Salah satu fitur terbaru YouTube yang belum lama ini dirilis adalah YouTube Shorts. Kehadiran fitur baru ini merupakan salah satu upaya pemilik Google untuk meningkatkan pengalaman lebih bagi para konten kreator. Mulai dari mengedit hingga mengunggah hasil video ke akun pribadinya dengan durasi yang relatif singkat, sehingga tidak membuat para viewers bosan.
Berbicara mengenai fitur, kira-kira fitur apa saja yang ada di dalam Youtube Shorts? Apakah kehadiran fitur terbaru ini dapat meningkatkan penghasilan para konten kreator? Simak informasi selengkapnya agar kamu tahu cara dapat uang dari YouTube Shorts.
Apa itu Fitur YouTube Shorts?
YouTube Shorts adalah fitur terbaru yang memungkinkan konten kreator untuk membuat video berdurasi pendek, antara 15-60 detik. Fitur ini meningkatkan intensitas pembuatan konten atau pembagian ide, sehingga konten kreator bisa lebih sering berbagi kepada audiens. Konten atau ide yang dibagikan sifatnya bebas asal tidak mengandung unsur-unsur yang tidak diperkenankan pihak YouTube.
Direktur Marketing YouTube Asia Tenggara, Veronica Utami, mengatakan bahwa banyak fitur YouTube Shorts yang dapat di-unlock oleh kreator. Sebab, yang tersedia tidak sekedar cuplikan audio saja, tapi juga cuplikan video berupa jokes maupun pidato motivasi. Kehadiran Youtube Shorts pun digadang-gadang menjadi cara terbaik untuk meningkatkan brand awareness platform YouTube.
Setiap konten YouTube Shorts yang ingin diunggah sebaiknya menggunakan #shorts agar dapat menjangkau jumlah audiens yang lebih banyak. Meskipun fitur ini masih berbentuk beta, namun YouTube Shorts telah berhasil menunjukkan kinerja yang cukup baik di beberapa negara. Salah satunya, di India video-video shorts yang diunggah berhasil dilihat oleh kurang lebih 3,5 juta orang.
YouTube Shorts hadir dengan beberapa fitur yang dipercaya memiliki sejumlah kelebihan dan secara otomatis dapat meningkatkan performa pemasaran, di antaranya:
1. Video Search Engine
Tersedianya fitur search engine memungkinkan audiens untuk mencari konten sesuai minat masing-masing. Apakah itu konten kecantikan, game, berita, atau lain sebagainya. Dengan menggunakan kata kunci yang tepat, video yang diunggah dapat menjangkau audiens yang banyak.
2. Content Library
Fitur ini memungkinkan audiens untuk melihat video lama yang dibuat konten kreator tanpa harus mencarinya setiap kali dibutuhkan. Karena video yang pernah ditonton akan masuk secara otomatis ke channel library. Kehadiran fitur ini tidak hanya menguntungkan konten kreator, tapi juga audiens untuk menghemat waktu pencarian video.
3. Meningkatkan Eksperimen Membuat Video
Waktu yang dibutuhkan untuk membuat video berdurasi panjang menghabiskan energi yang besar. Kehadiran fitur Shorts menghemat energi konten kreator, sehingga eksperimen membuat video meningkat. Jumlah audiens yang berhasil dicapai dapat dilihat langsung, sehingga konten kreator tahu apakah videonya menarik minat audiens atau tidak.
Syarat Kreator YouTube Shorts
YouTube adalah platform yang menggiurkan untuk mendapatkan pundi-pundi rupiah, apalagi kalau sudah memiliki jutaan subscribers. Namun, berbagi video di kanal YouTube tidak semudah itu karena ada beberapa syarat yang harus dipenuhi kreator agar videonya dapat ditayangkan secara luas. Nah, cara dapat uang dari YouTube Shorts harus memenuhi beberapa syarat berikut.
1. Konten Original
Membuat konten yang original menjadi salah satu syarat yang harus dipenuhi kreator. Original berarti video tersebut berdasarkan ide pribadi, bukan ide orang lain. Jika terdapat pencurian ide atau plagiarisme, video yang diunggah otomatis kena banned atau dicabut penayangannya dari YouTube. Sebab, tindakan ini dianggap melanggar hak cipta sesama kreator di YouTube.
Jika kamu tertarik membuat YouTube channel, pikirkanlah konten yang ingin dibagikan. Pastikan kontennya menarik, informatif, dan terkini agar dapat mencuri perhatian audiens. Jangan lupa gunakan hashtag yang sesuai dengan isi konten agar audiens yang dijangkau tepat sasaran.
2. Harus ada Unggahan dalam 180 Hari Terakhir
Saat ini, pihak YouTube semakin gencar menggaet para kreator untuk menggunakan fitur Shorts yang mirip dengan fitur Instagram maupun TikTok. Caranya dengan mengiming-imingkan penghasilan dengan nilai fantastis yang mencapai triliunan rupiah. Konten kreator setidaknya harus membagikan satu video Shorts dalam kurun waktu 180 hari terakhir.
3. Konten Tidak Melanggar Aturan YouTube
Sebelum dibagikan ke akun pribadi, pastikan konten tidak melanggar aturan yang telah ditetapkan pihak YouTube. Seperti konten yang melanggar hak cipta, misalnya mencuri video kreator lain tanpa izin terlebih dahulu. Proses mengunggah ulang suatu video hanya diperbolehkan apabila seorang kreator telah mendapatkan izin dari kreator aslinya.
4. Tidak Ada Watermark
Watermark adalah tanda berupa teks, logo, maupun pola yang terdapat dalam sebuah karya untuk menandakan pemilik asli dari karya tersebut. Watermark dibuat sekecil mungkin dan diletakkan di bagian yang tepat, sehingga tidak merusak nilai estetika dari suatu karya. Nah, video yang hendak dibagikan di fitur Shorts harus bebas dari watermark.
5. Berusia Minimal 13 Tahun
Siapa saja diperbolehkan menjadi konten kreator di YouTube Shorts. Namun, dengan syarat ia telah berusia minimal 13 tahun. Tentunya dengan didampingi orang tua atau wali dalam menggunakan fitur ini, sehingga terjadinya penyalahgunaan platform dapat diminimalisir sebaik mungkin.
Baca Juga: Beragam Layanan yang Menyediakan Cara Mendapatkan Uang dari Google
Cara Dapat Uang dari YouTube Short
Salah satu cara dapat uang dari YouTube Short yang paling populer adalah mengandalkan jumlah penonton. Tak heran kalau video pendek yang dibagikan dikemas semenarik dan seinformatif mungkin agar banyak ditonton. Padahal, terdapat beberapa cara monetisasi video yang bisa digunakan untuk memaksimalkan penghasilan para konten kreator. Apa saja?
1. Iklan
Iklan merupakan salah satu sumber penghasilan terbesar konten kreator. Setelah bergabung di dalam Program Partner Youtube (YPP), kreator harus memutuskan konten mana yang akan disematkan atau diaktifkan iklannya. Selain mengikuti pedoman komunitas Google, iklan yang disematkan dalam video harus memenuhi pedoman yang cocok untuk pengiklan. Beberapa syarat untuk bergabung dalam program YPP, yaitu,
- Mengunggah satu video di akun YouTube pribadi.
- Memiliki 1.000 subscribers dengan jam tayang selama 4.000 jam dalam waktu 12 bulan terakhir.
- Memiliki 1.000 subscribers dengan jumlah tayang sebanyak 10 juta kali untuk konten YouTube Shorts dalam waktu 90 hari.
2. Channel Membership
Seperti namanya, channel membership ini adalah channel yang dibuat khusus oleh kreator untuk anggota spesial. Konten yang dibagikan dalam channel ini bersifat eksklusif dan hanya dapat diakses oleh anggota saja. Untuk berlangganan, anggota diharuskan membayar biaya langganan setiap bulan sesuai jumlah yang ditetapkan kreator.
3. Super Chat
Mendapatkan uang dari YouTube Short juga dapat dilakukan dengan memanfaatkan fitur super chat. Fitur ini biasanya ditampilkan saat live streaming dan premiere. Dengan fitur super chat, pesan yang dikirimkan audiens atau penggemar jadi cepat diketahui kreator karena tampilannya lebih menonjol daripada tampilan pesan lainnya.
4. Super Thanks
Viewers dapat memberikan ucapan terima kasih atau apresiasi kepada kreator melalui super thanks. Kehadiran item super thanks ini adalah bentuk dukungan positif yang diberikan viewers kepada kreator agar tetap semangat untuk mengembangkan konten miliknya. Super thanks juga menambah penghasilan kreator yang bersangkutan.
5. Super Stickers
Sama dengan super chat, item super sticker dapat dibeli oleh viewers dan diberikan kepada kreator selama live streaming dan premiere berlangsung. Stiker yang dibeli akan muncul pada kolom chat atau komentar saat kreator. Fitur ini hanya akan muncul apabila kreator mengaktifkannya pada akun YouTube miliknya.
6. Tiket
Jika kreator yang bersangkutan adalah penyanyi, maka kreator dapat menjual tiket konser yang akan diselenggarakan di YouTube. Fitur ini dapat diakses viewers melalui link resmi yang telah disediakan di halaman video. Kehadiran fitur ini secara otomatis mempercepat proses penjualan tiket, sehingga hasilnya dapat dinikmati oleh kreator.
7. Merchandise
Menjual produk kini bisa dilakukan di kanal YouTube melalui fitur merchandise. Produk yang dijual adalah produk original, dilengkapi dengan merek resmi dari kreator yang bersangkutan. Viewers dapat mencari dan membeli produk yang dijual di toko channel milik kreator, di layar akhir, dan di bagian produk yang terletak di bawah saat melangsungkan live streaming. Kreator diperkenankan untuk mengelola produk yang ingin ditampilkan di akun miliknya.
8. YouTube BrandConnect
Youtube BrandConnect adalah layanan monetisasi yang menghubungkan antara kreator terpilih dengan calon sponsor. Fitur ini membantu kreator untuk memperoleh penghasilan dengan menyertakan konten sponsorship di video yang diunggah. Fitur ini dapat diakses oleh kreator yang telah berumur 18 tahun ke atas.
9. Bagi Hasil Langganan YouTube Premium
YouTube Premium adalah fitur langganan berbayar untuk menonton konten tanpa iklan. Dengan berlangganan, audiens juga bisa menonton video di latar belakang, mengunduh, mengakses konten eksklusif, dan masuk ke aplikasi Youtube Music. Sebagian besar pendapatan yang diperoleh dari langganan YouTube Premium akan diberikan kepada pihak YouTube, sementara sisanya dibagikan kepada kreator.
Baca Juga: Ampuh! Ini Cara Menghasilkan Uang dari Sosial Media
Tips Hasilkan Uang dari YouTube
Pihak YouTube selalu berusaha meningkatkan fiturnya untuk membantu konten kreator memaksimalkan pendapatan. Tertarik menjadi konten kreator? Pastikan kamu sudah mempunyai akun atau channel Youtube sendiri terlebih dahulu. Setelah itu, ikuti tips cara dapat uang dari YouTube Shorts berikut ini.
1. Buat Konten Berdasarkan Tren
Ada banyak jenis konten yang dapat diunggah di kanal YouTube. Jika tujuannya untuk memperbanyak jumlah viewers, pastikan konten yang dibuat sesuai tren. Misalnya, traveling, kuliner, kecantikan, review produk, tips keuangan, otomotif, dan gaming.
Pastikan kamu memahami konten yang akan dibuat agar penyampaian informasinya jelas. Setelah menonton konten milikmu, viewers mendapatkan insight yang diperlukan. Buatlah skema konten terlebih dahulu, sehingga informasi dapat disampaikan secara runtut.
1. Tambahkan Tautan Bisnismu
Jika kamu mempunyai bisnis tertentu, kamu bisa buatkan video khusus. Misalnya, bisnis pakaian dengan judul konten mix and match. Gunakan produk yang kamu jual dan sematkan tautan produk tersebut di kolom deskripsi. Tidak hanya bisnis pribadi, kamu juga bisa sematkan tautan dari program afiliasi di kolom deskripsi. Kamu akan memperoleh sejumlah komisi dari setiap transaksi yang dilakukan *viewers menggunakan tautan tersebut. Semakin banyak transaksi, maka semakin besar penghasilan yang diterima.
2. Gunakan Google AdSense
Mendapatkan uang dari YouTube bisa juga memanfaatkan Google Adsense. Jumlah penghasilan yang bisa diperoleh sekitar US$18 atau setara Rp270.000 per 1.000 viewers untuk setiap iklan yang tayang pada video. Menggiurkan, bukan?
Penautan Google Adsense ke Youtube membutuhkan waktu hingga 24 jam. Sebelum Adsense dipasang, kreator harus memenuhi sejumlah persyaratan, yaitu usia 18 tahun ke atas, menyetujui kontrak yang ditetapkan pihak YouTube, dan memastikan bahwa konten yang dibuat cocok dengan iklan yang disematkan.
3. Promosikan Video YouTube Shorts di Platform Lain
Selain menggunakan hashtag, kamu bisa meningkatkan jumlah penonton dengan mempromosikan konten YouTube Shorts di platform lain. Sebut saja Instagram, Facebook, Twitter, atau blog pribadi. Kamu bisa tambahkan caption yang meningkatkan rasa penasaran orang-orang.
Membagikan video pendek ke platform lain dipercaya jauh lebih efektif daripada video panjang. Sebab, jangka waktu untuk menontonnya relatif singkat sehingga tidak menimbulkan rasa bosan. Lakukan tips ini pada video lainnya untuk memaksimalkan penonton.
Baca Juga: 15 Cara Mendapatkan Uang dari Internet dengan Cepat, Gratis
4. Konsisten dalam Mengunggah Konten
Cara dapat uang dari YouTube Shorts tidak lepas dari konsistensi dalam mengunggah konten. Coba tentukan berapa banyak konten yang diunggah dalam seminggu. Apakah satu konten per minggu, atau satu konten per hari?
Semakin sering mengunggah konten, semakin tinggi pula awareness penonton terhadap kanal YouTube milikmu. Hingga pada akhirnya memutuskan untuk menjadi subscribers dan setia menonton video yang kamu unggah. Jadi, jangan bermalas-malasan kalau ingin cuan besar di YouTube.
5. Kolaborasi
Tips menghasilkan uang dari YouTube yang terakhir adalah kolaborasi dengan brand tertentu atau sesama konten kreator. Kalian bisa mempromosikan akun YouTube masing-masing secara bergantian pada channel pribadi. Tidak lupa untuk menyematkan link channel dari orang yang diajak berkolaborasi pada kolom deskripsi.
Selain memaksimalkan pendapatan karena meningkatnya jumlah viewers, kolaborasi termasuk salah satu cara untuk menghadirkan sesuatu yang berbeda di akun YouTube. Secara otomatis membuat viewers menjadi lebih tertarik menonton konten. Sehingga potensi untuk kehilangan subscribers dapat diantisipasi seminimal mungkin.
Dapatkan Uang Tambahan dari YouTube
Melihat potensi cuan yang bisa didapatkan dari YouTube, apakah kamu tertarik untuk mencobanya? Well, pastikan kamu sudah siap mengorbankan ide, waktu, dan energi untuk membuat konten-konten menarik. Apalagi sekarang semakin banyak konten kreator yang memanfaatkan kanal YouTube untuk mendapatkan uang, jadi kamu harus mampu bersaing agar channel milikmu semakin dikenal.
Pundi-pundi yang berhasil didapatkan nanti sebaiknya jangan dihabiskan begitu saja, melainkan dialokasikan ke produk keuangan jangka pendek, menengah, maupun panjang. Sebut saja deposito, reksadana, saham, atau obligasi. Mengenai produk yang paling cocok, kamu bisa diskusikan dengan para ExpertDuck. Silakan tekan tombol Konsultasi Gratis di bawah untuk memulai diskusi, ya.
Silahkan tinggalkan kesan dan opini Anda terhadap produk ini!