Sebelum kamu masuk dalam arena perang, menyerang membabi buta tanpa strategi yang tepat bukanlah strategi yang bijak. Begitu juga dalam pasar forex, tanpa strategi trading forex yang tepat, kamu hanya akan menjadi mangsa oleh para market maker. Tidak ada strategi trading yang sempurna, namun kamu bisa temukan strategi yang paling tepat buat kamu. Yang harus kamu lakukan adalah mengenali karakter kepribadian kamu secara objektif agar bisa menemukan strategi trading forex yang cocok dengan profil risiko yang dimiliki.

Namun, langkah untuk menemukan strategi trading forex yang tepat tidak hanya itu saja. Kamu juga harus melakukan riset yang cukup untuk mengetahui pola strategi trading forex yang ada. Kamu tidak perlu repot-repot melakukan riset yang mendalam karena MoneyDuck sudah menyediakannya. Jadi, simak baik-baik penjelasan mengenai strategi trading forex terbaik di bawah ini!

Pengertian Trading Forex

Trading forex merupakan perdagangan mata uang asing secara online

Sebelum membahas strategi trading forex, sudah tahukah kamu apa itu trading forex? Forex atau valuta asing adalah mata uang asing yang diperdagangkan guna memenuhi kebutuhan transaksi yang dilakukan oleh pihak dari dua negara yang berbeda. Pihak ini melakukan pertukaran mata uang asing karena berbagai alasan, bisa jadi karena perdagangan, perjalanan wisata, perjalan ibadah, atau bahkan untuk alasan investasi. Karena adanya kebutuhan akan pertukaran mata uang asing inilah alasan terbentuknya pasar forex. Saat ini perdagangan mata uang asing bisa dilakukan secara real time berkat kecanggihan teknologi.

Cara Kerja Trading Forex

Cara Kerja Trading Forex

Trading forex merupakan sebuah upaya untuk memperjualbelikan mata uang asing dengan harapan mendapatkan untung dari selisih harga jual mata uang yang yang diperdangkan. Dengan kata lain, strategi trading forex apapun yang kamu pilih, semuanya berasal dari sebuah konsep sederhana, yaitu beli murah jual mahal (buy low sell high). Untuk bisa melakukan perdagangan mata uang asing, dulu kita membutuhkan peran money changer sebagai perantara yang akan memberikan selisih harga beli dan harga jual (spread) yang cukup tinggi sebagai imbal jasanya.

Namun, berkat kecanggihan teknologi, peran middleman dapat digantikan dengan platform digital yang memberikan banyak kemudahan buat kamu yang ingin memulai trading forex dengan modal kecil dengan metode yang lebih praktis. Nah, sebelum memahami strategi trading forex, sebaiknya kamu mengetahui kelebihan dan kekurangan trading forex yang akan MoneyDuck jelaskan berikut ini:

Keuntungan Trading Forex

Alasan pertama di balik kepopuleran trading forex sebagai instrumen perdagangan adalah pasar yang beroperasi selama 24 jam nonstop. Hal ini memungkinkan seorang trader bisa membuka order dengan durasi yang lebih lama untuk meningkatkan potensinya dalam meraih keuntungan. Selain itu, dengan durasi operasi yang optimal hingga 24 jam, memungkinkan trader yang berada di belahan dunia lain masih dapat bekerja meskipun memiliki perbedaan zona waktu berkat platform trading forex.

Alasan kedua kenapa trading forex menjadi instrumen favorit trader adalah mudahnya mendapatkan keuntungan dari selisih kurs. Kamu bisa membeli sebuah mata uang saat harganya rendah dan menjualnya ketika harganya tinggi. Namun apabila harga mata uang yang terlanjur kamu beli tidak menunjukkan penguatan dalam kurun waktu yang lama, kamu masih bisa menjualnya dengan mata uang lain yang menunjukkan pelemahan pada mata uang yang dimiliki.

Alasan ketiga adalah likuiditas, trading forex adalah instrumen dagang yang sangat mudah untuk dijual sehingga perputaran arus kas yang kamu miliki tinggi. Hal ini tidak dapat kamu dapati pada komoditas lain yang kualitas dari komoditas yang diperdagangkan turut menjadi indikator yang menentukan harga jual. Sehingga membuat trading forex lebih mudah untuk dilakukan daripada trading dengan komoditas lainnya.

Kekurangan Trading Forex

Selain kelebihan trading forex, kamu juga perlu memahami kekurangan dari trading forex. Sehingga kamu bisa meminimalisir dan mengantisipasi risiko yang bisa dialami saat trading. Kekurangan trading forex yang pertama adalah volatilitas harga yang tidak bisa diprediksi. Satu-satunya cara untuk mengantisipasinya dengan memahami strategi trading forex secara mendalam terutama strategi membaca tren.

Kekurangan yang kedua, intervensi pemerintah dan keputusan politik dapat memengaruhi harga mata uang yang kamu perdagangkan. Apabila sebuah pemerintah melakukan kebijakan yang tidak terprediksi sebelumnya maka harga mata uang yang kamu pegang bisa mengalami penurunan. Contoh kebijakan yang dapat menyebabkan penurunan mata uang misalnya perang, nasionalisasi perusahaan asing, peningkatan tarif pajak, dan lain sebagainya.

Baca Juga: 8 Robot Trading Forex Terbaik, Investasi Makin Cuan & Mudah

Terapkan Strategi Trading Forex Biar Cuan

Terapkan Strategi Trading Forex Biar Cuan

Setidaknya terdapat delapan strategi trading forex yang diakui paling akurat oleh trader profesional. Strategi tersebut memiliki karakteristik yang berbeda-beda yang cocok digunakan pada kondisi yang berbeda pula. Hal ini dapat dilihat dari pergerakan harga valas dan volatilitas dari masing-masing mata uang yang diperdagangkan. Berikut ini beberapa penjelasan mengenai strategi trading forex paling akurat:

1. Range

Range trading merupakan strategi trading forex yang paling sederhana untuk dilakukan. Strategi ini mengacu pada konsep harga suatu mata uang akan kembali pada harga normalnya pada waktu tertentu. Hal paling penting dalam penerapan range trading adalah bagaimana trader mampu menemukan entry point sebagai titik yang tepat untuk masuk pasar forex. Untuk bisa menemukan entry point, trader bisa menggunakan analisis teknikal dan juga oscillator sebagai alat indikator.

Langkah pertama yang dilakukan oleh trader untuk melakukan range trading adalah melakukan observasi dalam beberapa hari untuk menemukan titik normal, resistanso, dan juga dukungan. Ketika ketiga hal tersebut sudah diketahui, trader perlu melakukan order untuk membuat perintah jual dan beli mata uang. Trader akan membuat order sell pada saat harga mata uang berada pada titik naik dan order buy saat harga mata uang berada pada titik turun.

2. Scalping

Scalping merupakan sebuah strategi trading forex yang paling aman dan paling populer. Strategi ini cocok dimanfaatkan pada pasar yang menunjukkan volatilitas yang tinggi dengan selisih harga yang rendah atau cenderung tidak terlalu jauh dari titik normal. Interval waktu yang dibutuhkan untuk melakukan jual beli juga sangat singkat mulai dari menit atau jam bergantung pada pergerakan harga forex. Karena memanfaatkan selisih harga yang tipis, scalper memerlukan modal yang cukup besar agar bisa mendapatkan profit yang terasa signifikan.

Tiga indikator yang sering digunakan oleh scalper adalah moving average, bollinger bands, dan stochastic oscillator. Moving average adalah indikator termudah yang dapat digunakan oleh trader pemula. Indikator ini sudah tersedia pada hampir seluruh platform trading. Yang perlu lakukan untuk menggunakan indikator ini hanya menentukan time frame trading yang diinginkan.

Sedangkan bollinger bands adalah indikator yang cocok pada pasar ranging atau sideways dan bukan pasar trading. Indikator ini cocok untuk kamu yang menghendaki trading dengan time frame yang rendah. Pasar ranging atau sideways adalah kondisi pasar yang sulit ditebak apakah akan naik atau turun karena pergerakan harga yang sangat datar.

Sedangkan indikator stochastic oscillator adalah indikator pelengkap yang jarang digunakan untuk scalping. Indikator stochastic oscillator disebut juga indikator momentum. Momentum tersebut dilihat dari titik overbought (jenuh beli) dan oversold (jenuh jual). Perpotongan garis atas digunakan sebagai patokan sinyal beli yang biasa disebut golden cross, sedangkan perpotongan garis bawah mengindikasikan sinyal jual yang disebut sebagai death cross. Jadi, indikator stochastic oscillator adalah indikator yang dapat menunjukkan sinyal jual dan beli dari perpotongan dua garis.

3. Trading Harian

Day trading atau strategi trading forex harian adalah sebuah perdagangan yang semua transaksi (order) dibuat dan dieksekusi pada hari yang sama. Seorang trader harus membuat keputusan dan prediksi sebelum memasuki pasar agar dalam mengambil keputusan tidak terpengaruh oleh emosinya. Beberapa strategi yang harus ia kuasai adalah strategi entry, strategi withdraw, analisa teknikal, dan lain sebagainya.

Selain strategi trading forex, seorang day trader juga harus memahami beberapa prinsip trading. Yaitu, prinsip kehati-hatian dalam mengelola modal, prinsip untuk menghindari keserakahan, menghindari target yang berlebihan,dan senantiasa menambah ilmu trading melalui komunitas dan buku serta pengalaman.

4. Mengenali Trend

Strategi trading forex yang tepat harus memerhatikan tren harga

Pergerakan harga forex akan menghasilkan suatu pola tertentu yang dapat digunakan untuk memprediksi arah pergerakan harga selanjutnya. Upaya untuk mengenali pola tersebut disebut dengan trend. Trader biasanya akan menentukan posisi yang akan dipilih, apakah ia akan mengikuti trend (follow) atau bahkan bertolak belakang dengan trend (counter). Jenis tren dilihat dari arah pergerakan harga dibedakan menjadi tiga jenis, yakni uptrend, downtrend dan side ways, berikut ini penjelasannya.

1. Tren Naik (Uptrend): Uptrend mengindikasikan pergerakan harga yang cenderung naik. Dalam investasi saham, istilah uptrend memiliki makna yang sama dengan istilah bullish. Untuk mengantisipasi uptrend, trader akan menganalisa pergerakan tersebut untuk menemukan titik tertinggi (resistance) dan titik terendah (support). Setelah menemukan titik ini, trader akan memasang order beli pada titik support dan order jual pada titik resistance.

2. Tren Turun (Downtrend): Berbeda dengan uptrend, tren turun atau downtrend mengindikasikan pergerakan harga forex yang semakin turun. Pada kondisi pasar seperti ini trader biasanya memasang posisi short dengan meminjam forex pada broker untuk dijual saat itu juga. Kemudian ia akan membeli kembali saat harga forex tersebut pada titik terendah untuk kemudian dikembalikan pada broker.

3. Tren Mendatar (Sideways): Tren mendatar adalah tren yang terjadi saat pembeli dan menjual saling menunggu aksi yang akan terjadi di pasar sehingga nampak hampir tidak terjadi pergerakan harga. Biasanya trader tidak akan melakukan order apapun saat terjadi sideways. Sebagaimana terdapat ungkapan don’t trade everyday. Trader yang bijak akan menunggu hingga terdapat kecenderungan yang pasti mengenai arah pergerakan harga. Kamu bisa saja menunggu pergerakan harga terjadi sembari melakukan trading pada komoditas lain misalkan saham, kripto, ataupun komoditas ekspor-impor.

Baca Juga: 6 Tips Investasi Keuangan Forex Modal Kecil untuk Pemula

5. Carry Trade

Carry trade merupakan strategi trading forex dengan meminjam mata uang negara lain yang memiliki suku bunga yang rendah. Setelah mendapatkan mata uang berbunga rendah, trader akan meminjamkan mata uang tersebut pada negara yang memiliki bunga tinggi, sehingga trader mendapatkan keuntungan yang besar dari selisih bunga tersebut. Tidak menutup kemungkinan bahwa trader dapat meminjamkan mata uang yang ia miliki dengan sistem bunga harian sehingga ia akan mendapatkan keuntungan setiap hari.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat carry trade adalah perubahan suku bunga, intervensi pemerintah, likuiditas mata uang yang diperdagangkan, dan selisih suku bunga. Jika mengabaikannya, trader dapat mengalami risiko kerugian yang besar. Strategi trading ini sebenarnya cukup sederhana dan praktis karena tidak harus memerhatikan layar monitor setiap hari. Hanya saja trader tidak boleh melepaskan perhatiannya pada isu politik dan isu ekonomi yang terjadi pada negara yang mata uangnya sedang diperdagangkan.

6. Swing Trade

Kamu pernah dengar istilah analisis teknikal dan fundamental bukan? Bagaimana jika kedua teknik tersebut digabungkan pada perdagangan forex? Maka yang terjadi adalah lahirnya strategi trading forex bernama swing trade. Umumnya, analisis fundamental adalah analisa untuk investasi jangka panjang yang menitikberatkan analisa pada kekuatan dan performa suatu komoditas dalam kurun waktu jangka panjang. Sedangkan analisa teknikal cenderung tidak menghiraukan performa fundamental, namun lebih kepada arah pergerakan harga dalam jangka pendek.

Jika kedua analisa tersebut digabungkan, maka trader akan membeli sebuah komoditas entah itu saham, forex, atau komoditas lainnya dengan memerhatikan performa komoditas tersebut. Kemudian ia akan menjualnya dengan kurun waktu tidak terlalu lama dan juga tidak terlalu singkat, biasanya beberapa minggu atau bulan pada saat komoditas yang ia beli mengalami kenaikan yang diharapkan.

Tujuan dari strategi ini adalah mendapatkan keuntungan optimal dengan intensitas jual beli yang rendah. Seorang swing trader diharapkan mampu membuat penilaian objektif pada komoditas yang diperdagangkan melalui beberapa analisis seperti analisis fundamental, tren dan pola pasar. Tahukah kamu, ternyata para tengkulak hasil komoditas pertanian telah menggunakan metode ini sejak dulu.

7. Strategi Melaluin News

Adanya isu politik dan ekonomi dapat memengaruhi arah pergerakan harga dari suatu komoditas, termasuk mata uang. Karenanya, ada beberapa aliran trading yang menggunakan berita sebagai media dalam mengambil keputusan. Ada yang mengambil keputusan sejalan dengan berita mainstream, dan ada juga yang mengambil keputusan yang bertolak belakang dengan berita.

Sebagai contoh apabila seorang investor mendapatkan berita positif dari sebuah negara, ia akan mengambil salah satu dari dua aksi ini. Pertama, ia akan menjual komoditas yang dimiliki karena harga sedang tinggi. Atau ia akan membeli lagi karena berharap tren kenaikan masih bisa berlangsung lebih lama dan lebih tinggi lagi.

8. Trading Macro

Macro trading adalah jenis strategi trading forex yang biasa digunakan oleh manajer investasi atau trader untuk menaruh modal yang dimiliki berdasarkan analisis makro ekonomi pada sebuah negara. Beberapa indikator seperti sejarah, tren pasar jangka panjang, hubungan internasional dengan negara lain, kegiatan perdagangan, siklus bisnis, adalah beberapa aspek yang digunakan sebagai indikator untuk menentukan perkembangan ekonomi suatu negara. Tokoh yang identik dengan global macroeconomic trading adalah Ray Dalio, founder Bridgewater Hedgefund.

Terdapat tiga jenis macro trading yang dikenal oleh para ahli, yaitu Discretionary, Commodity Trading Advisor (CTA) dan Systematic. Discretionary macro trading melakukan pembentukan strategi dengan menentukan arah nilai aset untuk menunjukkan pergerakan positif atau negatif. Sedangkan CTA trading menggunakan metode yang sama dengan discretionary trading hanya saja CTA trading menggunakan algoritma tren harga untuk menentukan keputusan dalam membeli kontrak perdagangan future.

Dan model macro trading yang terakhir adalah Systematic macro. Model ini merupakan gabungan antara discretionary macro dan CTA. Sinyal yang digunakan trader atau investor untuk memasuki pasar menggunakan indikator seperti analisis fundamental. Akan tetapi dalam penerapannya systematic macro juga menggunakan algoritma yang sama seperti milik CTA trade.

Baca Juga: 6 Perbedaan Trading Forex dan Binary Option, Awas Tertipu!

Pastikan Trading dengan Strategi Tepat

Pastikan Trading dengan Strategi Tepat

Tidak ada apapun di dunia ini yang bisa diraih secara instan, karena segala sesuatu yang diraih secara instan akan kehilangan maknanya. Begitu juga kesuksesan finansial, kamu hanya bisa meraihnya dengan disiplin dan konsistensi. Jika kamu memilih trading forex sebagai media untuk mencapai kesuksesanmu, maka kamu harus mampu mengorbankan tenaga, pikiran, dan waktu yang kamu miliki untuk mampu menemukan strategi trading forex yang terbaik.

Tidak hanya trading, kamu juga harus memelajari produk keuangan lainnya seperti asuransi, pinjaman, kartu kredit, hingga investasi. Melalui MoneyDuck kamu bisa memelajari semua itu melalui artikelnya atau dengan konsultasi langsung dengan Expert MoneyDuck. Kamu bisa berkonsultasi secara cuma-Cuma dengan menekan tombol Konsultasi Gratis di bawah ini. Raih cita-cita finansial dan tingkatkan selalu literasi keuangan bersama MoneyDuck.