susah diklaim.

4. Pilih Asuransi mobil listrik yang memiliki banyak rekanan bengkel. Ini juga salah satu pertimbangan penting. Karena tidak semua bengkel dapat ditanggung asuransi. Pastikan bengkel langganan adalah rekanan asuransi.

Baca Juga: Simulasi Asuransi Mobil All Risk & TLO, Apa Saja Faktornya?

Sudah Siap Berkendara yang Ramah Lingkungan?

Nah, itu rekomendasi mobil listrik termurah dari MoneyDuck, semoga bisa menjadi pilihan untuk kamu yang ingin beralih menggunakan mobil listrik yang ramah lingkungan. Walaupun belum cukup banyak, namun beberapa produsen sudah mulai merilis untuk masyarakat menengah ke bawah.

Bagi kamu yang ingin membeli mobil listrik termurah, tapi masih bingung mengatur cashflow agar tidak memberatkan pengeluaran sehari-hari, kamu bisa konsultasi dengan ExpertDuck. ExpertDuck akan membantu kamu memilih produk tabungan atau investasi yang cocok sehingga memiliki mobil listrik dengan teknologi mutakhir bukan lagi impian. Caranya juga sangat mudah, cukup klik tombol Konsultasi Gratis di bawah ini.