Apa pekerjaan yang bisa dilakukan saat wabah covid 19?

Jangan menyantumkan informasi pribadi pada komentar Anda (seperti alamat, nomor handphone, detil bank maupun rekening) Jika komentar Anda berlawanan dengan Persyaratan Kemanan & Pelayanan, kami berhak menghapusnya tanpa persetujuan Anda Dengan mengunggah komentar, Anda setuju untuk mengikuti Kebijakan Privasi serta Persyaratan Kemanan & Pelayanan kami

Seperti namanya, karyawan tetap memberikan kepastian kepada para karyawan karena dengan status tersebut ada banyak fasilitas yang umumnya diberikan kepada karyawan yang bersangkutan. Pegawai kontrak bekerja dengan batasan waktu dan tanpa fasilitas seperti BPJS Ketenagakerjaan atau kesehatan, tunjangan transportasi dan tunjangan lainnya yang bisa didapatkan oleh karyawan tetap.

Gaji kotor adalah sejumlah uang yang diberikan kepada seorang karyawan dimana sejumlah uang yang sebenarnya diberikan kepada karyawan, memang gaji tersebut terkadang belum dipotong oleh sejumlah biaya yang harus dibayarkan karyawan misalnya seperti pajak penghasilan, pemotongan dana pensiun, pembayaran pinjaman dan lain sebagainya.

Sejauh Anda belum mendapatkan pekerjaan tersebut, Anda masih dapat menarik proposal yang sudah Anda masukkan. Tapi jika Anda sudah mendapatkan pekerjaan, And atidak dapat serta merta membatalkan kontrak secara sepihak. Bicara dan komunikasikan dengan pihak-pihak yang bertanggungjawab jika Anda tidak dapat menyelesaikan kontrak dan selesaikan dengan baik.

Memang banyak yang kehilangan pekerjaan akibat pandemi covid 19 seperti ini. Namun anda tidak perlu khawatir, pemerintah memberikan beberapa intensif untuk masyarakat yang kehilangan pekerjaan. Intensif tersebut berupa kartu pra kerja, bantuan langsung tunai, dan beberapa bantuan lainnya. Namun memang bantuan tersebut hanya dalam beberapa bulan dan jumlah intensifnya juga terbatas.

Selain mengkritisi sedikitnya peluang kerja dan kebijakan ketenagakerjaan di Indonesia, sebaiknya kembalikan lagi bagaimana kondisi SDM di Indonesia. Meskipun banyak lapangan pekerjaan, jika mental SDM nya tidak tangguh apalagi generasi milenial yang lebih banyak ingin bekerja santai tanpa tekanan jangan kaget jika pengangguran meningkat.