Menabung di bank dapat membantu seseorang mengembangkan kebiasaan mengatur keuangan yang baik. Selain itu, ada banyak manfaat lain dari aktivitas menabung, di antaranya membantu memahami pentingnya melindungi diri dari kebutuhan darurat serta memaksimalkan hasil investasi jangka panjang. Itu sebabnya, penting untuk mengetahui cara menghitung suku bunga tabungan.

Tidak hanya itu, menabung di bank juga dapat meningkatkan stabilitas keuangan karena memiliki sumber dana yang dapat diandalkan untuk masa depan. Menabung juga dapat meningkatkan kepercayaan diri dalam perencanaan keuangan yang lebih baik. Mengetahui semua manfaat di atas, sudah selayaknya kita tahu cara menghitung suku bunga tabungan. Yuk, cari tahu cara menghitung suku bunga yang tepat melalui artikel MoneyDuck di bawah ini!

Jenis-jenis Tabungan di Bank

Seorang nasabah sedang menghitung simpanan di tabungannya

Sebelum menabung, kamu harus tahu jenis-jenis tabungan di bank, sehingga kamu dapat menentukan jenis tabungan yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan keuangan. Selain itu, kamu juga bisa menemukan tabungan dengan bunga yang lebih tinggi dan merasakan fasilitas dan layanan tambahan. Berikut ini contoh jenis-jenis tabungan di bank yang bisa dipilih:

1. Tabungan Tunggal

Rekening tabungan tunggal adalah jenis rekening tabungan yang hanya bisa digunakan oleh satu orang pemilik. Rekening ini biasanya digunakan untuk menyimpan uang dan melakukan transaksi individu. Dalam rekening tabungan tunggal, kamu bisa melakukan transaksi seperti menyetor dan menarik uang, mengirim dan menerima uang, memantau saldo rekening, dan sebagainya. Rekening tabungan tunggal juga merupakan jenis rekening tabungan yang paling umum dan banyak digunakan oleh masyarakat.

2. Tabungan Gabungan (Joint Account)

Rekening tabungan gabungan atau joint account adalah jenis rekening tabungan yang dapat digunakan oleh lebih dari satu orang. Dalam rekening ini, setiap pemilik rekening memiliki hak yang sama dalam penggunaan seperti menyetor dan menarik uang. Rekening tabungan gabungan biasanya digunakan oleh pasangan suami istri, keluarga, atau rekan bisnis untuk menyimpan uang bersama.

Perbedaan utama antara rekening tabungan tunggal dan rekening tabungan gabungan adalah pada rekening tabungan gabungan, setiap pemilik memiliki hak yang sama untuk mengakses dan menggunakan uang yang disimpan di rekening. Sementara pada rekening tabungan tunggal, hanya ada satu pemilik yang memiliki hak penuh terhadap uang yang disimpan di rekening. Karenanya, saat membuka rekening tabungan gabungan, setiap pemilik harus mempercayai dan memiliki kepercayaan satu sama lain.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Bank untuk Menabung Tanpa Biaya Admin

Keuntungan Menabung di Bank

Keuntungan Menabung di Bank

Bukan tanpa alasan kenapa bank menjadi salah satu institusi favorit bagi banyak orang untuk menyimpan uangnya. Selain karena imbal hasil berupa bunga, beberapa faktor lain seperti keamanan dan kemudahan transaksi juga menjadi pertimbangan sebagian besar orang untuk menabung di bank. Berikut ini penjelasan lengkap keuntungan menabung di bank:

1. Dana Tabungan Lebih Aman

Menabung di bank memberikan jaminan keamanan bagi uang nasabah. Bank memiliki sistem dan prosedur yang ketat untuk melindungi uang nasabah, sehingga nasabah tidak perlu khawatir tentang kehilangan uang. Selain itu, ada Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) yang siap membantu apabila bank mengalami kesulitan likuiditas.

2. Alur Transaksi Tercatat dengan Baik

Dengan alur transaksi yang tercatat dengan baik, menabung di bank membantu nasabah untuk membuat perencanaan keuangan yang lebih baik. Sehingga nasabah dapat memiliki pandangan jangka panjang terhadap kondisi keuangan di masa depan. Nasabah juga dapat menggunakan uang yang disimpan dalam rekening tabungan untuk membayar tagihan dan belanja rutin dengan lebih terorganisir dengan menggunakan fitur autodebet.

3. Kemudahan Transaksi Lewat m-Banking

Rekening tabungan memungkinkan nasabah untuk melakukan transaksi kapan saja sesuai kebutuhan melalui fasilitas Internet Banking dan Mobile Banking. Fasilitas ini juga memungkinkan nasabah untuk bertransaksi secara mudah dan cepat, seperti membayar tagihan, melakukan pembelian melalui internet, membayar asuransi, dan lain-lain.

4. Lebih Untung dengan Bunga Tabungan

Bank menawarkan imbal hasil berupa bunga untuk uang yang disimpan dalam rekening tabungan. Bunga ini akan meningkatkan jumlah uang yang nasabah miliki seiring waktu. Sehingga uang yang disimpan akan juga akan terlindung dari inflasi. Jadi, penting untuk tahu cara menghitung suku bunga tabungan.

Apa itu Suku Bunga Tabungan?

Menghitung suku bunga tabungan dengan kalkulator

Suku bunga tabungan adalah tingkat bunga yang diterima oleh nasabah dari bank atas uang yang disimpan dalam rekening tabungan. Suku bunga tabungan ditentukan oleh bank dan dapat berubah dari waktu ke waktu sesuai dengan situasi ekonomi dan kebijakan bank. Bank biasanya menawarkan suku bunga yang lebih tinggi pada produk deposito berjangka, namun suku bunga lebih rendah pada produk tabungan.

Agar kamu tahu berapa imbal hasil yang akan didapat, kamu harus tahu cara menghitung suku bunga tabungan. Dengan informasi ini, kamu akan mengetahui jumlah uang yang akan diterima sebagai bunga dan membantu perencanaan keuangan yang lebih baik.

Baca Juga: Deposito BRI: Jenis, Besar Bunga, dan Cara Buka Rekening

Cara Menghitung Suku Bunga Tabungan

Cara Menghitung Suku Bunga Tabungan

Mengetahui cara menghitung suku bunga tabungan, memiliki banyak manfaat buat nasabah. Nasabah dapat merencanakan keuangan dengan lebih baik dan menemukan tawaran bunga yang lebih kompetitif. Dengan adanya biaya admin bulanan yang memotong uang tabungan, tentu nilai bunga yang tinggi menjadi pertimbangan nasabah. Jadi, yuk, cari tahu cara menghitung suku bunga tabungan melalui penjelasan di bawah ini!

Cara Menghitung Bunga Tabungan berdasarkan Saldo Rata-rata

Salah satu metode pemberian bunga bagi bank adalah sistem saldo rata-rata. Saldo rata-rata dihitung dari jumlah saldo tabungan setiap harinya yang dibagi dengan jumlah hari pada bulan berjalan. Untuk lebih jelasnya, simak simulasi perhitungan bunga tabungan dengan metode saldo rata-rata berikut ini:

  • Tentukan suku bunga tabungan: Nasabah harus mengetahui suku bunga tabungan bank yang dinyatakan dalam persentase per tahun.
  • Hitung saldo rata-rata: Saldo rata-rata adalah jumlah saldo akhir setiap bulan dibagi dengan jumlah hari dalam bulan tersebut. Misalnya, nasabah memiliki saldo tabungan sebesar Rp1.000.000 pada bulan Januari, Rp2.000.000 pada bulan Februari, dan Rp1.500.000 pada bulan Maret, maka saldo rata-rata adalah Rp1.500.000.
  • Hitung bunga: Untuk menghitung bunga, nasabah harus mengalikan saldo rata-rata dengan suku bunga tabungan dalam persentase. Misalnya, jika saldo rata-rata adalah Rp1.500.000 dan suku bunga tabungan adalah 5%, maka nasabah akan menerima bunga sebesar Rp75.000.
  • Konversi suku bunga ke setoran bulanan: Jika bank menawarkan suku bunga tabungan dalam persentase per tahun, nasabah harus mengkonversinya menjadi setoran bulanan dengan membagi suku bunga per tahun dengan 12. Misalnya, jika suku bunga tabungan adalah 5% per tahun, maka suku bunga bulanan adalah 0,42% atau Rp6.300 perbulan.

Jadi, nasabah akan menerima bunga sebesar Rp75.000 per tahun atau sekitar Rp6.300 per bulan.

Cara Menghitung Bunga Tabungan berdasarkan Saldo Terendah

Selain saldo rata-rata, bank juga menerapkan metode saldo terendah. Perhitungan bunga tabungan dengan saldo terendah tentu berbeda dengan saldo rata-rata. Berikut penjelasannya.

  • Tentukan suku bunga tabungan: Ketahui dulu persentase suku bunga tabungan yang ditawarkan oleh bank.
  • Cari saldo terendah: Saldo terendah adalah saldo tabungan terendah dalam periode tertentu. Misalnya, jika nasabah memiliki saldo tabungan sebesar Rp10.000.000 pada bulan Januari, Rp20.000.000 pada bulan Februari, dan Rp15.000.000 pada bulan Maret, maka saldo terendah adalah Rp10.000.000.
  • Hitung bunga: Untuk menghitung bunga tabungan, saldo terendah dikali dengan suku bunga tabungan dalam persentase. Misalnya, jika saldo terendah adalah Rp10.000.000 dan suku bunga tabungan adalah 5%, maka nasabah akan menerima bunga sebesar Rp500.000.
  • Konversi suku bunga ke setoran bulanan: Jika suku bunga tabungan dalam persentase per tahun, maka harus dikonversi menjadi setoran bulanan dengan membagi suku bunga per tahun dengan 12. Misalnya, jika suku bunga tabungan adalah 5% per tahun, maka suku bunga bulanan adalah 0,42%.

Jadi, bunga tabungan yang akan diterima sebesar Rp500.000 atau sekitar Rp41.667 per bulan.

Cara Menghitung Bunga Tabungan berdasarkan Saldo Harian

Metode perhitungan bunga terakhir adalah saldo harian. Perhitungan ini berpatokan pada saldo setiap harinya. Berikut penjelasannya:

  • Tentukan suku bunga tabungan: Cek suku bunga tabungan bank yang bersangkutan.
  • Cari saldo harian: Nasabah harus mencatat saldo tabungan setiap hari selama periode tertentu.
  • Hitung saldo rata-rata: Saldo rata-rata adalah jumlah total saldo setiap hari dibagi dengan jumlah hari. Misalnya, jika nasabah memiliki saldo tabungan sebesar Rp10.000.000 pada hari pertama, Rp20.000.000 pada hari kedua, dan Rp15.000.000 pada hari ketiga, maka saldo rata-rata adalah Rp15.000.000.
  • Hitung bunga: Saldo rata-rata dikali dengan suku bunga tabungan dalam persentase. Misalnya, jika saldo rata-rata adalah Rp15.000.000 dan suku bunga tabungan adalah 5%, maka nasabah akan menerima bunga sebesar Rp750.000.
  • Konversi suku bunga ke setoran harian: Lakukan konversi jika suku bunga tabungan dalam persentase per tahun. Caranya, bagi suku bunga per tahun dengan 365. Misalnya, jika suku bunga tabungan adalah 5% per tahun, maka suku bunga harian adalah 0,0137%.

Jadi, nasabah akan menerima bunga sebesar Rp750.000 per tahun atau sekitar Rp2.050 per hari.

Baca Juga: 9 Tabungan Digital Terbaik dengan Fitur yang Menguntungkan

Pilih Tabungan dengan Suku Bunga Menguntungkan

Pilih Tabungan dengan Suku Bunga Menguntungkan

Setelah mengetahui cara menghitung suku bunga tabungan, kamu bisa memilih tabungan tabungan terbaik untuk meningkatkan hasil investasi. Agar dapat menghindari kesalahan keuangan dan membuat keputusan keuangan yang tepat, kamu bisa konsultasi dengan ahli keuangan. ExpertDuck siap menyediakan informasi dan edukasi terkait dengan keuangan. Kamu bisa mendapatkan rekomendasi dan nasihat terbaik seputar investasi, asuransi, dan perencanaan pensiun melalui tombol Konsultasi Gratis di bawah ini.