Semakin majunya teknologi mendorong pula kemajuan ekonomi kreatif di Indonesia. Kehadiran sosial media sangat membantu para pebisnis terutama pada level Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk memasarkan usahanya. Namun, ironisnya, para pelaku bisnis UMKM masih sulit mengembangkan usahanya karena terhalang modal.
Karenanya, sebagai wujud dukungan pemerintah dalam pengembangan UMKM di Indonesia, diadakan program KUR. KUR adalah singkatan dari kredit usaha rakyat. Tujuan program ini memberikan bantuan pembiayaan dengan suku bunga yang rendah dan stabil. Program ini juga memiliki persyaratan yang lebih mudah dibanding program pinjaman bank lainnya. Dengan kemudahan ini diharapkan para pelaku usaha UMKM bisa memaksimalkan usahanya.
Dalam pelaksanaan program ini, pemerintah bekerja sama dengan 33 bank besar di Indonesia. Salah satu bank yang mengikuti program KUR ini adalah Bank BCA dengan meluncurkan pinjaman KUR BCA. Bank BCA merupakan salah satu bank terbesar dengan jutaan nasabah di Indonesia. Kantor cabang Bank BCA juga tersebar di seluruh penjuru negeri.
Bagi kamu nasabah Bank BCA dan sedang ingin mengembangkan bisnis, kamu bisa mengikuti program ini. Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk bisa mengikuti program KUR. Selain itu, sebelum mengikuti program ini, kamu harus sudah memahami bunga, masa tenor dan juga besar biaya yang harus dibayarkan. Nah, dalam artikel ini MoneyDuck telah merangkum tabel pinjaman KUR BCA sebagai panduan untuk mengajukan pinjaman BCA. Yuk simak selengkapnya.
Jenis-Jenis KUR BCA
Sebelum kamu memutuskan mengikuti program KUR BCA, ada baiknya kamu memahami tabel pinjaman KUR BCA terlebih dahulu. Selain itu kamu juga perlu mengetahui jenis KUR yang disediakan BCA. Ada empat jenis KUR yang bisa kamu pilih sesuai dengan kebutuhan modal usaha dan juga kemampuan finansial untuk membayar kembali dana pinjamannya. Berikut empat pilihan KUR BCA:
1. KUR Super Mikro
Jenis KUR BCA yang pertama adalah KUR Super Mikro. Jenis KUR ini memiliki plafon paling rendah, yaitu maksimal Rp10.000.000. Jangka waktu pembayaran untuk kredit modal kerja (KMK) adalah tiga tahun. Sedangkan maksimal jangka waktu pembayaran untuk Kredit Investasi (KI) adalah lima tahun. Jika kamu mengajukan pinjaman KUR Super Mikro BCA, kamu tidak akan dikenakan biaya appraisal dan pengikatan agunan notariil.
2. KUR Mikro
Jenis KUR BCA yang kedua adalah KUR Mikro. Jenis pinjaman ini memiliki limit yang lebih besar dibanding KUR Super Mikro, yaitu Rp10.000.000 hingga Rp50.000.000. Jangka waktu pembayaran untuk KUR jenis ini sama dengan KUR Super Mikro yaitu, tiga tahun untuk kredit modal kerja (KMK) dan lima tahun untuk kredit investasi (KI). Jenis ini juga tidak dikenakan biaya appraisal dan pengikatan agunan notariil.
3. KUR Kecil
Sebelum lebih mengetahui tabel pinjaman KUR BCA, ketahui juga jenis KUR lainnya yang bisa kamu ajukan untuk modal yang cukup besar hingga ratusan juta. Kamu bisa ajukan KUR Kecil BCA. Untuk program ini, BCA memberikan plafon mulai dari Rp50.000.000 hingga Rp500.000.000. Jangka waktu pembayaran program KUR kecil adalah empat tahun untuk kredit modal kerja, dan lima tahun untuk kredit investasi. Biaya appraisal dan pengikatan agunan notariil akan dibebankan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
4. KUR Khusus
Kur Khusus dari BCA memberikan plafon maksimal sebesar Rp500.000.000. Jangka waktu pembayaran KUR Khusus sama dengan KUR Kecil, yaitu empat tahun untuk kredit modal kerja, dan lima tahun untuk kredit investasi. Jenis ini juga membebankan biaya appraisal dan pengikatan agunan notariil sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Jadi, KUR jenis apa yang akan kamu ajukan untuk kebutuhan modal kerja UMKM? Agar lebih mantap dalam memilih, yuk lihat tabel pinjaman KUR BCA selengkapnya!
Baca Juga: Jenis Pinjaman BCA, Cara Ajukan, dan Tips Cepat Disetujui
Tabel Pinjaman KUR BCA Tahun 2022
Ya, agar kamu lebih memahami besar biaya yang harus dibayarkan tiap bulannya sebagai pengembalian dana pinjaman yang kamu peroleh, MoneyDuck sudah menyiapkan tabel pinjaman KUR BCA tahun 2022. Melalui tabel pinjaman KUR BCA ini, kamu bisa melakukan simulasi perhitungan besar pinjaman dan tenor yang akan diambil. Ingat, kamu harus mengajukan pinjaman dengan bijak. Ajukan nilai pinjaman yang memang kamu butuhkan agar selaras dengan tujuan bisnis. Dan penting juga untuk memastikan kamu bisa mengembalikan pinjaman agar tidak terjadi kredit macet. Nah, berikut tabel pinjaman KUR BCA:
Baca Juga: Tabel Pinjaman KUR BRI Terbaru dan Syarat Pengajuan
Keunggulan Pinjaman KUR BCA
Sebagai bank swasta terbesar di Indonesia, program KUR dari Bank BCA memiliki banyak keunggulan. Salah satu keunggulan KUR BCA dibanding bank lainnya adalah, BCA memiliki KUR dengan jumlah yang tak kalah besar dengan bank plat merah lainnya. BCA mampu memberikan pendanaan sampai Rp500.000.000.
Jenis usaha yang bisa mengikuti program KUR BCA juga lebih beragam. Bank BCA tidak hanya memberikan KUR pada usaha yang bergerak pada bidang produksi barang dan jasa. Kamu yang memiliki usaha pada bidang pariwisata pun bisa mengikuti program ini.
Selain itu, Bank BCA sudah terkenal di masyarakat Indonesia tentu unggul dengan jaringannya yang luas. Sehingga program KUR BCA sudah bisa diakses di seluruh Indonesia bahkan di kota kecil sekalipun. Keunggulan program KUR BCA lainnya adalah syarat pengajuannya yang sangat mudah.
Selain itu berbeda dari bank lainnya, KUR BCA memberikan nasabah kesempatan untuk menentukan sendiri plafon dan masa tenor pinjaman loh. Dengan memahami tabel pinjaman KUR BCA kamu bisa menentukan sendiri berapa modal yang dibutuhkan dan berapa lama waktu pembayarannya.
Baca Juga: Tabel Pinjaman KUR Mandiri, Syarat dan Plafon Pinjaman
Syarat Pengajuan Pinjaman KUR BCA
Setelah memahami tabel pinjaman KUR BCA, kamu juga perlu memahami persyaratan untuk mengikuti program ini. Jangan sampai karena kamu tidak paham, berkas pengajuanmu ditolak. Berikut adalah persyaratan pengajuan pinjaman KUR BCA:
- Pemohon adalah WNI yang sah. Dibuktikan dengan NIK/KTP.
- Pemohon yang sudah memiliki badan usaha dibuktikan dengan SIUP.
- Usia 21-60 tahun saat pengajuan.
- Memiliki usaha aktif minimal 6 bulan.
- Untuk pinjaman di atas Rp50.000.000, pemohon wajib melampirkan NPWP.
- Tidak sedang mengikuti program KUR dari bank lain.
- Riwayat kredit lancar dan tidak blacklist oleh Bank Indonesia.
Dokumen yang perlu disiapkan saat pengajuan antara lain:
- Fotokopi KTP/SIM;
- Fotokopi kartu keluarga;
- Fotokopi buku rekening;
- Melampirkan fotokopi sertifikat aset berharga sebagai agunan;
- Mengisi formulir pengajuan KUR BCA.
Untuk badan usaha, dokumen yang perlu dilampirkan sebagai berikut:
- Fotokopi KTP pengurus;
- Surat keterangan usaha;
- Akta pendirian;
- Laporan keuangan;
- Formulir pengajuan KUR yang sudah diisi.
Baca Juga: Syarat Membuat M-Banking BCA dan Cara Daftar Tanpa ke Bank
Cara Ajukan Pinjaman KUR BCA
Selain persyaratannya yang sederhana yang bisa kamu lengkapi sebagai pemilik UMKM, kamu juga akan dipermudah dengan proses pengajuan pinjaman KUR BCA. Kamu bisa ajukan pinjaman melalui kantor cabang BCA dengan proses yang cukup ringkas. Jadi, setelah kamu memelajari tabel pinjaman KUR BCA dan memilih program KUR yang tepat, berikut cara pengajuan KUR BCA:
- Membawa dokumen yang diperlukan ke kantor cabang BCA terdekat.
- Melengkapi formulir pengajuan KUR yang diberikan customer service.
- Setelah mengisi formulir dan membawa kelengkapan dokumen, pihak bank akan survei ke rumah kamu. Tujuannya untuk verifikasi data.
- Setelah proses verifikasi selesai, pihak bank akan menghubungi kamu kembali.
Tips Lolos Ajukan KUR BCA
Agar kamu lolos pengajuan KUR BCA, ada beberapa tips yang bisa dilakukan. Yang pertama dan paling penting adalah kamu memahami tabel pinjaman KUR BCA dengan baik dan juga syarat pengajuan KUR BCA. Jangan sampai kamu salah paham, ya.
Agar berkas kamu semakin layak diberikan modal oleh BCA, kamu harus memastikan bahwa usaha kamu merupakan usaha yang aktif lebih dari 6 bulan. Lebih bagus jika kamu sudah memiliki surat izin usaha. Selain itu kamu perlu menyampaikan rencana usaha sehingga pihak bank semakin yakin untuk memberikan modal tersebut.
Pastikan kamu sedang tidak terikat program kredit dari bank lain. Karena data kamu tercatat sebagai pemilik utang. Rekaman utang akan memengaruhi keputusan kamu lolos kredit KUR atau tidak. Program KUR ini sejatinya tidak membutuhkan agunan, tapi jika kamu mengajukan KUR Ritel dengan nominal yang besar, kamu harus menyiapkan agunan. Agunan yang diterima bisa sertifikat kepemilikan tanah/bangunan/kendaraan bermotor.
Baca Juga : Mau Menikah? Anda Bisa Manfaatkan Pinjaman Dana Nikah
Ajukan Modal Usaha Kamu, Cicilan Mudah
Setelah membaca tabel pinjaman KUR BCA, apakah kamu sudah memahami syarat dan cara pengajuannya? Kalau sudah tunggu apalagi? Segera aktifkan program KUR dari BCA dan kembangkan usahamu. Namun, jika kamu belum paham, kamu bisa konsultasi dengan Expert MoneyDuck. Caranya sangat mudah, cukup klik tombol Konsultasi Gratis di bawah artikel ini.
Silahkan tinggalkan kesan dan opini Anda terhadap produk ini!