Skor kredit merupakan hal utama yang diperhatikan pihak bank ketika nasabahnya melakukan pengajuan pinjaman. Ketika skor kreditnya baik, maka pengajuan pinjaman biasanya akan disetujui, dan sebaliknya. Tapi, untuk mengetahui nilai skor kredit termasuk sulit karena merupakan informasi yang sangat rahasia, bahkan untuk diri kita pribadi. Baru-baru ini viral di kalangan netizen sebuah aplikasi Skorlife yang ternyata bisa membantu penggunanya untuk cek skor kredit.

Beberapa orang memang percaya dengan aplikasi tersebut, namun sisanya cukup kebingungan dan was-was, berjaga-jaga seandainya aplikasi Skorlife bahaya. Lantas, apakah aplikasi itu aman untuk digunakan? Apakah perbedaan melihat skor kredit via Skorlife dan OJK? Jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tersebut akan dijabarkan melalui penjelasan MoneyDuck berikut ini, hingga bagaimana tips untuk cek penilaian kredit pribadi.

Definisi Skor Kredit

Skor kredit adalah catatan pembayaran kredit seseorang

Skor kredit merupakan sebuah angka atau penilaian yang mencerminkan reputasi keuangan seseorang maupun lembaga dalam memenuhi kewajiban keuangannya. Skor kredit biasa digunakan sebagai acuan oleh pihak bank dan multifinance untuk mengukur tingkat kelayakan seseorang mendapatkan pinjaman. Angka pada skor kredit biasanya berkisar dari 250 sampai 900, semakin tinggi nilainya, artinya nilai kredit semakin baik, dan sebaliknya. Nama lain dari skor kredit adalah credit rating. Kamu bisa cek skor kredit melalui Sistem Layanan Informasi Keuangan atau SLIK yang disediakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Baca Juga: Pinjam Uang 5 Juta Tanpa Jaminan? Ajukan di 12 Pinjol Ini

Fungsi Skor Kredit untuk Ajukan Pinjaman

Skor kredit sangat berperan besar saat kamu mengajukan pinjaman. Ketika skor milikmu tinggi, maka pengajuan pinjaman biasanya akan diterima, sedangkan jika skornya jelek, maka pengajuan akan ditolak. Kenapa pihak bank mengambil keputusan dengan melihat skor kredit? Tentunya, pihak bank akan melihat gambaran bagaimana kamu memenuhi kewajiban pinjaman. Apakah selalu membayar kredit-kreditmu tepat waktu, telat, atau bahkan menunggak berbulan-bulan? Tentu pihak bank tidak ingin mengambil risiko jika seandainya kreditmu macet di tengah masa pembayaran. Jadi, pastikan skor kreditmu baik.

Mengenal Klaster Skor Kredit

Saat memeriksa skor kredit akan muncul nilai yang mencerminkan karakter kredit. Nilai 579+ berarti sangat baik, nilai 551-578 berarti baik, nilai 380-550 artinya sedang, dan nilai 150-379 menandakan skor kredit buruk. Pembagian skor kredit lainnya terbagi menjadi lima, yaitu kolektibilitas 1 yang berarti lancar, kolektibilitas 2 yang berarti sedang dalam perhatian khusus, kolektibilitas 3 yang berarti kurang lancar, kolektibilitas 4 yang berarti diragukan, dan kolektibilitas 5 yang bertanda kredit macet. Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai setiap klasternya:

  • Klaster 1: Debitur selalu membayar pinjaman pokok dan bunganya tepat waktu.
  • Klaster 2: Terjadi penunggakan selama 1 sampai 90 hari.
  • Klaster 3: Terjadi penunggakan pembayaran selama 91 sampai 120 hari.
  • Klaster 4: Terjadi penunggakan pembayaran selama 121 sampai 180 hari.
  • Klaster 5: Terjadi penunggakan pembayaran lebih dari 180 hari.

Baca Juga: Cara Mengajukan Keringanan Pembayaran Kartu Kredit

Apa itu Aplikasi Skorlife?

Aplikasi Skorlife menawarkan akses skor kredit

Aplikasi Skorlife merupakan aplikasi yang bisa membantu para penggunanya untuk mendapatkan informasi mengenai skor kredit pribadi mereka. Melalui Skorlife, kamu bisa menemukan berbagai pinjaman kredit yang ada dan sedang kamu gunakan, misalnya ada KTA, KUR, pinjaman dengan agunan, KPR, KKB, paylater, kartu kredit, hingga pinjaman online yang terdaftar di OJK. Pinjaman dari institusi serta koperasi tidak akan muncul pada riwayat kredit.

Apakah Aplikasi Skorlife Aman?

Pertanyaan yang paling banyak di pertanyakan, apakah aplikasi Skorlife aman? Apabila kita melihat laman resminya, Skorlife mengklaim sangat peduli terhadap keamanan data pengguna, dan tidak pernah membagikan data pengguna kepada pihak manapun. Terkait Skorlife yang membutuhkan data KTP dan selfie KTP, dijelaskan itu untuk proses verifikasi data agar yang dapat mengakses info kredit adalah pemilik data pribadi tersebut. Skorlife juga menyatakan telah terdaftar dan diawasi oleh Kominfo serta Asosiasi Fintech Indonesia.

Itu tadi penjelasan dari pihak Skorlife, lalu bagaimana jika kita melihat dari sisi OJK? Kita ketahui bahwa OJK merupakan lembaga keuangan yang begitu penting karena berperan sebagai pengawas terkait seluruh kegiatan di sektor keuangan. Setelah melihat daftar terbaru dari OJK per September 2022, ternyata SkorLife memang sudah terdaftar di OJK, namun dalam kategori “Klaster Financial Planner” bukan pada kategori ”Klaster Credit Scoring”, entah hal tersebut memang tidak terdaftar atau masih proses persetujuan. Selain itu, pihak aplikasi Skorlife juga menyebutkan bahwa mereka mendapatkan data terkait skor kredit dari OJK.

Baca Juga: Ingin Pinjaman Uang? Ga Pake Ribet, Pakai Grab Saja!

Panduan Aplikasi Skorlife

Pastikan kamu tahu keamanannya sebelum gunakan aplikasi skor kredit

Meski banyak yang mengira aplikasi Skorlife bahaya, tapi pengembang aplikasi tersebut berharap aplikasinya dapat membantu dan memudahkan para pengguna mengecek skor kredit. Apalagi kredit yang terdaftar di Skorlife cukup lengkap, sehingga ketika ada orang lain yang menggunakan data pribadi pengguna untuk melakukan pinjaman, maka akan segera terdeteksi oleh si pemilik asli. Berikut beberapa prosedur penggunaan aplikasi ini.

Cara Buat Akun Skorlife

  • Unduh aplikasi Skorlife.
  • Tekan “Daftar”.
  • Masukkan nomor ponsel yang akan digunakan.
  • Masukkan kode verifikasi yang diterima oleh nomor ponselmu.
  • Masukkan PIN dan ulang PIN.
  • Akan ada empat tahap yang kamu lewati, yaitu terkait pengisian data diri beserta foto KTP dan foto selfie KTP.
  • Tunggu hingga data diverifikasi.
  • Info mengenai keberhasilan pendaftaran akan diinfokan melalui email.

Cara BI Checking Pakai Skorlife

  • Ketika pendaftaran telah berhasil, kamu harus mencoba login ulang.
  • Pada halaman pertama akan langsung muncul skor kredit disertai rincian total pinjaman yang masih aktif.
  • Ketik klik rincian pinjaman, kamu akan melihat total kredit dari setiap jenis pinjaman yang kamu gunakan, seperti paylater, kartu kredit, KPR, KTA, dan lainnya.

Cara Hapus Akun Skorlife

  • Cara menghapus akun Skorlife bisa dilakukan dengan cara pengajuan melalui email ke wecare@skorlife.com.
  • Melalui aplikasi, kamu akan tahu cara hapus akun Skorlife, yaitu dengan menekan “Akun” dan ajukan penghapusan akun.
  • Ketika sudah terkirim, pihak aplikasi Skorlife membutuhkan lima hari kerja untuk menghapus akun milikmu.

Tips untuk Cek Skor Kredit Pribadi

Gunakan skor kredit resmi agar tidak terjadi penyalahgunaan data pribadi

Orang-orang biasanya penasaran dengan skor kredit karena ketika mengetahui nilainya, mereka bisa memprediksi persetujuan pinjaman yang diajukan. Tapi, dikarenakan proses untuk cek skor kredit memerlukan data pribadi, maka kamu perlu berhati-hati. Berikut ada beberapa tips yang bisa kamu terapkan ketika akan memeriksa skor kredit milik.

1. Lebih Baik Cek pada Situs Resmi OJK

OJK adalah lembaga pemerintahan yang mengurus pengawasan keuangan di Indonesia. Ternyata, tak hanya sekadar mengawasi, pihak OJK juga menyediakan layanan bagi masyarakat yang ingin mengetahui skor kredit. Apabila ingin benar-benar percaya aman, maka kamu bisa gunakan layanan OJK ini untuk memeriksa skor kredit. Layanan yang disediakan OJK ini diberi nama Sistem Layanan Informasi Keuangan atau biasa disebut SLIK.

2. Pahami Keuntungan dan Kerugian Penggunaan Pihak Ketiga

Aplikasi Skorlife merupakan aplikasi pemeriksaan kredit yang disediakan oleh pihak ketiga. Apa sih maksud dari pihak ketiga tersebut? Merupakan aplikasi yang dirancang oleh pengembang bukan oleh produsen atau pemilik situs aslinya. Kerugian penggunaan pihak ketiga adalah kita akan merasa terus was-was apakah data yang diberikan kepada pihak ketiga aman, sedangkan keuntungannya adalah biasanya lebih mudah digunakan dari situs aslinya karena menyesuaikan kebutuhan masyarakat.

3. Lebih Berhati-hati dalam Menjaga Data Pribadi

Tips terakhir adalah lebih berhati-hati dalam menjaga data pribadi. Kamu pasti sering mendengar kasus pinjaman online yang menggunakan data orang lain, nah agar kamu terhindar dari masalah tersebut, kamu perlu menjaga kerahasiaan atas data pribadi. Bagaimana caranya? Jangan memberikan NIK, foto KTP, dan foto selfie KTP ke sembarang pihak, kamu harus pintar-pintar menyaring mana pihak yang aman dan mana pihak yang mencurigakan.

Baca Juga: 4 Pinjaman Online yang Syaratnya hanya KTP dan NPWP

Utang Menumpuk? Ini Cara Mengatasi Utang

Pastikan pengeluaran tidak lebih besar dari pemasukan agar tidak berutang

Skor kredit berkaitan dengan pembayaran utang, tapi bagaimana jika seandainya utang menumpuk dan kesulitan dalam membayar utang tersebut? Tentunya, kamu harus pintar-pintar melakukan manajemen keuangan, jangan sampai pengeluaran melebihi pendapatan. Apabila, kebutuhan semakin meningkat, tapi gaji bulanan dirasa kurang, maka kamu bisa mulai mencari pekerjaan tambahan atau memulai bisnis. Cara mengatasi utang lainnya adalah kamu bisa mulai berhemat, coba biasakan untuk memasak makanan sendiri di rumah, kurangi budget untuk healing atau hiburan, dan tentukan kebutuhan prioritas. Intinya, jaga nilai skor kredit dengan cara membayar utang tepat waktu.

Kamu Lebih Suka Cek Pakai OJK atau Skorlife?

Segera lunasi utang agar skor kredit bagus

Itulah penjelasan mengenai cek skor kredit menggunakan aplikasi Skorlife. Kalau kamu, lebih nyaman pakai layanan OJK atau Skorlife? Apabila ada pertanyaan seputar keuangan atau skor kredit, bisa kamu konsultasikan dengan Expert MoneyDuck melalui layanan Konsultasi Gratis. Tak hanya itu, kamu juga boleh berkonsultasi terkait produk keuangan lainnya yang tersedia di MoneyDuckseperti asuransi, investasi, tabungan, pinjaman, kartu kredit, hingga kartu debit.