Teknologi dengan cepat mengubah kehidupan di seluruh dunia. Teknologi keuangan, atau "fintech", termasuk salah satu yang paling pesat perkembangannya. Perusahaan-perusahaan rintisan baru tersebut terus-menerus bersaing dengan bank dan lembaga kreditur lainnya untuk mendapatkan pangsa pasar, dan sebagai hasilnya konsumen diuntungkan dengan produk-produk pinjaman baru yang lebih murah dengan proses yang relatif lebih mudah.

Pasar pinjaman online sangat dipengaruhi oleh teknologi baru, salah satunya adalah pinjaman online UKU. Dalam artikel ini, kami membahas cara perusahaan fintech mempengaruhi industri keuangan dan mendesain produk pinjaman serta bagaimana konsumen dan usaha kecil memperoleh manfaat dari perubahan ini. Simak ulasan tentang tips pinjaman online UKU-Solusi Keuanganku berikut ini:

Mau Pinjam Uang di Bank atau di UKU (Pinjaman Online Fintech), Pilih yang Mana?

Mau Pinjam Uang di Bank atau di UKU (Pinjaman Online Fintech), Pilih yang Mana?

Perusahaan Fintech mulai mengubah banyak aspek dalam dunia keuangan. Mulai dari alat pembayaran yang menggantikan uang tunai dan kartu kredit hingga memberikan pinjaman online yang praktis dan mudah yang menjadikan produk keuangan semakin murah dan ramah pengguna. Beruntung bagi peminjam, pinjaman konsumen dan bisnis juga sedang mengalami revolusi. Bagi yang masih awam, apa bedanya meminjam uang di Bank dengan pinjaman online UKU (salah satu fintech yang punya reputasi bagus)? Berikut ini ulasannya:

UKU Fintech Memanfaatkan Data Analisis

UKU, selaku fintech pemberi pinjaman online memanfaatkan data yang diperoleh dari pengguna untuk memprediksi risiko yang terkait dengan masing-masing calon peminjam. Pendekatan ini dapat bermanfaat bagi peminjam dalam beberapa hal. Pertama, proses pinjaman online UKU dengan menggunakan aplikasi online lebih mudah dan proses peninjauan juga berlangsung lebih cepat.

Pemberi pinjaman online sering memerlukan lebih sedikit dokumen dan beberapa pemberi pinjaman bahkan menawarkan keputusan peninjauan aplikasi dalam hitungan jam. Selain itu, analisis data memberikan kreditur lebih akurat dalam penentuan suku bunga dan plafond pinjaman, yang memungkinkan peminjam menerima pinjaman online yang sepadan dengan risiko masing-masing.

Analisa data yang menyeluruh memungkinkan pemberi pinjaman untuk memeriksa dengan hati-hati pemohon pinjaman dengan cara yang memungkinkan mereka menawarkan pinjaman kepada beberapa pemohon yang tidak dapat menerima pembiayaan dari pemberi pinjaman tradisional (bank).

UKU Pinjaman Online Praktis Tanpa Perlu Kantor Cabang

Fintech berbasis teknologi kini makin kompetitif karena tidak perlu menghadirkan kantor cabang layaknya perbankan. Bank konvensional setidaknya punya alokasi sekitar 60% dari total biaya terkait dengan lokasi cabang dan staf yang diperlukan untuk lokasi itu. UKU, pemberi pinjaman online menanggung beban biaya operasi yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan bank sehingga seharusnya dapat menawarkan paket pinjaman yang kompetitif dan layanan yang disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan mereka.

Nasihat untuk Nasabah Pinjaman Online

Nasihat untuk Nasabah Pinjaman Online

Apakah Anda memerlukan pinjaman untuk kuliah, membiayai mobil baru atau pinjaman pribadi untuk keperluan yang lain, ada beberapa pertimbangan penting yang harus diambil. Pertama, Anda harus selalu memastikan untuk membandingkan tarif suku bunga, biaya, dan fitur pinjaman dengan cermat untuk memastikan bahwa Anda memahami persyaratan dan total biaya apa saja yang dibebankan pada pinjaman tersebut. Selain itu, dengan munculnya perusahaan pemberi pinjaman fintech baru, seperti UKU, maka penting juga untuk membandingkan tingkat pemberi pinjaman ini dengan tingkat pinjaman bank tradisional. Jenis produk pinjaman bisa saja senantiasa berubah dan bervariasi sehingga disini perlunya membandingkan tarif suku bunga sebelum mengajukan pinjaman.

Tips Aman Pinjam Uang secara ‘Online’

Tips Aman Pinjam Uang secara ‘Online’

Saat ini ada lebih dari 100 website yang menawarkan pinjaman online. Anda harus jeli sebelum mengambil keputusan untuk mengajukan pinjaman. Pertama kali yang perlu dicek adalah legalitas pemberi pinjaman online. Pastikan sudah terdaftar dan diawasi OJK. UKU Pinjaman Online adalah salah satu contohnya. Proses pengajuan pinjaman online dimulai dari donwload dan install aplikasi di telepon pintar Anda baru kemudian mengisi dan melengkapi syarat yang dibutuhkan.

Kemudian, Anda juga perlu membandingkan fintech pinjaman online untuk mendapatkan produk pinjaman online dengan bunga yang paling ringan. Setelah proses berjalan, maka janga lupa untuk kontrol angsuran secara mandiri yang dimulai dari mencatat tanggal jatuh tempo pinjaman cair, nominal angsuran dan berapa lama tenornya. Tujuannya adalah mempersiapkan uang angsuran sedini mungkin agar tidak terlambat bayar atau kesulitan membayar angsuran tepat waktu.

Jika terjadi kendala atau rencana keuangan Anda tidak berjalan sesuai yang diharapkan, jangan malah menghindar dari pemberi pinjaman. Mereka ibaratnya adalah konsultan pembayaran Anda. Sampaikan saja apa adanya dan minta solusi dari mereka jika terjadi kendala yang tidak diharapkan.

Bijak Mengelola Pinjam Uang ‘Online’, Hindari Untuk Biaya Berikut Ini

Bijak Mengelola Pinjam Uang ‘Online’, Hindari Untuk Biaya Berikut Ini

Jika Anda benar-benar harus meminjam, cerdaslah dan temukan produk yang masuk akal. Terkadang, lebih baik menunda pembelian, menabung, dan membayar tunai daripada membebani diri Anda dengan lebih banyak utang. Berikut adalah lima hal yang harus dihindari untuk dibiayai dari uang pinjaman online:

Membayar Biaya Kuliah

Biaya kuliah kini makin mahal. Pinjaman online adalah salah satu pilihan, tetapi itu tidak harus menjadi pilihan pertama Anda.Bahkan cenderung untuk dihindari. Banyak usaha sampingan yang bisa dilakukan anak kuliah untuk biaya sekolah mereka.

Membiayai Beli Mobil Baru

Mobil meningkatkan prestise Anda, namun jika dibeli dengan pinjaman tentu prestise itu hanya semu belaka. Dibalik itu ada biaya bunga dan resiko gagal bayar yang bisa saja melebihi nilai prestise semu yang dibanggakan tadi.

Konsolidasi Hutang Kecil

Salah satu kegunaan paling populer untuk pinjaman online pribadi adalah konsolidasi atau pembiayaan kembali hutang. Pinjaman online pribadi yang digunakan untuk mengkonsolidasikan hutang dapat menghasilkan pengelolaan uang yang lebih sederhana dan tingkat bunga yang seolah lebih rendah, yang akan menghemat uang Anda pada pembayaran bunga. Namun, tidak semua orang bisa disiplin menabung atau bunga tabungan mungkin sangat kecil sehingga imbalannya tidak sebanding dengan kerumitannya.

Membayar Biaya Liburan

Kadang orang banyak tergoda meminjam dana untuk membiayai liburan mereka. Apalagi kini makin banyak paket liburan yang bisa diangsur. Padahal sebenarnya, Anda bisa merencanakan perjalanan yang lebih murah dan lebih dekat ke rumah yang dapat Anda bayar secara tunai. Liburan dengan angsuran adalah cara yang keliru, apalagi jika menggunakan dana pinjaman online. Normalnya pinjaman online hanya untuk kondisi darurat atau usaha yang produktif saja.

Download aplikasi UKU, Pinjaman Online Bisa Langsung Anda Dapatkan Sekarang.

Download aplikasi UKU, Pinjaman Online Bisa Langsung Anda Dapatkan Sekarang.

UKU, merupakan salah satu fintech dibawah legalitas PT Teknologi Merlin Sejahtera yang berdiri pada tahun 2017. Untuk mendapatkan pinjaman online UKU, Anda hanya perlu menyiapkan KTP, dan bisa mengajukan pinjaman uang sampai dengan Rp1.000.000. Proses pinjaman UKU relatif cepat, karena sudah menggunakan teknologi risk management, machine learning, dan big data mining. Kombinasi teknologi terintegrasi ini mampu menciptakan implementasi teknologi aplikasi mobile canggih yang bisa Anda nikmati saat ini. Calon nasabah tinggal download dan install aplikasi melalui play store dan kemudian mengisi data yang dibutuhkan dengan dilampiri KTP. Pinjaman online UKU, bisa menggunakan masa angsuran (tenor) maksimal 15 hari.