Maraknya berbagai kasus asuransi gagal bayar saat jatuh tempo belakangan ini membuat orang banyak yang khawatir, apakah saat ini asuransi cukup aman untuk dilanjutkan? Bagi yang baru akan mengambil produk, jadi ragu apakah produk asuransi cukup aman untuk diambil?

Mengambil produk asuransi masuk kategori perencanaan keuangan jangka panjang. Ada banyak jenis asuransi, beberapa jenis diantaranya bisa saja masuk rencana keuangan jangka pendek misalnya saja untuk asuransi kerugian seperti asuransi mobil. Oleh karena itu banyak pertimbangan dan infromasi yang perlu Anda tanyakan dan cari lebih lanjut, mulai dari proteksi yang diberikan hingga reputasi perusahaan asuransi dari produk yang akan Anda ambil.

Pahami Core Bisnis Asuransi, Jangan Sampai Salah Ambil Produk

Pahami Core Bisnis Asuransi, Jangan Sampai Salah Ambil Produk

Core bisnis (bisnis inti) dari perusahaan asuransi adalah proteksi. Saat ini Anda mungkin bingung membedakan kemana harus menabung, harus berinvestasi atau murni proteksi karena semuanya bisa Anda dapatkan di produk asuransi. Produk yang beragam membuat orang jadi rancu dan salah pilih. Kasus yang paling sering terjadi adalah berharap timbal balik besar dengan mengambil produk asuransi unit link (produk yang menawarkan proteksi dan investasi dalam satu paket), bukan produk investasi murni secara langsung. Hasilnya seringkali kecewa karena tidak sesuai harapan.

Jadi prinsipnya seperti ini:

  • Jika Anda ingin proteksi maksimal, ambil produk asuransi murni, bukan yang menawarkan manfaat tambahan seperti tabungan, investasi dan sebagainya
  • Jika Anda ingin hasil investasi yang maksimal tapi tetap ada proteksi, ambil produk asuransi murni dan terpisah dengan produk investasi murni seperti reksadana misalnya. Hal ini perlu Anda diskusikan dengan agen asuransi Anda. Sampaikan secara rinci apa keinginan dan harapan Anda terkait produk yang akan diambil. 10 pertanyaan berikut ini bisa membantu Anda mendapatkan produk yang cocok dengan kebutuhan.

10 Hal yang Harus Ditanyakan pada Agen Ausransi

10 Hal yang Harus Ditanyakan pada Agen Ausransi

Tanyakan Reputasi Perusahaan Asuransi

Karena masuk kategori perencanaan keuangan jangka panjang, Anda perlu jeli memilih produk dari perusahaan asuransi. Jangan sampai kasus gagal bayar atau gagal klaim yang marak masuk berita belakangan ini, Anda alami kedepannya.

Anda bisa tanyakan profil dan riwayat klaim perusahaan asuransi tersebut, misalnya saja  berapa lama perusahaan itu menjalankan bisnis, skala bisnisnya apakah global atau lokal, dan juga peringkat atau prestasi apa saja yang pernah diraih. Konsumen juga bisa mempelajari kekuatan finansial perusahaan asuransi  tersebut dengan memeriksa peringkat fiskal mereka melalui lembaga Pemerintah yang menaunginya.

Tanyakan Apa Saja Proteksinya

Cakupan proteksi ini penting jika produk yang Anda ambil adalah asuransi kesehatan atau kendaraan. Jangan sampai salah persepsi atau ada hal tersembunyi yang belum Anda pahami. Jika produk asuransi kesehatan, tanyakan jenis penyakit apa saja yang di-cover asuransi. Apalagi musim pandemic seperti ini. Apakah Covid 19 masuk proteksi? Apakah juga mengcover penyakit kritis? Apalagi jika Anda merasa cukup beresiko, sebutkan jenis penyakit yang mungkin akan anda dapatkan di masa depan karena merupakan penyakit keturunan keluarga misalnya.

Jika anda membeli asuransi kendaraan, tanyakan lebih rinci cakupan untuk comprehensive loss (partial loss dan total loss) atau total loss only. Bagaimana juga dengan kerugian apabila kendaraan hilang dicuri baik kerugian hilang murni maupun hilang karena kasus khusus misalnya titip “Parkir Valley” yang kini marak.

Tanyakan Seberapa Besar Pertanggungannya

Uang pertanggungan ini penting jika produk yang Anda ambil adalah asuransi jiwa. Asuransi jiwa ini bukan untuk Anda tapi untuk keberlangsungan hidup ahli waris Anda. Kadang kita terlalu berhemat dan salah hitung kebutuhan asuransi jiwa dari sisi uang pertanggungan. Jadi kesan yang muncul asal ada asuransi jiwanya saja daripada tidak ada. Model pertanggungan seperti ini gak efektif, bayar premi untuk proteksi yang tidak sesuai kebutuhan.

Hal pertama yang perlu Anda perhitungkan adalah, berapa jumlah ahli waris Anda dan berapa kebutuhan mereka saat ini. Buat asumsi usia harapan hidup Anda, misal 80 tahun. Perhitungan kebutuhan mereka kelak saat Anda meninggal. Hal ini yang perlu Anda tanyakan ke agen asuransi sehingga bisa memutuskan berapa kebutuhan uang pertanggungan dan kemampuan bayar premi Anda. Asuransi bukan soal untung rugi, tapi proteksi saat kondisi yang tidak diharapkan terjadi.

Tanyakan Tentang Rider atau Manfaat Tambahan

Manfaat tambahan atau rider biasa terdapat pada produk asuransi jiwa, misalnya saja waiver of premium (penggantian biaya premi), asuransi kematian akibat kecelakaan (accidental death benefit),  dan asuransi kesehatan. Rider ini tidak gratis. Jika Anda butuh atau tertarik, silahkan ditanyakan detilnya ke agen asuransi terkait fitur dan berapa premi tambahan yang harus dibayar.

Tanyakan Tentang Pembayaran premi dan Proses Klaim

Beberapa informasi berikut ini perlu Anda ketahui sebelum mengambil paket asuransi. Tanyakan hal berikut ini kepada agen asuransi Anda:

  • Sistem pembayaran premi, apakah per bulan, per semester atau per tahun
  • Bagaimana pembayarannya, apakah transfer sendiri via bank, langsung ke kantor cabang terdekat, atau autodebet kartu kredit/rekening bank anda
  • Jika berminat ambil paket asuransi kesehatan, tanyakan apakah proses klaim cashless (ada rumah sakit provider) atau reimbursement
  • Dokumen apa saja yang perlu disiapkan dalam proses klaim, dan ke mana harus mengirimnya.

Nominal Premi dan Lama Kewajiban Bayar Premi

Karena masuk kategori rencana keuangan jangka panjang, besar dan lamanya bayar premi penting untuk diketahui. Jangan sampai Anda gagal bayar di tengah jalan. Hal ini terkait kapasitas keuangan kita, layaknya hutang yang harus kita bayarkan. Kemudian apakah asuransi juga melayani alternative bayar premi bulanan, per semester atau per tahun.

Yang tak kalah pentingnya adalah sampai kapan bayar preminya serta apa konsekuensi jika tidak kemampuan bayar tidak sesuai ketentuan tersebut. Kadangkala informasi ini tidak tersampaikan dengan baik. Kadang kala ada paket asuransi yang cukup bayar selama 10 tahun saja tapi manfaatnya sampai nasabah meninggal dunia, namun ada juga yang tetap bayar sampai nasabah berusia 80 tahun, bahkan ada yang seumur hidup harus bayar.

Tanyakan Cabang Perusahaan Asuransi Dimana Saja

Cabang perusahaan asuransi ini akan memudahkan kita jika ada masalah yang ingin diurus atau ditanyakan. Anda bisa cek keberadaan cabang perusahaan asuransi terdekat dengan kota tempat tinggal anda. Biasanya keberadaan kantor cabang ini kita butuhkan saat ingin komplain atau mengajukan klaim asuransi. Ingat, agen adalah penjual, bukan bagian yang akan menangani klaim anda.

Pahami dengan Baik dan Tanyakan Apakah Asuransi Murni atau Asuransi Plus Investasi

Saat ini produk asuransi berkembang dengan pesat mengikuti tren kebutuhan masyarakat. Seperti di ulas di bagian awal, Anda saat ini bisa menabung, investasi sekaligus dapat asuransi melalui produk yang sama di perusahaan asuransi. Produk ini dikenal dengan istilah unit link. Tanyakan dan pahami produk ini dengan baik karena rawan komplain di kemudian hari jika timbal balik tidak sesuai harapan.

Tanyakan Apa Konsekuensinya Jika Anda Gagal Bayar Premi

Dalam perjalanan karir atau pekerjaan atau bahkan bisnis Anda bisa saja tidak selalu mulus. Adakalanya tidak menutup kemungkinan Anda kena resiko seperti PHK atau bisnis rugi yang berpengaruh terhadap kemampuan bayar premi asuransi Anda. Hal ini perlu Anda tanyakan ke agen asuransi agaimana jika Anda mengalami masalah keuangan dan tidak bisa membayar premi? Apa konsekuensinya? Apakah ada masa tenggang premi atau cuti premi?

Tanyakan Bisakah Kita Membatalkan Polis Asuransi?

Karena bayar premi asuransi bisa berlangsung dalam jangka panjang, maka perlu Anda pikirkan dengan matang. Biasanya asuransi memberikan tenggat waktu dua minggu sejak polis terbit, polis bisa dikembalikan dan uang yang disetor bisa dikembalikan ke nasabah. Bagaimana jika lewat masa tenggat itu? Hal itu yang perlu Anda tanyakan ke agen asuransi.

Ikut program asuransi adalah baik adanya. Hal ini menjadi tidak maksimal manakala Anda tidak paham sehingga salah mengambil produk asuransi. Oleh karena itu komunikasi dan tanya jawab detail dengan agen asuransi penting untuk dilakukan.