Bandung merupakan salah satu kota besar yang menarik untuk ditinggali karena tata kotanya yang rapi dan asri. Bandung juga terkenal dengan tempat wisata yang kekinian sehingga cocok untuk dikunjungi saat kamu ingin melepas penat dari rutinitas. Nah, jika kamu berencana untuk pindah kerja ke Bandung, berapa sih biaya hidup di Bandung per bulan dengan gaji UMR?

Sebagai perantau, tentu kamu harus membuat perencanaan anggaran pengeluaran biaya sehari-hari di Bandung agar tidak melebih bujet karena semua pengeluaran harus kamu tanggung. Ini berbeda jika kamu memiliki keluarga di kota tempat tinggalmu yang bisa membantu biaya pengeluaran rumah hingga makan. Mau tahu besar biaya hidup di Bandung bagi perantau? Yuk, simak artikel berikut ini, karena MoneyDuck akan merangkum kisaran biaya hidup di Bandung per bulan.

Kenapa Pilih Kerja di Bandung?

Kenapa Pilih Kerja di Bandung?

Bandung memang bukan pusat bisnis seperti kota besar lainnya di Indonesia, terutama Jakarta. Tetapi, bukan berarti Bandung tidak cocok untuk ditinggali sebagai pekerja. Upah Minimum Provinsi (UMP) Kota Bandung pada tahun 2023 sebesar Rp4.048.462,69 yang telah mengalami kenaikan dari UMP 2022. Menilik dari biaya hidup di Bandung per bulan berbanding dengan gaji UMP yang diterima, tentu kamu bisa menjadikan Bandung sebagai pilihan untuk bekerja.

Pasalnya, Bandung menawarkan banyak kuliner menarik dengan harga yang murah meriah sehingga kamu bisa menekan biaya hidup bulanan di Bandung. Transportasi di Bandung juga sudah memadai. Selain menggunakan transportasi online, kamu juga bisa bepergian menggunakan transportasi umum. Ada banyak pilihan angkutan umum yang rutenya pasti melewati kampus kamu. Titik-titik terminal di Bandung juga startegis. Bandung juga menyediakan Bis Trans Metro Bandung yang pastinya akan memudahkan mobilitas.

Baca Juga: Biaya Hidup di Singapura per Bulan buat Karyawan, Yuk Hitung!

Keperluan untuk Biaya Hidup di Bandung

Keperluan untuk Biaya Hidup di Bandung

Kamu pasti penasaran, berapa sih uang yang perlu disiapkan untuk tinggal di Bandung. Dan kebutuhan apa saja yang harus diprioritaskan saat tinggal diperantauan. MoneyDuck akan merincikan biaya yang perlu dipersiapkan untuk tinggal di Bandung.

1. Tempat Tinggal atau Biaya Kos di Bandung

Salah satu biaya penting yang perlu disiapkan saat merantau ke Bandung adalah biaya tempat tinggal. Biaya tempat tinggal tergantung dengan jenis dan lokasi. Semakin strategis tempat tinggal kamu, maka semakin mahal harga sewanya.

Biaya kos di Bandung dengan fasilitas lengkap seperti AC dan internet gratis berkisar Rp1.000.000 per bulan. Sedangkan biaya kosan dengan kipas tanpa internet kisaran Rp500.000 per bulan. Jika dirasa masih berat, kamu bisa menyewa rumah kontrakan bersama teman-teman.

Kamu juga bisa menyewa apartemen jika memiliki bujet lebih. Harga sewa apartemen di Bandung sekitar Rp2.000.000 per bulan. Keuntungan tinggal di apartemen adalah fasilitasnya lengkap. Biasanya apartemen sudah dilengkapi fasilitas AC, internet gratis, ruang olah raga, minimarket dan lain-lain.

2. Biaya Makan di Bandung

Saat merantau ke kota lain seorang diri tanpa keluarga yang memasakan makanan untuk keseharianmu, kamu perlu menyiapkan makanan sendiri. Biaya makan harus dianggarkan setiap bulan agar tidak membengkak. Terlebih Bandung memiliki jutaan kuliner lezat yang tentu sangat menggoda untuk terus makan di luar. Jika ini terjadi, kamu bisa menghabiskan uang bulanan. Anggarkan biaya makan dengan tepat sesuai dengan kebutuhan.

Jika kamu ingin berhemat selama bekerja di Bandung, kamu bisa masak makanan sendiri. Dengan uang Rp50.000, kamu sudah bisa menyiapkan makanan untuk tiga kali makan. Berbeda jika kamu makan di luar dengan modal Rp50.000 hanya bisa membayar satu porsi makan.

3. Biaya Transportasi di Bandung

Biaya transportasi menjadi pertimbangan penting bagi perantau dalam memilih tempat tinggal. Tempat tinggal yang murah biasanya tidak berada di lokasi strategis, sehingga biaya transportasinya akan menjadi lebih besar. Jika ingin berhemat, ada baiknya kamu menggunakan alat transportasi umum. Ongkos angkutan umum dalam kota di Bandung sekitar Rp3.000 sampai Rp5.000.

Jika tujuan kamu sedikit lebih jauh, kamu bisa menggunakan bis besar seperti bis Damri yang bisa kamu akses melalui Terminal. Jika kamu buru-buru dan ingin transportasi yang lebih nyaman, kamu bisa menggunaan transportasi online seperti ojek online atau taksi online. Biasanya platform transportasi online memberikan promo khusus untuk pelanggan setianya.

4. Hiburan atau Biaya Jajan di Bandung

Biaya hidup di Bandung per bulan yang tidak kalah penting bagi perantau adalah biaya hiburan. Tinggal di kota besar seperti di Bandung yang memiliki banyak tempat wisata dan tempat nongkrong hits akan sayang sekali jika melewatkan kesempatan untuk jalan-jalan.

Namun, biaya hiburan dan jalan-jalan ini harus kamu anggarkan dengan tepat. Karena beberapa kasus sering kehabisan uang bulanan karena tidak bisa mengontrol pengeluaran untuk hiburan dan jajan. Jangan sampai kamu tidak membayar kebutuhan kuliah karena kebablasan nongkrong, ya.

5. Kebutuhan Internet dan Komunikasi

Di zaman era digital seperti sekarang ini, internet sangat dibutuhkan karena semua aktivitas serba online. Sebut saja belanja online, kirim uang online bahkan pesan makanan juga online. Tak heran jika biaya internet adalah biaya wajib yang harus dikeluarkan.

Apalagi sebagai perantau yang tinggal jauh dari keluarga, kuota internet adalah barang penting untuk komunikasi dengan keluarga dirumah. Jadi, biaya internet tidak bisa dianggap sepele. Kamu bisa memilih tempat tinggal yang memberikan internet gratis. Namun, jika tempat tinggal dengan fasilitas WiFi harga sewanya mahal, kamu bisa menggunakan internet dari provider biasa.

6. Uang Bulanan di Bandung untuk Kebutuhan

Selain biaya-biaya di atas, para perantau tentu membutuhkan uang untuk membeli keperluan pribadi mereka seperti shampoo, sabun, skincare dan lain-lain. Sama seperti biaya hidup di Bandung per bulan lainnya, kamu juga perlu menganggarkan uang bulanan yang kamu rencanakan. Hal ini bertujuan untuk mencegah biaya bulanan yang membengkak karena kamu sering membeli barang yang tidak penting.

Baca Juga: Biaya Hidup di Surabaya per Bulan dan Gaji UMR Terkini

Simulasi Pengeluaran Biaya Hidup di Bandung

Simulasi Pengeluaran Biaya Hidup di Bandung

Agar kamu lebih memahami berapa biaya hidup merantau ke Bandung, Yuk simak simulasinya berikut ini.

1. Tempat Tinggal: Jika kamu memilih untuk tinggal di kosan sederhana tanpa banyak fasilitas seperti internet gratis dan AC, biaya sewa per bulan Rp500.000 sampai Rp800.000. 2. Biaya Konsumsi di Bandung: Jika kamu memilih kos-kosan yang hanya kamar tanpa ada dapur bersama, mau tidak mau kamu harus makan di luar. Harga makan di warteg biasanya sekitar Rp20.000 per porsi. Jika dikalikan sebulan, maka biaya makan yang kamu keluarkan sebesar Rp1.800.000. 3. Transportasi atau Mobilitas: Biaya angkutan umum di Bandung satu kali jalan biasanya Rp5.000. Jika dikalikan sebulan sekitar Rp300.000. 4. Keperluan Healing: Keperluan healing harus disesuaikan dengan uang bulanan. Idealnya keperluan healing sebesar 10-20% dari uang bulanan. 5. Internet dan Komunikasi: Di Bandung sebenarnya sudah banyak ruang publik yang menyediakan internet gratis. Jika ingin berhemat, kamu bisa menekan biaya ini dengan memanfaatkan WiFi gratis di ruang publik. 6. Kebutuhan Bulanan: Kebutuhan bulanan harus dianggarkan sebelum kamu menerima uang bulanan. Hal ini agar kamu tidak overspent dan malah membeli barang yang tidak perlu. Biasanya untuk keperluan bulanan kamu cukup menyiapkan uang Rp300.000-Rp500.000.

Tips Hemat Tinggal di Bandung

Tips Hemat Tinggal di Bandung

Ketika bekerja di Bandung, kamu perlu berhemat agar gaji bulanan cukup. Apalagi biaya hidup di Bandung semakin tinggi tiap tahunnya. Karenanya, kamu harus bisa berhemat. MoneyDuck akan memberikan tips hemat tinggal di Bandung.

1. Cari Tempat Tinggal yang Murah

Biaya tempat tinggal mengambil porsi paling besar dalam anggaran biaya hidup di Bandung per bulan. Jadi, kamu perlu memilih dengan bijak lokasi tempat tinggal. Dengan mencari tempat tinggal yang murah, kamu bisa berhemat 5%-10% dari biaya tempat tinggal yang dianggarkan.

Kamu bisa berbagi kontrakan dengan teman sehingga biaya sewa bisa dibagi bersama. Tidak hanya biaya sewa, kebutuhan rumah tangga yang lain juga bisa dibagi bersama rekan serumah. Atau kamu juga bisa mencari kosan yang fasilitasnya tidak perlu lengkap. Tidak perlu mencari tempat tinggal dengan free internet, karena kamu bisa mendapat internet gratis di ruang publik.

2. Biasakan Memasak Makanan Sendiri

Memasak terkadang bisa merepotkan. Apalagi kamu akan sibuk dengan pekerjaan. Namun, tidak bisa dipungkiri dengan memasak sendiri kamu bisa menghemat gaji UMR Bandung. Uang yang bisa disisihkan ketika masak sendiripun cukup besar.

Contoh jika kamu masak sendiri, dengan uang Rp100.000 kamu sudah bisa membeli berbagi bahan masakan yang bisa digunakan untuk 3-4 hari kedepan. Sedangkan jika kamu makan di luar, uang Rp100.000 hanya bisa untuk tiga kali makan dalam 1 hari.

3. Pakai Transportasi Umum

Walaupun transportasi online sering memberikan promo menarik untuk para pelanggannya, tetap saja naik transportasi online tidak semurah naik transportasi umum. Angkutan kota di Bandung biasanya hanya mematok tarif paling mahal Rp5.000.

4. Kurangi Nongkrong

Bandung memiliki beragam tempat nongkrong yang asik dengan kuliner yang lezat. Tapi, jangan sampai tergoda. Jika kamu ingin menghemat biaya hidup di Bandung dengan gaji UMR, ada baiknya menghindari ajakan nongkrong agar uang bulanan tidak cepat habis.

5. Alokasikan Uang Bulanan untuk Konsumsi dan Tabungan

Keberhasilan dalam berhemat dibuktikan dengan memiliki tabungan yang cukup. Tabungan juga bisa menjadi dana darurat. Akan sangat sulit jika kamu menabung dari sisa uang bulanan. Ada baiknya kamu mengalokasikan terlebih dahulu uang untuk ditabung, sisa digunakan untuk keperluan bulanan.

6. Dapatkan Uang Tambahan

Berhemat tidak melulu tentang meminimalkan pengeluaran, tapi juga memaksimalkan pemasukan. Jika dirasa perlu, kamu bisa mencari penghasilan tambahan secara online. Kamu bisa bekerja freelance seperti menjadi penulis freelance atau pekerjaan lainnya. Tapi ingat, jangan sampai mengganggu pekerjaan kamu.

Baca Juga: 10 Kunci dan Cara Sukses Mengatur Keuangan Keluarga

Biaya Hidup di Bandung Tak Semahal yang Diperkirakan!

Biaya Hidup di Bandung Tak Semahal yang Diperkirakan!

Siapa bilang hidup di Bandung mahal? Tinggal di kota manapun tidak akan mengganggu keuangan jika kamu pandai mengelolanya. Jika perlu, konsultasikan keuangan kamu dengan ExpertDuck dari MoneyDuck. Caranya mudah, cukup klik Konsultasi Gratis.